Ikuti kami di berita google
Membeli mobil eks taksi itu memang menggoda namun juga tricky. Kami juga sudah pernah mengulas bagaimana cara membeli mobil eks taksi agar Anda tidak kapok dan nantinya harus banyak keluar biaya untuk perbaikan. Sebelum lebih lanjut fokus membahas kaki-kaki mobil bekas taksi tersebut, ada baiknya mengetahui pilihan mobil taksi yang tersedia di pasaran. Berikut ini Cintamobil.com pilihkan 3 pilihan mobil eks taksinya:
1. Nissan Latio Taksi
Mobil bekas eks taksi pertama yang harganya terjangkau adalah Nissan Latio Sedan atau disebut juga Nissan Tiida. Mobil ini secara dimensi lebih bongsor dari Toyota Limo maupun Nissan Almera. Dan hal tersebut berdampak pada kelegaan kabinnya. Sayangnya, untuk interior agak terkesan kuno. Maklum saja, mobil ini sudah diperkenalkan di muka bumi sejak tahun 2006 dan mulai di jual di Tanah Air tahun 2007 untuk versi hatchbacknya.
Nissan Latio bisa dipilih jika ingin mobil eks taksi dengan kabin luas
Untuk urusan sparepart Anda tak perlu khawatir karena sebagian besar sama dengan Nissan Grand Livina yang sempat jadi best seller MPV Nissan di Indonesia. Kecuali blok mesin ada sedikit perbedaan bila dibandingkan dengan Nissan Latio Sedan ini. Apalagi, untuk tahun pembuatan 2010 mobil ini dapat Anda miliki mulai harga Rp 40 juta hingga Rp 55 juta tergantung kondisi aktual kendaraan. Sayang kaki-kaki mobil ini tak setangguh mobil eks taksi lainnya.
2. Nissan Almera
Mobil kedua yang kami sarankan adalah Nissan Almera. Almera sebenarnya adalah Nissan March versi sedan yang disunat fiturnya. Mesinnya sendiri mengusung HR12DE sama seperti Nissan March begitu juga dengan transmisi yang diusung adalah 5 percepatan manual. Keunggulan utama dari Nissan Almera ini adalah kelegaan kabinnya yang tidak bisa disaingi mobil bekas murah eks taksi lainnya, bahkan 3 orang dewasa dapat duduk di belakang tanpa merasa kesempitan.
Kaki-kaki mobil Nissan Almera tak sekuat rivalnya
Mobil ini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 45 juta hingga Rp 55 juta dengan tahun produksi antara 2013 hingga 2015. Saran kami, belilah dengan tahun termuda dari tangan kedua. Sebab, biasanya jika tangan kedua, pemilik sebelumnya telah mengganti beberapa part yang penting, sehingga Anda hanya tinggal pakai saja. Tapi, namanya mobil bekas taksi, Anda jangan heran jika jarak tempuh kilometernya menembus lebih dari 180 ribu kilometer.
>>> 7 Hal yang Wajib Dicek Sebelum Meminang Wuling Confero Eks Taksi
3. Toyota Limo
Terakhir mobil bekas taksi yang kami sarankan adalah Toyota Limo. Rasanya sudah menjadi rahasia umum apabila keandalan mesin 1NZ-FE dibalik bonnet Toyota Limo alias Toyota Vios tipe base atau J ini sudah tidak perlu diragukan lagi durabilitasnya. Demikian juga dengan kaki-kaki mobilnya yang tangguh. Pilihan harganya pun beragam, dari mulai Rp 40 juta untuk Limo generasi pertama tahun 2004 sudah bisa Anda miliki.
Toyota Limo jadi pilihan eks taksi murah dan durabel
Saran kami, jika dana Anda mencukupi belilah Limo generasi kedua yang punya masa edar antara tahun 2007 hingga tahun 2013. Karena harganya hanya berkisar antara Rp 45 hingga Rp 55 juta serta sparepart tetap melimpah. Atau jika Anda punya dana lebih, cari saja Toyota Limo generasi ketiga yang punya masa edar dari tahun 2013 hingga 2016 seharga Rp 60 hingga 75 juta.
