Ini Efek Air Hujan Di Kaca Mobil Jika Tidak Segera Dikeringkan

26/02/2020

Perawatan dan service

3 menit

Share this post:
Ini Efek Air Hujan Di Kaca Mobil Jika Tidak Segera Dikeringkan
Tidak sekadar menimbulkan bintik-bintik, air hujan di kaca mobil yang tidak segera dikeringkan bisa menimbulkan efek lain yang lebih buruk dan mengganggu.

Hujan membawa banyak dampak positif bagi kehidupan manusia, seperti mengsuplai air tanah agar tidak habis, berkah bagi petani, hingga sumber kehidupan bagi semua makhluk. Hanya saja, ada kalanya orang tidak merasa nyaman dengan turunnya hujan deras. Hujan bisa memunculkan genangan air hingga menimbulkan banjir.

Foto menunjukkan situasi jalanan saat turun hujan

Hujan bisa menjadi berkah sekaligus petaka

Berkendara di tengah hujan lebat perlu kehati-hatian ekstra. Selain visibilitas berkurang, kondisi jalanan yang basah berpotensi menimbulkan bahaya seperti tergelincir atau aquaplaning. Belum lagi setelah kehujanan mobil bakal jadi kotor oleh lumpur dan debu-debu jalanan. Pemilik mesti lebih rajin dalam merawat dan menjaga kebersihan agar penampilan mobil tetap menarik dan awet.

1. Efek air hujan di kaca mobil

Saat masih di bawah guyuran hujan dan wiper berfungsi normal, tidak akan terlihat efek hujan pada kaca mobil, selain berkurangnya visibilitas. Namun saat hujan sudah reda dan kondisi cerah, atau saat sudah sampai di garasi rumah yang terlindungi, baru terlihat bercak-bercak kotor.

Foto menunjukkan kaca mobil masih masah oleh air hujan

Efek air hujan di kaca mobil bukan sekadar bintik-bintik

>>> Tips Memilih Wiper Yang Tepat Untuk Mobil Anda

Menurut Business Development Manager Scuto Indonesia, Raymundus Arief, bercak pada kaca mobil setelah kehujanan dikarenakan partikel debu dari lingkungan yang terbawa air. Lebih buruk lagi jika dibiarkan terlalu lama dan tidak segera dibersihkan bisa memicu jamuran dan kaca menjadi buram.

“Saat air hujan telah mengering, timbul bercak tipis yang dapat menyebabkan jamur. Hal ini terjadi karena akumulasi air hujan yang mengandung asam, serta debu dari lingkungan sekitar,” tutur Ray, seperti dikutip dari Kompas, (24/2/2020). “Jika dibiarkan lama-kelamaan akan menyebabkan kaca buram, kondisi ini akan mengganggu visibilitas saat berkendara,” lanjutnya.

>>> Di Jepang, Demi Keamanan Mobil Tak Boleh Pakai Kaca Film

2. Segera bilas dan keringkan

Foto seseorang sedang membersihkan kaca mobil dengan lap

Merawat dengan benar bikin penampilan menarik

>>> Kenali 3 Jenis Kain Lap Mobil yang Wajib Anda Miliki

Agar dampak buruk di atas tidak terjadi sebaiknya setelah kehujanan mobil segera dicuci. Atau paling tidak kaca mobil segera dibilas dengan air bersih untuk merontokkan semua kotoran lalu dikeringkan dengan kain / lap lembut.

“Oleh sebab itu, sebaiknya setelah hujan mobil dikeringkan. Namun kalau tidak sempat, setidaknya mobil dibilas saja dengan air untuk merontokkan debu-debu di sekujur bodi,” tutupnya.

Bagaimana cara mencuci mobil yang benar, ikuti panduan dari Cintamobil TV Channel berikut!

>>> Tips dan trik menarik lainnya ada disini

Satu-satunya anggota redaksi yang berbasis di Jawa Tengah. Bergabung di Cintamobil.com sejak 2017 sebagai Content Writer. Saat ini, kerap menulis berbagai informasi seputar lalu lintas dan perkembangan transportasi di Indonesia.
 
back to top