Ikuti kami di berita google
Setiap pemilik mobil pastinya ingin kendaraan yang ia miliki selalu terlihat bersih. Tidak ada bagian eksterior mobil yang kotor apalagi kalau catnya sampai terlihat kusam. Karena itulah dibutuhkan perawatan berkala untuk mobil Anda.
Mencuci mobil secara rutin minimal setiap akhir pekan adalah satu cara dalam merawat kondisi eksterior mobil. Namun cuci mobil saja tidak cukup untuk membuat penampilan cat mobil selalu terlihat bersih. Caranya, butuh proteksi tambahan untuk melindungi cat tersebut dari debu, kotoran, jamur, hingga goresan. Satu diantaranya melalui teknik laminating mobil.
Hah? Mobil kok dilaminating? Ya, ternyata bukan cuma KTP atau ijazah saja yang bisa dilaminating tapi mobil kesayangan Anda pun sanggup. Nah apa dan bagaimana teknik laminating mobil ini, berikut pembahasan lengkapnya dari tim Cintamobil.com
1. Laminating Mobil Adalah Siker Bening
Proses pemasangannya mirip aplikasi stiker di bodi mobil
>>> Beberapa Tips Melindungi Permukaan Cat Mobil
Karena namanya sama-sama laminating, maka laminating mobil adalah memberikan lapisan plastik untuk perlindungan. Bedanya yang diberi plastik pelindung adalah bagian cat mobil. Selain itu, berbeda dengan laminating untuk kertas yang harus dipanasi kemudian di pres agar lapisan plastik menempel, maka pada mobil plastik hanya butuh ditempel layaknya memasang stiker.
Pada dasarnya laminating mobil memang sifatnya sama dengan stiker di bodi mobil. Tetapi pada laminating menggunakan lapisan film berwarna bening (clear). Sehingga cat asli dari mobil tersebut tidak akan berubah warna. "Fungsinya kalau dianalogikan seperti screen protector pada ponsel. Jadi dipasang untuk melindungi layar ponsel dari baret tapi layar tetap bisa berfungsi seperti biasa," ucap Tomi Gunawan dari Tomi Airbrush.
Dengan menggunakan lapisan tambahan pada permukaan luar cat mobil, maka lapisan inilah yang nantinya akan melindungi cat kendaraan tersebut dari berbagai noda. Mulai dari jamur, kerak sisa air hujan, aspal jalan, hingga kerikil yang terpental ke bodi mobil. Laminating mobil juga cenderung lebih baik daripada coating mobil yang tujuannya sama-sama memberikan perlindungan terhadap cat mobil.
"Lapisan film lebih kuat dalam menahan goresan, kerak air atau jamur dibanding coating. Misalnya kalau lapisan coating terkena kotoran burung biasanya masih meninggalkan bekas walau sudah dicuci bersih. Tapi kalau pakai lapisan film kotoran akan hilang dan permukaan cat terlihat kembali seperti semula," tambah Lianto Winata, Bussiness Development Director PT V-KOOL Indo Lestari.
>>> Membersihkan Kotoran Burung Di Bagian Luar Mobil Anda
2. Nama yang Dipakai Berbeda-beda
Ada yang menyebutnya stone guard atau Paint Protection Film (PPF)
Lebih lanjut Tomi menjelaskan, istilah laminating mobil adalah sebuah teknik proteksi tambahan untuk permukaan cat yang penamaannya berbeda-beda. "Orang menyebut dengan banyak istilah, ada stone guard ada juga yang menyebutnya PPF (Paint Protection Film)," kata dia. Tetapi hampir semuanya pakai teknik pemasangan yang serupa.
Proses aplikasinya disebutkan Tomi sangat mirip dengan pemasangan stiker di permukaan bodi mobil. Yakni pertama-tama bagian panel bodi yang akan dipasang laminating mobil dibersihkan sampai benar-benar tidak ada debu, jamur, atau minyak. Lalu siapkan plastik film berbahan lentur yang akan berfungsi sebagai lapisan laminating.
Setelah pola film dipotong sesuai panel bodi mobil yang akan dipasang, bagian sisi film yang akan ditempel ke bodi semprot air agar pemasangan di bodi mobil lebih mudah. Baru kemudian lapisan film direkatkan ke bodi dan cairan dikeluarkan menggunakan alat khusus. Setelah lapisan film mengering maka otomatis permukaan cat sudah terlindungi dengan film laminating.
Sementara itu Scuto menawarkan teknik laminating mobil yang berbeda karena menggunakan cairan Nano Ceramic+. Cairan ini akan dilapis ke permukaan cat mobil yang sebelumnya sudah dibersihkan dan di beri compound untuk menghilangkan jamur serta baret halus. Cairan yang meresap ke pori-pori cat akan mengering secara permanen dalam waktu 4 jam. Lapisan yang mengeras inilah yang akan memberikan perlindungan terhadap cat mobil.
>>> Rawat Bodi Mobil Anda Saat Ngabuburit #DiRumahAja
3. Harga Laminating Mobil
Merawat mobil yang sudah dilaminating cukup dicuci seperti biasa menggunakan shampo khusus mobil
>>> Klik sini untuk lanjut simak tips dan trik merawat dan service mobil yang berguna lainnya
Urusan harga, Tomi menuturkan banyak sekali perusahaan aftermarket aksesoris mobil yang menawarkan produk untuk film laminating ini. Harga yang ditawarkan berbeda dari masing-masing merek. Namun biasanya direntang Rp12 juta hingga Rp70 juta semua tergantung merek dan kualitasnya. Kalau mau lebih murah bisa gunakan proses laminating menggunakan Nano Ceramic+ dari Scuto yang harganya mulai dari Rp2 juta.
Proses pemasangan bisa dihitung per panel bodi atau bisa keseluruhan bodi mobil. Dan belakangan ini, mulai marak pula ditawarkan lapisan film laminating namun yang dapat membuat warna cat berubah jadi dof. Sementara itu setelah mobil dilaminating, proses perawatan pada cat mobil juga masih sama dengan sebelum dilaminating. Yakni tinggal rutin dicuci bersih menggunakan shampo khusus mobil. Boleh diberi wax namun proses menggosoknya jangan terlalu ditekan agar permukaan lapisan film tidak tergores yang pada akhirnya akan membuat cat terlihat kusam.
Pemasangan laminating yang benar dapat bertahan 5 hingga 10 tahun tergantung kualitas lapisan film laminating dan perawatan dari sang pemilik mobil. Untuk PPF dari V-KOOL sendiri menurut Lainto diganjar garansi hingga 10 tahun.
