Banyak faktor yang menjadi pertimbangan seseorang sebelum membeli mobil. Tapi satu yang tak pernah terlewat adalah pemilihan warna mobil. Bahkan warna mobil ini disebut-sebut mempengaruhi konsumsi bahan bakar. Konsumsi bahan bakar sendiri juga turut menjadi sorotan seseorang saat hendak membeli mobil.
Bila mobil memiliki efisiensi bahan bakar yang cukup baik, emisi gas buang akan lebih sedikit dan performa mobil akan lebih optimal. Lantas apa peran warna mobil terhadap efisiensi dan konsumsi bahan bakar?
Putih termasuk dalam warna cat mobil yang 'dingin' dan kalem
>>> Intip Cara Merawat Mobil Warna Putih Biar Tetap Kinclong
Sempat Dilakukan Studi
Dijelaskan Car From Japan, Selasa (24/11/2020), dalam sebuah studi terungkap warna mobil yang lebih 'dingin' setidaknya bisa membuat mobil hemat bahan bakar hingga 2 persen ketimbang warna gelap. Studi itu berdasar pada teori refleksi dan juga penyerapan.
Warna mobil yang kalem dan cenderung dingin mampu memantulkan 60 persen cahaya matahari yang terpancar. Sedangkan warna gelap memiliki daya refleksi yang lebih kecil yakni 5 persen.
Prosentase kemampuan refleksi warna mobil itu dikatakan berpengaruh terhadap kerja sistem pendingin mobil. Semakin tinggi prosentase refleksi maka akan berdampak pada kerja mesin dan sistem pendingin. Singkatnya, kalau kemampuan refleksi besar maka mesin mobil tak perlu bekerja lebih keras termasuk untuk mendinginkan kabin.
Penggunaan AC lebih bisa lebih boros pada mobil berwarna gelap
Sebaliknya bila kemampuan refleksi kecil, maka mobil akan lebih banyak menyerap panas. Dengan begitu, mesin akan bekerja lebih keras untuk mendinginkan mobilnya.
Riset itu dilakukan terhadap dua mobil yang punya warna berbeda yakni hitam dan silver. Keduanya sama-sama diparkir di tempat yang terpancar langsung sinar matahari. Masing-masing mobil memiliki daya refleksi 0,05 dan 0,58.
>>> Tips Merawat Cat Hitam Mobil Agar Tetap Mengkilap
Parkir di Tempat Teduh
Ditemukan bahwa atap mobil berwarna silver lebih dingin daripada yang hitam. Demikian pula di dalam kabinnya. Masih dalam studi yang sama, ditemukan juga bahwa mobil berwarna silver penggunaan level AC-nya lebih rendah 13 persen ketimbang mobil hitam.
Kalau ditarik garis merahnya, apakah warna mobil mempengaruhi konsumsi bahan bakar? Mengacu pada studi tersebut jawabannya adalah iya. Lebih kecil level AC yang dinyalakan maka konsumsi bahan bakar yang digunakan lebih sedikit begitupun sebaliknya. Selain konsumsi bahan bakar, emisi gas buang yang dihasilkan mobil berwarna terang terpangkas 1,9 persen.
Disarankan untuk parkir di tempat teduh dan menghindari paparan langsung sinar matahari
Bila ditarik kesimpulan, mobil dengan warna terang seperti putih ataupun silver tak membutuhkan tenaga besar AC untuk mendinginkan kabin. Kemudian untuk mobil warna gelap butuh tenaga AC yang lebih banyak sehingga membuat mesin bekerja lebih keras. Tapi perlu diingat itu bisa terjadi bila mobil Anda diparkir di bawah sinar matahari langsung.
Maka dari itu, untuk menghindarinya Anda bisa memarkir di tempat teduh. Di samping bisa menghemat konsumsi bahan bakar, parkir di tempat teduh juga dapat membuat warna cat mobil lebih awet dan tahan lama.