Cara Mengatasi Oli Mobil Bocor Tanpa Bongkar Mesin saat Kondisi Darurat

24/05/2021

Perawatan dan service

5 menit

Share this post:
Cara Mengatasi Oli Mobil Bocor Tanpa Bongkar Mesin saat Kondisi Darurat
Oli mobil bocor tidak bisa disepelekan karena dapat merusak kendaraan. Inilah tiga cara untuk mengatasinya tanpa harus membongkar mesin.

Oli mobil merupakan bagian penting dari kendaraan yang kondisinya harus selalu Anda perhatikan. Pasalnya, oli mobil tidak hanya berfungsi untuk melumasi berbagai komponen mesin dengan sempurna, tetapi  juga dapat meningkatkan performa kerja mesin mobil. Namun, ada beberapa masalah yang kerap terjadi berkaitan dengan oli ini, salah satunya adalah oli mobil bocor atau rembes dari tangki penampungannya.

Oli mobil merembes dapat menimbulkan bahaya pada kendaraan, beberapa di antaranya seperti menyebabkan kerusakan hingga mesin gagal menyala.  Kondisi darurat seperti ini bisa terjadi kapan dan di mana saja, termasuk di tengah perjalanan sehingga melakukan pembongkaran mesin tidak memungkinkan. Oleh karenanya, tim Cintamobil.com merangkum kiat-kiat untuk mengatasi oli mobil bocor tanpa harus membongkar mesin. 

1. Mengganti Paking atau Segel 

Cara pertama, Anda bisa mengganti paking yang rusak atau segel yang aus dengan yang baru. Mobil umumnya terdiri dari sejumlah komponen dan poros. Masing-masing sambungan dari komponen mesin memiliki gasket atau penyekat untuk menjaga agar oli tetap berada di dalam mesin. Sementara setiap poros dikelilingi oleh segel. Aktivitas berkendara membuat banyak pergerakan dan perputaran pada bagian mesin dan poros. 

Jika berlangsung secara terus-menerus, hal ini berpotensi mempercepat kerusakan gasket atau segel. Kerusakan pada gasket atau segel akan berujung pada kebocoran oli, yang menyebabkan oli mengalir dari sela-sela mesin. Akibatnya, jumlah oli yang berada di tangki penampungan semakin lama akan semakin berkurang karena merembes hingga ke luar mobil. Untuk mengatasinya, Anda perlu mengganti paking yang sudah rusak atau segel yang sudah aus dengan yang baru.

oli mobil bocor akan merusak kendaraan

Oli mobil bocor dapat merusak kendaraan dan menurunkan performa mesin

2. Memeriksa Ring Mobil

Saat terdeteksi kebocoran oli pada mobil, hal lain yang bisa Anda perhatikan adalah ring pada karter oli. Pastikan Anda mengecek bagian ring terlebih dahulu. Secara garis besar, ring digunakan untuk mencegah oli merembes. Terkadang, ring tidak terpasang dengan benar, bahkan jatuh atau hilang. Jika hilang, Anda harus menggantinya dengan yang baru.

>>> Mengenal 3 Jenis Oli Mobil Matic dan Perawatannya

3. Menggunakan Seal Tape

Selain mengecek ring, Anda juga dapat mengakali kebocoran oli mobil dengan cara ketiga, yaitu menggunakan seal tape. Meski tidak seefektif ring, seal tape bisa jadi solusi yang patut diperhitungkan. Anda hanya perlu membungkus semua ulir pada baut dengan seal tape. Kemudian pastikan karter oli sudah terpasang dengan benar dan tidak kendor.

seal tape sebagai alternatif untuk mengatasi kebocoran oli mobil

 Seal tape bisa menjadi alternatif untuk mengatasi oli mobil bocor

4. Mengencangkan Baut yang Longgar

Cara keempat, Anda harus memeriksa baut yang ada pada bagian mobil. Periksa apakah bautnya longgar atau lepas. Meski terdengar sepele, longgar atau tidaknya baut berpengaruh terhadap kebocoran oli. Hal ini dikarenakan bagian yang disambungkan dengan baut bisa saja renggang, sehingga ada celah untuk memungkinkan rembesan oli yang menetes. Jadi, sebelum mengotak-atik mesin mobil, pastikan baut sudah dalam kondisi yang kencang.

