7 Penyebab Overheating yang Sering Terjadi Pada Mobil

15/02/2018

Perawatan dan service

4 menit

Share this post:
7 Penyebab Overheating yang Sering Terjadi Pada Mobil
Overheating menjadi salah satu masalah yang membayangi pemilik kendaraan. Karena mesin sudah menjadi jantung kendaraan, pengemudi sebaiknya berhati-hati dan memperhatikan penyebab overheating yang sering terjadi pada mobil.

Tentu Anda tidak akan menginginkan mobil kesayangan Anda mogok pada saat dikemudikan. Salah satu penyebabnya adalah mesin terlalu panas atau biasa disebut “overheating”. Berikut adalah penyebab overheating yang sering terjadi pada mobil.

1. Lupa memeriksa air radiator dan kebocoran pada radiator

Pendingin, yang juga dikenal sebagai Anti-freeze, adalah campuran setengah dan setengah air dan etilena yang digunakan pada mesin untuk membuat titik beku cairan berbasis air lebih rendah dan titik didihnya lebih tinggi. Jika persediaan coolant atau air radiator menipis, segeralah diisi ulang dan selalu periksa setiap saluran radiator apakah masih dalam kondisi yang prima.

Gambar yang menunjukan mekanik yang sedang mengganti coolant pada radiator

Periksa air radiator dan kebocoran pada radiator

>>> Selain Penyebab Overheating, Ini Pengaruh Pendingin Mesin pada Mobil

2. Radiator tidak bekerja dengan benar

Tujuan utama radiator adalah untuk bertindak sebagai penukar panas dan mentransfer panas melalui sirip tipis yang diserap ke dalam tabung yang rata. Sebagian besar radiator terbuat dari aluminium dan melalui pemakaian normal dapat membentuk celah yang memungkinkan pendingin dan air merembes karena kebocoran. Ingat, jangan menyentuh apapun sebelum mesin benar-benar dingin. Hal ini diingatkan agar tidak dapat mencederai Anda.

Gambar yang menunjukan mekanik yang sedang mengganti radiator pada mobil

Periksa radiator secara berkala untuk memeriksa penyebab overheating

3. Mesin Membutuhkan Lebih Banyak Udara dari Kipas Radiator

Kipas Pendingin atau radiator terletak di depan, atau kadang di bagian belakang radiator sehingga bisa meniup udara sejuk ke radiator. Jika kipas radiator ini bermasalah, tentu saja akan mengakibatkan radiator tidak berfungsi menurut bagaimana semestinya. Jika hal ini terjadi, segeralah lakukan penggantian. Pergilah kebengkel langganan Anda untuk melakukan penggantian karena prosesnya agak rumit.

Gambar yang menunjukan mekanik yang sedang mengganti kipas radiator pada mobil

Kipas radiator juga menjadi penghambat overheating pada mesin

4. Kerusakan thermostat atau penutup radiator

Sebuah thermostat memiliki dua fungsi utama, pertama untuk menjaga agar pendingin tidak sampai ke sistem saat radiator dingin dan kedua, termostat membuka ruang yang memungkinkan pendingin masuk ke sistem untuk memastikan mesin tidak panas. Jika thermostat sudah tidak lagi berfungsi secara optimal, segera lakukan penggantian.

Gambar yang menunjukan tangan yang sedang mengganti thermostrat pada mobil

Ganti thermostrat jika tidak lagi berfungsi secara optimal

Cara penggantiannya cukup mudah, pergilah membelinya ke bengkel langganan Anda, kemudian tunggu hingga suhu mesin mobil sudah turun hingga dingin. Hal ini agar Anda terhindar dari bahaya, karena membuka tutup radiator saat mesin masih panas akan membuat air radiator yang masih panas dan bertekanan tinggi bisa mencederai Anda.

>>> Berikut tips mencegah overheating pada mobil

5. Ada sabuk atau rantai yang perlu diganti

Ada dua jenis sabuk yang perlu dicek.

