Ganti Oli Secara Rutin Hindarkan Mesin Dari 3 Hal Buruk

12/12/2020

Perawatan dan service

3 menit

Share this post:
Ganti Oli Secara Rutin Hindarkan Mesin Dari 3 Hal Buruk
Alasan mengapa ganti oli sesuai rekomendasi pabrik itu penting, dengan melakukan ganti oli secara rutin, mesin terhindar dari 3 hal buruk dan sangat merugikan.

Mobil pribadi memberi manfaat besar dalam mendukung mobilitas sehari-hari. Dengan adanya mobil jarak tempuh antar lokasi menjadi lebih singkat. Selain itu kebutuhan pengantaran juga semakin mudah dan nyaman. Namun perlu diingat, agar mobil selalu dalam kondisi terbaik perlu upaya dari pemilik. Salah satunya dengan melakukan ganti oli secara rutin.

Mencegah terjadi hal buruk

Penggantian oli ini penting karena oli akan berkurang kualitasnya setelah sekian lama dipakai. Jika tidak dilakukan, beragam risiko buruk bisa terjadi. Tidak hanya berdampak pada kinerja mesin tapi juga berpengaruh pada keselamatan. Jasa Marga melalui unggahannya di IG @official.jasamargatransjawatol menjelaskan, setidaknya ada 3 hal buruk yang bisa dihindari dengan ganti oli rutin dan berkala.

>>> Ini 5 Tanda Mobil Harus Ganti Oli

1. Menurunnya Performa Kendaraan

Foto menunjukkan piston pada mesin mobil

Performa kendaraan bisa turun karena menurunnya performa mesin

Tabel spesifikasi kendaraan memberikan keterangan bahwa mesin mobil menghasilkan tenaga dan torsi tertentu sesuai dengan kapasitas silindernya yang diukur dalam  satuan cubic centimetres (cc). Akan tetapi untuk mendapatkan hasil tersebut perlu dukungan banyak faktor, termasuk mesin yang bekerja dengan lancar tanpa hambatan. Dalam hal ini oli yang masih baik berperan penting melancarkan kinerja mesin.

Jika sudah menurun karena lama dipakai dan tak diganti, dukungan terhadap kelancaran kinerja mesin menjadi kurang maksimal. Tarikannya menjadi lebih berat dan mobil jadi kurang bertenaga.

2. Rusaknya Komponen Mesin

Foto menunjukkan komponen-komponen mesin mobil

Banyak komponen membutuhkan pelumasan saat bekerja

Ada sejumlah komponen dalam mesin yang bergerak dengan beberapa diantaranya saling bergesekan. Yaitu Poros engkol (crank shaft), Torak (piston), Poros bubungan (camshaft), Gigi timing (timing gear), Mekanisme katup (valve mechanism), dan Roda penerus flywheel). Semua bagian tersebut membutuhkan oli yang baik sebagai pelumas agar bisa bekerja maksimal.
Dengan melakukan ganti oli secara rutin komponen-komponen mesin di atas akan terhindar dari risiko buruk akibat gesekan.

>>> Gear Oil Suzuki ECSTAR Jamin Pelumasan Optimal

3. Terjadinya panas berlebih / Overheat

Foto menunjukkan kondisi mesin yang Overheat

Overheat berpengaruh pada keselamatan

Hal buruk ketiga yang bisa dihindari dengan menjaga kualitas oli adalah panas berlebih atau overheat. Oli mesin memiliki fungsi pendinginan atas panas yang timbul dari gesekan komponen mesin yang bekerja keras. Namun manfaat ini bisa maksimal jika oli masih dalam kondisi baik dan belum melewati batas pemakaian.

Jika penggantian secara rutin diabaikan, atau bahkan sampai habis mesin akan mengalami overheat. Dampaknya; mobil mogok dan yang terparah ruang mesin bisa terbakar dan merembet ke seluruh kendaraan. So, jangan pernah mengabaikan rutinitas ganti oli karena dampaknya sangat besar dan merugikan!

>>> Baca tips perawatan mobil lainnya di sini!

Satu-satunya anggota redaksi yang berbasis di Jawa Tengah. Bergabung di Cintamobil.com sejak 2017 sebagai Content Writer. Saat ini, kerap menulis berbagai informasi seputar lalu lintas dan perkembangan transportasi di Indonesia.
 
back to top