Jika baut ternyata longgar, Anda hanya perlu mengencangkannya dengan kunci pas torsi. Namun, masing-masing mobil memiliki spesifikasi pola dan toleransi yang berbeda terkait pengencangan baut. Jadi, kenali dengan baik bagaimana cara mengencangkan baut pada mobil Anda. 

>>> Pentingnya Menggunakan Oli Mobil yang Sesuai dengan Tipe Mesin

5. Menggunakan Cairan Sealant Oli Mesin

Cara terakhir, Anda bisa menggunakan sealant oli mesin. Sealant merupakan cairan perekat yang dapat dioleskan ke sekeliling area mesin yang rembes untuk menutupi kebocoran oli. Cairan sealant bisa Anda manfaatkan apabila kebocoran yang terjadi tidak parah atau hanya setitik kecil, tanpa perlu repot-repot membongkar mesin mobil.

Selain dapat menutupi kebocoran dari dalam ke luar, sealant juga berfungsi sebagai kondisioner bagi segel dan paking yang dapat mengembalikannya ke bentuk asli. Mengingat bentuknya cair, sealant tidak akan menyumbat bagian mana pun, sehingga dapat menjadi cara yang ampuh untuk mengatasi kebocoran oli.

>>> Waspada Bahaya Isi Oli Mobil Melebihi Batas Maksimum

cairan sealant bisa digunakan untuk kebocoran oli mobil

Cairan sealant bisa anda manfaatkan apabila kebocoran yang terjadi tidak parah atau hanya setitik kecil

Bahaya Oli Bocor Terhadap Mobil

Oli yang bocor tentu saja memiliki dampak buruk terhadap mobil dan kinerja mesinnya. Pertama, komponen mesin akan menjadi aus dan rusak. Jika oli semakin berkurang karena bocor, akan terjadi gesekan secara langsung di antara komponen-komponen mesin. Akibatnya, komponen mesin akan mengalami keausan dalam kurun waktu singkat, yang berujung overheating dan sulit dihidupkan pada pagi hari. Solusinya adalah dengan membawanya ke bengkel untuk ditangani secara profesional oleh ahlinya. Tindakan yang dilakukan adalah turun mesin, di mana mesin harus diturunkan dari mobil untuk melepas komponen internalnya.

Selanjutnya, berkendara dengan mobil yang olinya bocor dapat menimbulkan risiko kebakaran. Mengingat oli sifatnya mudah terbakar, kebocoran oli dapat menyebabkan mesin mobil terbakar secara tiba-tiba. Hal ini tentu saja membahayakan nyawa dan keselamatan pengendara serta penumpang.  

>>> Yuk Manfaatkan Waktu Ngabuburit untuk Cek Cairan Mobil

oli mobil bocor dapat memicu kebakaran

Oli mobil bocor dapat menimbulkan risiko kebakaran pada mesin

Terakhir, oli mobil yang rembes bisa menyebabkan kerusakan lingkungan. Mengapa? Saat Anda berkendara dengan situasi oli sedang bocor, pastinya oli Anda akan jatuh berceceran ke setiap jalan yang dilalui. Oli yang jatuh itu akan masuk ke dalam tanah dan mengotori air yang terkandung dalam tanah. Selain itu, tumbuhan serta hewan yang terpapar oli juga dapat berisiko mati.

Itulah dampak buruk dari oli mobil bocor yang harus dihindari. Penting bagi Anda untuk selalu memerhatikan komponen-komponen mobil Anda termasuk rutin mengecek kondisi serta mengganti oli, demi kenyamanan dan keselamatan dalam berkendara. 

>>> Teknologi Oli Mobil Super Jamin Kendaraan Lebih Terawat Lebih Terjangkau

Menyukai dunia menulis di bangku SMP hingga serius menggeluti dunia SEO sejak tahun 2011. Penggemar berat FC Barcelona, konser musik, dan eksplorasi alam, kini menulis SEO di Cintamobil.com sejak Maret 2021.
 
back to top