Mari kita simak spesifikasi BMW 3 Series 330i 2003 di bawah ini.
08/02/2019
Rp. 100.000.000
Lihat promoBMW Seri 3 memang sudah lama menjadi primadona untuk segmen sedan di seluruh dunia. Setelah mendapatkan dua kali perubahan, generasi keempat yang ditandai dengan BMW 330i 2003 menjadi awal elektronifikasi segmen sedan bagi lini produk terlaris BMW ini.
Mari kita simak spesifikasi BMW 3 Series 330i 2003 di bawah ini.
Salah satu sedan dengan kenyamanan mengemudi mumpuni dari BMW
Masih tangguh meskipun sudah uzur
Interior yang nyaman dengan kompartemen bagasi yang bisa diandalkan
Meskipun harga yang sudah murah, namun biaya perawatan mobil masih perlu Anda pertimbangkan
Susah untuk mencari kendaraan dengan jarak tempuh yang minim dengan harga yang bersahabat
Review BMW 330i (E46) 2003 - Dimulai dengan debut pertama pada 1975 dengan kode E21, BMW Seri 3 langsung menjadi sedan pilihan bagi mereka yang memiliki uang berlebih. Dengan popularitas yang semakin meningkat, Seri 3 mengalami peningkatan berbagai perubahan untuk kembali menarik lebih banyak konsumen, dan akhirnya generasi keempat yang dikenal dengan kode nama E46 mulai dipasarkan menggantikan pendahulunya, E36.
Pada tahun 1993, program pengembangan untuk E46 dimulai di bawah pimpinan teknisi Wolfgang Ziebart dan kepala R&D Wolfgang Reitzle. Pada akhir 1993, pekerjaan desain dimulai di bawah pimpinan desainer Chris Bangle dan berlanjut hingga 1995. Akhirnya, DesignworksUSA dikontrak oleh BMW untuk bekerja sama dengan tim desain in-house BMW Group untuk menciptakan bodi eksterior untuk rentang Seri 3 di bulan Februari 1996.
Tampilan menawan BMW 330i 2003
E46 dijual dengan gaya tubuh sedan, coupé, convertible dan wagon (yang dipasarkan sebagai ‘Touring”) serta hatchback (dipasarkan sebagai Seri 3 Compact). Generasi E46 adalah generasi pertama yang memperkenalkan berbagai fitur elektronik (yang pada saat itu sudah) premium pada Seri 3. Peningkatan yang diberikan termasuk navigasi satelit, distribusi gaya rem elektronik, wiper sensor hujan, dan lampu ekor LED. Untuk lebih jelasnya, lihat lagi review BMW 330i 2003 dari Cintamobil.com berikut ini.
Sedikit bernostalgia untuk pecinta BMW, tampilan jadul yang ikonik menjadi salah satu daya tarik mobil ini. Transisi mengurangi desain mengkotak sedikit demi sedikit bisa terlihat dari eksterior BMW 330i 2003 yang dibuat lebih modern. Sasis E46 diklaim oleh BMW 70% lebih kaki dari pendahulunya. Komponen alumunium digunakan untuk peningkatan jumlah komponen suspensi untuk mengurangi massa. Namun dengan berat kotor 1.450 kg, E46 lebih berat dibandingkan E36.
Tampilan depan BMW 330i 2003
Sebagai salah satu desain ikonik BMW, eksterior depan BMW 330i 2003 masih menggunakan desain kidney gril khas Seri 3. Namun dengan tampilan yang lebih lebar serta fasia depan dibuat lebih mulus. Penambahan lampu kabut juga menjadi perubahan pada tampilan depan, dengan kaca depan sudah dilengkapi dengan wiper sensor hujan. Selain itu, bagian depan hanya mengambil desain dari E36 yang lebih tua.
Tampilan samping BMW 330i 2003
Masih sama dengan desain sebelumnya, aksen garis hitam yang membelah bagian samping hingga bumper depan masih menjadi desain ikonik eksterior samping BMW 330i 2003, meskipun pada generasi selanjutnya, BMW sudah meninggalkan tampilan ini. Selain itu, semua desain samping masih mengikuti generasi ketiga yang dikeluarkan pada tahun 1990-an.