>>> Lihat mobil-mobil bekas taksi yang dijual di sini
Kaki-Kaki Mobil Bekas Taksi
Perbaikan kaki-kaki mobil sekitar Rp 7 hingga 12 juta tergantung kerusakannya
Sebenarnya kaki-kaki dari sebuah mobil bukan suatu part yang memerlukan biaya banyak untuk dapat memperbaikinya. Karena dengan budget antara Rp 7 juta hingga Rp 12 juta saja, Anda sudah dapat memeperbaiki kondisi kaki-kaki mobil bekas yang Anda incar menjadi lebih baik dan tentunya lebih nyaman. Namun, yang namanya pengeluraran untuk keperluan merekondisi mobil bekas pastilah bukan hal yang diinginkan oleh setiap pembeli mobil bekas. Maka dari itu, kami dari Cintamobil.com akan membantu Anda untuk menyajikan cara mudah untuk mendeteksi kondisi kaki-kaki mobil bekas. Berikut ini dua cara mudahnya :
1. Cek Kaki-Kaki Mobil Dari Luar Kendaraan
Cek dari bagian luar kendaraan
Hal yang pertama untuk dilihat guna mendeteksi kondisi kaki-kaki mobil bekas adalah dengan melihat dari ciri fisik ban mobil di keempat roda. Misalnya ban yang makan separuh atau berkurangnya tidak rata. Bisa jadi tapak ban luar lebih tipis dari sisi dalam atau sebaliknya tapak ban sisi dalam lebih tipis dari sisi dalam. Hal tersebut dapat menandakan kondisi kaki-kaki dari mobil yang sedang Anda incar tidak terlalu baik. Lalu pastikan sokbreker tidak ada lelehan oli (tidak terjadi kebocoran oli pada sokbreker) hal ini sebenarnya bisa Anda lihat dari sisi manapun dari kolong mobil pokoknya jangan ada lelehan oli. untuk memastikan hal ini, Anda harus ngolong untuk dapat memastikannya.
2. Cek Kaki-Kaki Mobil Dari Hasil Test Drive Mobilnya
Jangan lupa lakukan test drive
Test drive dalam membeli mobil bekas itu penting, karena semua kelemahan maupun kondisi kaki-kaki akan terasa ketika test drive. Karena sejatinya kaki-kaki adalah semua perangkat yang ada di roda, kalau error atau ada yang rusak akan timbul bunyi, atau arah mobil menjadi tidak lurus. Cara mengetahui kondisi kaki-kaki mobil bekas incaran Anda juga mudah, Anda tinggal lewati saja jalan tidak rata, bisa paving block, jalan rusak atau sebagainya, Jika kaki-kaki bermasalah nanti mobil akan terdengar bunyi atau terasa gejala ‘aneh’ jika kaki-kakinya sudah minta jajan.
3. Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Test Drive Untuk Cek Kaki-Kaki Mobil
Tekanan angin harus diisi terlebih dahulu agar masalah kaki-kaki dapat dideteksi
Yang perlu diketahui adalah kalau mobil sedang Anda jalankan dijalan halus, biasanya kaki-kaki akan silent atau enggak bunyi, tapi jika rusak akan bunyi 'gluduk-gluduk'.
Coba untuk jalan agak cepat, atau sembari setir dilepas, jikalau jalan lurus tapi setir berubah arah berarti ada yang salah dengan kaki-kaki. Atau bisa juga mobil butuh spooring. Jalan jelek pun bisa tetap lurus jika kaki-kakinya benar atau tidak ada masalah. Untuk mendeteksi suspensi, kalau melewati polisi tidur perut kita merasa diaduk atau terasa keras, badan kita serasa dikocok bisa jadi suspensi sudah minta ganti. Biasanya perbaikan sektor kaki-kaki tidak semahal mesin atau bodi. Biasanya lebih mahal suspensi depan dibandingkan belakang. Ingat, jika kondisi kaki-kaki mobil bekas sudah minta jajan maka perbaikan harus dibengkel yang benar.
>>> Ini alasan mengapa tekanan angin ban mobil itu penting terhadap handling kendaraan
