Tanda-Tanda Ban Mobil Anda Harus Diganti

Share this post:
Tanda-Tanda Ban Mobil  Anda Harus Diganti
Ban merupakan salah satu bagian terpenting dalam sebuah kendaraan. Jadi mengganti ban jika ban sudah rusak.

Kapan kita harus mengganti ban mobil adalah pertanyaan yang banyak pemakai-nya tanya diri sendiri. Sekarang ini sebagian besar pemakai mobil belum bisa menentukan jelas kapan perlu mengganti bannya. Justru oleh karena itu sudah terjadi beberapa kasus kecelakaan serius ban mobil sudah lama dipakai. Jadi kapan kita harus mengganti ban mobil?
 

Perhatikan kondisi ban mobil

Kapan kita harus mengganti ban mobil?
 

Ban merupakan salah satu bagian terpenting dalam sebuah kendaraan. Ban berperan penting dalam sistem kenyamanan dan keamanan kendaraan. Fungsi ban sebagai sebagian dari sistem kenyamanan adalah mengurangi getaran  karena kontur jalan dilalui. Sedangkan ban juga mempunyai fungsi sebagai sebagian dari sistem keamanan karena merupakan komponen keselamatan, pengendalian, akselerasi dan sebagai tumpuan cengkraman kendaraan terhadap jalan pada saat melakukan pengereman. Ban yang sudah tidak layak dipakai akan mengalami penurunan daya cengkram, sehingga sangat bahaya apabila dipakai dalam kondisi jalan basah atau jelek. Pemilihan dan perawatan ban yang tepat tentu akan meningkatan keamanan dalam berkendaraan. Sama seperti sepatu, ban mobil juga bisa aus jika sudah lama dipakai. Jadi sangat penting bagi kita untuk tahu kapan adalah waktu yang tepat harus mengganti ban mobil. Berikut ini adalah tanda-tanda ban mobil Anda harus diganti.

1.  Ketebalan tapak

Setiap ban memiliki tapak dengan ketebalan tertentu. Tapak ban ini bertugas mencengkram permukaan jalan. Kalau tapaknya sudah tipis, cengkraman ban bisa berkurang dan sangat berbahaya jika dipakai saat jalanan sedang dalam kondisi basah.
 

Perhatikan tapak ban mobil
Tapak ban mobil

 

2. Lihatlah indikator TWI

Setiap ban memiliki tread wear indicator atau TWI. Indikator ini biasanya terletak di tengah alur ban dan di tepiannya. Pada tepian atau pinggiran ban biasanya indikator ini berbentuk segitiga, sedangkan yang terletak di tengah bisanya berbentuk tonjolan panjang atau disebut juga sebagai wear bar. Tanda ini terdapat di semua jenis ban. Bila alur ban habis dan rata dengan indikator inilah waktu untuk mengganti ban baru. Karena jika alur atau kembangan sudah habis, maka daya cengkram ban terhadap jalan pun berkurang.
>>> Baca juga: Cara memilih ban yang tepat

3. Sisi luar ban retak

Tidak semua masalah ada di alur. Ban harus diganti jika nampak ada retakan di sisi luarnya. Tidak terlalu sulit untuk mengetahui adanya retakan karena sangat kasat mata. Kondisi ini berbahaya karena ban sudah menunjukkan kondisi yang sudah rapuh, sehingga membuat Anda merasa tidak enak ketika menggunakan.

4. Muncul benjolan pada ban

 
 
 

Mengganti ban ketika muncul benjolan

Benjolan pada ban

 

Benjolan pada ban disebabkan adanya anyaman benang atau kawat penguat konstruksi ban yang terputus. Kondisi ini bisa ditimbulkan oleh berbagai sebab, seperti tekanan angin yang sering kurang, kondisi kawat ban yang sudah mulai tua dan kondisi jalan  yang jelek, rusak atau berlubang juga adalah satu sebab. Jika benjolan muncul  pada ban mobil Anda, sebaiknya Anda segera menggantinya.  Kondisi ini mungkin mengakibatan ban pecah kapan saja dan di mana saja, kita tidak bisa tahu.

5. Usia ban

 
 
 

Setiap kode di atas ban mempunyai makna sendiri

Usia ban

Usia  ideal  ban mobil  adalah lebih dari 3 tahun. Akan tetapi bagaimana cara untuk kita mengetahui  usia bannya?
Setiap ban mobil selalu diberikan tanda produk pada bagian samping ban, berupa pekan dan tahun produksi. Misalnya kode 1911 berarti ban ini diproduk pada pekan ke 11 tahun 2011.

Permukaan kompon dan karet ban yang sudah berusia lebih dari 3 tahun, biasanya sudah mulai hilang  kelenturannya sehingga mengeras dan murah retak. Ban yang sudah mengeras sebaiknya segera diganti karena daya cengkram sudah menurun dan beresiko pecah.
>>> Klik sini untuk membaca tips dan trik lain tentang merawat, servis mobil

6. Sudah terlalu banyak tambalan

Ban bocor tentu bisa dialami siapa saja dan kapan saja. Namun satu hal yang harus Anda pahami adalah jangan membiarkan ban mobil Anda ada terlalu banyak tambalan. Semakin banyak tambalan di ban semakin tidak seimbang putaran roda mobil. Hal itu sangat berpengaruh terhadap keamanan dan kenyamanan Anda ketika mengemudi. Jadi gantilah ban mobil Anda.

7. Timbul getaran

Cara lain untuk mengetahui kondisi ban adalah jika ada getaran yang terasa saat berkendara. Cobalah melalui jalan yang berlubang dan rasakan apakah ban menghasilkan getaran. Jika terasa, coba cek di bengkel terdekat  dan biar mereka lihat ban mobil Anda harus diganti atau tidak.
Ternyata tanda ban mobil sudah harus diganti bukan hanya permukaan tapak yang sudah tipis saja. Jika Anda menemukan salah satu tanda-tanda di atas, segera mengganti ban demi keamanan dan kenyamanan Anda maupun mobil Anda.
>>> Klik sini untuk membaca tulisan lain tentang pengalaman, tips dan trik pemakaian mobil

 
back to top