Tampilan belakang BMW 330i 2003
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, E46 merupakan generasi pertama dari Seri 3 yang sudah mendapatkan lampu LED untuk bagian ekor. Tampilan lampu baru yang lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya juga menjadi pembeda pada eksterior belakang BMW 330i 2003. Selain itu, bagian belakang masih mengikuti desain E36 dengan bibir bagasi yang dibuat lebih tajam.
Salah satu keunggulan lain mobil ini adalah desain interior yang ergonomis dan kenyamanan yang diberikan. Tentu saja, untuk sekelas mobil premium, kenyamanan merupakan unsur penting untuk menarik konsumen. Beberapa desain interior BMW 330i 2003 sudah mengikuti mobil BMW modern, meskipun sistem infotainment yang diberikan tidak begitu mencengangkan.
Dasbor BMW 330i 2003
Menilik ke kabin, bagian dasbor mendapatkan desain menawan dengan aksen kayu nan elegan horizontal pada bagian tengah dasbor BMW 330i 2003. Selain itu, terdapat pula beberapa fitur jadul yang bisa Anda temukan pada kendaraan tahun 2000-an. Masih belum ada layar infotainment, 330i hanya memberikan pemutar kaset dan CD untuk menghidupkan lagu serta sistem AC yang terletak pada bagian tengah dan sisi penumpang serta pengemudi.
Kemud BMW 330i 2003
Bahkan sama dengan kemudi pada kendaraan modern saat ini, pengemudi juga memiliki satu set kontrol audio yang terletak pada sisi kiri kemudi BMW 330i 2003. Selain tombol volume ada tombol preset, track atas dan bawah, tombol untuk menjawab telepon. Sayangnya, tombol-tombol panggilan ini hanya aktif jika Anda menginstal kit Bluetooth pada kendaraan.
Kursi BMW 330i 2003
Salah satu keunggulan mobil ini adalah selain penempatan yang baik, kursi yang memberikan kenyamanan selama berkendara juga menjadi daya tarik mobil ini. Kursi BMW 330i 2003 memiliki bagian belakang dengan komposisi 40/20/40 yang cukup nyaman meskipun mengangkut tiga orang penumpang. Ruang kepala juga cukup untuk ruang kepala rata-rata penduduk Indonesia.
Bagasi BMW 330i 2003
Dilihat dari kapasitas ruang penyimpanan, Anda mendapatkan hingga 440 liter bagasi BMW 330i 2003 di belakang, cukup untuk membawa barang-barang untuk keperluan sehari-hari. Jika kursi belakang diturunkan, Anda sudah mendapatkan 1.345 liter ruang penyimpanan. Ruang yang cukup untuk sekelas mobil sedan.
Selalu ingat jika mobil ini sudah diproduksi lebih dari 15 tahun lalu, jadi beberapa sistem infotainment yang diberikan tidak bisa dibandingkan dengan tampilan mewah mobil modern. Untuk fitur BMW 330i 2003, Anda sudah mendapatkan radio AM/FM dengan pemutar CD standar. Audio standar BMW menggunakan amplifier multi-channel eksternal yang mendukung 12 speaker. Tiga di setiap pintu depan, satu di masing-masing pintu belakang, serta empat di bagian belakang.
Instrumen kluster BMW 330i 2003
Mirip dengan gaya radio, kontrol HVAC terdiri dari tombol fisik, belum ada layar sentuh. Tombol terpisah untuk kipas dan pengaturan suhu yang dibacakan dengan layar kecil. Untuk semua tombol lainnya, LED hijau pada tombol mengindikasikan apakah fitur tersebut hidup atau mati. Dalam mobil generasi E46 ini, BMW menyerahkan kepada pengemudi untuk menentukan apakah Anda ingin kompresor A/C menyala.
