Ikuti kami di berita google
Sebagai pemilik mobil, Anda memang tidak perlu mengganti ban mobil tiap perubahan musim selama kondisinya masih aman dan layak untuk digunakan berkendara. Namun, jika memang ban sudah harus diganti, Anda tidak bisa menundanya karena berbahaya dan berpotensi fatal, khususnya saat musim hujan.
>>> Jelang musim hujan, jangan lupa periksa kampas rem mobil Anda
Selain faktor kelalaian manusia dan kondisi mobil yang tidak prima, pengaruh cuaca seperti hujan juga menjadi salah satu faktor penyebab timbulnya kecelakaan lalu-lintas. Mulai dari jalanan berlubang, genangan yang menyebabkan mobil meluncur tak terkendali karena ban kehilangan grip, dan lain sebagainya.
Sesuai musim di Indonesia, baiknya kita menggunakan ban all-condition (segala kondisi) yang dapat digunakan baik saat panas dan hujan. Dan kebanyakan ban di pasaran juga memiliki jenis serupa. Untuk memudahkan Anda dalam memilih ban mobil baru, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pemilihan ban mobil.
Profil ban
Spesifikasi ban dapat Anda ketahui secara rinci melalui profil ban yang digunakan
Hal pertama yang bisa dijadikan acuan saat memilih ban mobil adalah melihat buku manual kendaraan, Anda bisa menmukan berbagai informasi terkait mobil yang Anda gunakan, termasuk profil ban yang digunakan.
Pihak produsen mobil sudah memperhatikan berbagai aspek dalam mobil secara seksama untuk memastikan performa mobil, khususnya dalam faktor keselamatan. Namun jika Anda menggunakan pelek aftermarket, acuan yang bisa Anda gunakan adalah profil ban memiliki ketinggian dinding antara 55-75% dari lebar ban.
Motif/jenis alur ban
Pilihan alur ban mempengaruhi kemampuannya dalam memecah genangan air
Hal kedua yang patut Anda perhatikan saat memilih ban mobil adalah alur ban, di mana ban yang baik ialah yang memiliki motif bergaris dengan jarak antar garis yang optimal, tidak terlalu dekat apalagi terlalu jauh. Pola tersebut berguna untuk memecah air saat melintasi genangan air, dan memberikan grip optimal pada ban.
>>> Sedang cari mobil bekas? Lihat sini dulu yuk
Umumnya, alur ban terbagi menjadi dua jenis yakni bidirectional dan undirectional. Alur bidirectional pada ban ditandai dengan pola simetris dengan dua arah berbeda. Sementara itu, alur undirectional hanya memiliki satu arah saja.
Meski hanya memiliki satu arah, ternyata alur undirectional lebih cocok digunakan saat musim hujan. Ini dikarenakan alur tersebut lebih baik dalam memecah genangan air.
Compound ban
Pilihlah ban yang memiliki keseimbangan antara level grip dan ketahanan compound
Ada beberapa pilihan compound ban yang ada di pasaran, soft, medium, dan hard, dan saat memilih ban mobil Anda harus melihat level grip dan ketahanan suatu ban. Secara performa, ban soft dinilai yang paling cocok untuk digunakan di jalan basah karena grip yang paling baik dibandingkan kedua compound lainnya.
>>> Tips perawatan mobil lainnya bisa ditemukan di sini
Namun karena itu juga, ban dengan compound soft lebih cepat tergerus dan habis dibandingkan compound lainnya. Maka, pilihan ban yang sesuai di Indonesia yang memiliki dua musim adalah ban dengan kompon medium.
Pemilihan ban mobil yang tepat akan meningkatkan rasa aman Anda berkendara, khususnya saat musim hujan. Untuk tips & trik lainnya, Anda bisa lihat pada link di bawah ini.
