Ketika berkendara di jalan, beragam jenis kendaraan akan Anda temui. Mulai dari orang berjalan kaki, pesepeda, pengguna sepeda motor, sampai truk dan bus. Tentunya beragam pengguna jalan ini memiliki karakter masing-masing.
Pengemudi bus misalnya, mereka cenderung mengendarai mobil sedikit lebih kencang dibanding pengemudi truk. Namun dimensi bus yang tidak kecil perlu mendapat kewaspadaan yang sama buat Anda.
>>> Mau Nyalip Truk, Hindari Titik Buta Dan Lakukan Dengan Cepat
Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) menjelaskan tentang tips saat akan mendahului bus yang aman di jalan raya. "Diperlukan teknik khusus. Karena dimensi dan pandangan sopir bus berbeda dengan pengemudi mobil biasa", katanya.
1. Pakai Rumus PDA
Pertimbangkan sebelum mendahului bus
Jusri menekankan tentang pentingnya rumus PDA saat menghadapi bus di jalan raya. "P" yakni mempertimbangkan Penting atau tidak menyalip bus tersebut. Lalu "D" untuk Dibenarkan tidak posisi kita untuk menyalip. Misalnya jangan menyalip saat jalan berbelok atau di persimpangan jalan. Ketiga "A", Aman tidak untuk menyalip. Yaitu dengan mempertimbangkan keberadaan kendaraan lain disekitar bus.
>>> Promo mobil baru menarik ada disini
2. Jangan Terlalu Dekat
Saat akan mendahului bus yang aman, jangan posisikan kendaraan Anda terlalu dekat dengan bagian belakang bus. Karena bisa saja sewaktu-waktu bus mengerem mendadak atau berhenti karena akan menaikkan atau menurunkan penumpang.
3. Perhatikan Pandangan ke Depan
Jangan terlalu dekat dengan "pantat" bus
Jusri juga mengimbau agar saat akan menyalip bus pastikan padangan ke depan leluasa. Minimal Anda dapat melihat bidang pandang 50-60 persen kebagian depan bus. Jika bagian depan bus tidak terlihat maka jangan dulu menyalip.
>>> Pilihan mobil bekas berkualitas ada disini
4. Cek spion
Selain pandangan ke depan, pastikan pula tidak ada kendaraan lain di belakang yang juga akan mendahului bus tersebut. Caranya dengan cek spion dan pastikan kondisi di belakang kendaraan Anda aman. "Lakukan head check atau menoleh sekilas untuk memastikan kondisi benar-benar aman untuk menyalip," kata Jusri.
Lihat spion untuk cek kondisi di belakang mobil
5. Jangan Memotong
Setelah berhasil mendahului bus yang aman, juga jangan langsung mengerem di depan bus. Karena kendaraan berdimensi besar seperti bus, butuh jarak lebih jauh saat melakukan pengereman mendadak. Bisa-bisa malah terjadi tabrakan.