Di tengah maraknya pabrikan yang membawa mobil listrik andalan mereka ke Indonesia, masih banyak yang skeptis mengenai bagaimana jika kendaraan bertenaga baterai ini ketika harus dihadapkan dengan banjir. Untuk itu, tim Cintamobil membawa dua mobil listrik menerobos banjir yang sering menjadi momok bagi pengendara di Indonesia.
Percobaan menerobos banjir
Pengujian ini dilakukan di BSD, Tangerang Selatan. Tim Cintamobil TV mencoba menjajal Hyundai Ioniq dan Nissan Leaf berkendara melewati genangan air dengan tinggi sekitar 20 centimeter atau setinggi dengkul orang dewasa.
Yang pertama kali diuji adalah Nissan Leaf, sedan listrik yang memiliki ground clearance setinggi 150 mm. Bisa dibilang tak terlalu tinggi dan setara dengan sedan perkotaan lainnya. Terlihat genangan tersebut melewati garis tengah ban dan menyentuh garis pintu dari kedua mobil.
Setelah itu, baru Hyundai Ioniq yang dibawa berkendara menerobos banjir. Meskipun Ioniq terlihat lebih rendah dibandingkan Leaf, namun ternyata mobil ini memiliki ground clearance yang sama dengan Nissan Leaf. Dan Ioniq pun dibawa ke jalanan yang sama dengan yang dilalui oleh Nissan Leaf.
>>> Naik Mobil Listrik untuk Perjalanan Jauh? Begini Cara Menghemat Dayanya
Bisa melaju dengan nyaman
Kedua mobil sama-sama bisa mengarungi jalanan dengan baik. Meski terdengar jelas suara genangan air yang berada tepat pada bagian bawah kabin. Sedangkan khusus untuk Ioniq sudah memiliki sensor yang akan aktif ketika mobil mendeteksi genangan air.
Biasanya, mobil bermesin konvensional membutuhkan udara agar bisa berkendara dengan baik. Ketika mobil menghadang banjir, maka seringkali air masuk ke ruang mesin sehingga membuat mobil rusak dan tak bisa bekerja dengan sempurna. Inilah yang membuat mobil konvensional disarankan untuk tidak melewati banjir.
>>> Begini Perawatan Setelah Mobil Terendam Banjir
Mobil listrik menerobos banjir bisa dilakukan dengan nyaman
Tapi hal berbeda dirasakan ketika mengendarai mobil listrik. Pasalnya sistem kelistrikan menjadi momok utama yang menakutkan ketika bertemu dengan air sehingga bisa mengakibatkan korsleting listrik atau hubungan arus pendek. Terlebih ketika kendaraan menggunakan baterai dan tenaga listrik sebagai daya utamanya.
Namun Anda tak perlu takut. Pabrikan otomotif telah memasang sealed construction atau pelindung pada baterai untuk menghindari kemungkinan kebocoran maupun masuknya air pada baterai. Sehingga kemungkinan masuknya air pada komponen kelistrikan menjadi sangat minim.
Hanya saja tentunya perhatikan terlebih dahulu tinggi genangan yang akan dilalui. Dan sama seperti mobil konvensional, sebisa mungkin hindari melewati jalanan yang tergenang air, apalagi jalanan yang baru Anda lalui. Karena tak menutup kemungkinan genangan lebih dalam atau ada lubang yang nantinya akan mengakibatkan kerusakan pada kendaraan.
>>> Dapatkan informasi mengenai harga mobil Hyundai lainnya di sini