  • Timing Belt dan Rantai: Kegunaan timing belt, rantai, atau roda gigi adalah untuk memutar camshaft di mesin Anda tepat waktu pada poros mesin. Hal ini memungkinkan camshaft membuka dan menutup katup pada waktu yang tepat sehingga mesin bekerja pada tingkat tertinggi.
  • Sabuk Serpentin: Sabuk serpentin adalah sabuk tunggal yang panjang digunakan untuk menggerakkan pompa air di antara banyak komponen lainnya. Pompa air sangat penting untuk menjaga agar mesin tetap dingin dan berjalan dengan baik.

Gambar yang menunjukan sabuk yang sudah rusak pada sebuah mobil

Perhatikan sabuk dan rantai yang perlu diganti

Biasanya Anda bisa tahu apakah Anda memiliki masalah sabuk bahkan sebelum Anda mengangkat kap mesin karena akan ada suara menjerit yang menjengkelkan setiap kali mesin Anda menyala. Sabuk ini biasanya akan diperiksa dan diganti dengan tune-up rutin dan bila dilakukan secara konsisten, jarang menimbulkan masalah kecuali jika dipasang terlalu longgar atau terlalu ketat.

6. Water pump tidak berfungsi

Seperti yang telah kita pelajari sebelumnya, pompa air menyimpan air radiator yang beredar di antara radiator dan mesin. Pompa air bisa dibilang jantung dari sistem pendingin karena menyimpan semua cairan yang dibutuhkan. Ketika pompa air tidak berfungsi, pendingin tetap berada di tangkinya dan suhu mesin naik sampai terlalu panas.

Gambar yang menunjukan bagian water pump yang sudah rusak pada mobil

Bagian pompa air juga bisa menjadi penyebab overheating

>>> Waduh, Kap Mesin Lamborghini Aventador SVJ Bisa Tiba-Tiba Lepas!

7. Mengabaikan indikator oli menyala

Penyebab terakhir ini mungkin akan menyebabkan kerusakan yang lebih parah. Karena mengabaikan indikator oli yang menyala adalah hal yang sangat fatal. Hal ini mengindikasikan bahwa oli yang berada dalam mesin Anda sudah berkurang.

Gambar yang menunjukan lampu indikator oli yang sedang menyala pada dashboard

Perhatikan juga indikator oli pada dashboard Anda

Selain bisa membuat mesin overheating juga akan bisa turun mesin. Jadi jangan abaikan ketika indikator ini menyala, segerakan untuk memeriksa level oli yang berada dalam mesin Anda. Jika kurang, lakukanlah penambahan atau segera tukar dengan oli baru.

Berikut penjelasan penyebab overheating pada mobil

Penyebab overheating sepertinya selalu terjadi pada mesin dan komponennya. Kabar baiknya adalah bahwa dengan sedikit pengetahuan, mobil yang terlalu panas bisa menjadi hal yang jarang terjadi. Sangat penting untuk memastikan penyebab overheating yang sering terjadi pada mobil untuk mencegah terjadinya kepanasan yang pasti sangat merugikan Anda.

Salah satu cara untuk mencegah overheating adalah menggunakan cairan pendingin radiator atau Radiator Coolant. Jika saat ini Anda tengah mencari Radiatior Coolant, coba saja mencarinya di beberapa marketplace di bawah ini:

>>> Baca juga tips dan trik lainnya disini

Pertanyaan Sering Diajukan

Berapa biaya perbaikan mobil akibat overheating?
Untuk biaya perbaikan mesin, harganya bisa mencapai Rp 300 ribu hingga Rp 700 ribu. Sedangkan untuk mobil dengan kerusakan yang parah, harga perbaikan mobil akibat overheating bisa mencapai Rp 5 jutaan sampai Rp 20 jutaan.
Apa yang harus dilakukan ketika mobil overheating?
Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan, yang pertama yaitu membuka kap mesin agar panas cepat mereda, periksa kondisi air radiator atau jika ada kebocoran pada sistem pendinginan. Anda bisa menghubungi bengkel terdekat untuk memeriksa mobil Anda lebih teliti.
 
back to top