>>> Ini 5 Persamaan Toyota Supra dan BMW Z4, Hal Yang Dikecewakan Penggemar Supra
Jangan salah, untuk pengendaraan, mobil ini masih kuat jika dibandingkan dengan mobil modern saat ini. Menggunakan mesin 3.0 liter 6 silinder DOHC 24 kaup, sistem operasi BMW 330i 2003 mampu mengeluarkan hingga 231 daya kuda pada perputaran 5.900 rpm dengan torsi maksimal terbaca 300 Nm pada 3.500 rpm. Cukup untuk membawa Anda berkendara di jalanan perkotaan sehari-hari.
Mesin BMW 330i 2003
Sedangkan sistem penggerak semua roda yang terakhir tersedia pada seri 3 E30 kembali diperkenalkan untuk E46, tersedia untuk model sedan/wagon 325i dan 330i. Sedangkan E46 sendiri adalah Seri 3 pertama yang tersedia dengan mesin menggunakan variable valve lift (valvetronic).
Menggunakan transmisi 6 kecepatan manual, kemampuan 330i adalah untuk memberikan transportasi yang patuh, nyaman, dan bebas gangguan. Dengan peredam serta suspensi yang cocok dengan tradisi BMW memberikan rasa aman, bahkan pada kecepatan jalan bebas hambatan. Jalanan bergelombang tidak masalah dengan setir yang responsif, dibantu oleh penggerak roda belakang.
Sebagai salah satu kendaraan yang sudah lama melalang buana di seluruh dunia, ada masih banyak E46 yang bisa Anda temukan di Indonesia. Perhatikan spesifikasi BMW 330i 2003 untuk lebih lengkapnya di bawah ini.
Dimensi BMW 330i 2003 |
|
Panjang x Lebar x Tinggi |
4.478 mm x 1.739 mm x 1.409 mm |
Jarak Poros Roda |
2.725 mm |
Berat |
1.405 kg |
Kapasitas Bagasi |
440 liter (1.345 liter) |
Mesin BMW 3330i 2002 |
|
Tipe Mesin |
3.0 liter 6 silinder 24 katup DOHC |
Kapasitas Silinder |
2.979 cc |
Tenaga Maksimal |
231 dk @ 5.900 rpm |
Torsi Maksimal |
300 Nm @ 3.500 rpm |
Percepatan (0-100 km/jam) |
350 km/jam |
Kecepatan Tertinggi |
6.5 detik |
Transmisi |
6 Kecepatan Manual |
Kaki-Kaki BMW 330i 2003 |
|
Suspensi Depan |
Independent dan MacPherson coil spring |
Suspensi Belakang |
Multi-link |
Rem |
Ventilated Discs |
Tipe Ban |
225/45 R17 |
Sebagai salah satu sedan tua, Anda bisa mendapatkan mobil ini dengan harga kurang dari Rp 100 juta. Sebagai salah satu pertimbangan, harga BMW 330i 2003 yang bisa dilihat di pasar mobil bekas Indonesia dimulai dari Rp 90 jutaan, tergantung kondisi kendaraan serta jarak tempuh. Bahkan, mobil ini bisa saja dijual dengan harga lebih dari Rp 100 jutaan jika kondisi mobil masih terawat.
BMW 330i 2003 merupakan salah satu mobil BW yang lebih handal di era modern ini, jadi Anda tidak perlu khawatir untuk membeli mobil bekas ini. Tentu saja, teliti lebih detail jika Anda ingin membeli mobil bekas ini. Pasalnya, karena umurnya yang sudah tidak lagi muda, lihat lagi komponen-komponen dalam yang mungkin seharusnya sudah diganti.
Nostalgia dengan sedan jadul BMW 330i 2003
Selain itu, perhatikan kembali untuk mobil bertransmisi otomatis dengan lebih dari 160.000 km pengendaraan. BMW menyebut cairan transmisi otomatis sebagai produk seumur hidup dan mengklaim transmisi tidak perlu diubah. Untuk lebih mudahnya, jika Anda ingin membeli E46 otomatis, pilihlah jarak tempuh yang lebih rendah. Jika tidak, beli saja versi manual yang lebih mudah dirawat, lebih dapat diandalkan, serta lebih baik untuk dikendarai.
Banten
Jawa Barat
Jakarta
Jakarta