Ikuti kami di berita google
Kabut yang ada pada jendela mobil sangat menggangu perjalanan anda. Biasanya, hal yang lumrah dilakukan oleh pengemudi adalah membersihkan kaca tersebut menggunakan lap atau tangan. Namun, Cintamobil akan memberikan beberapa tips untuk mengurangi kaca mobil berkabut ketika hujan.
1. Jangan langsung menghidupkan pemanas
Salah satu cara yang biasa dilakukan oleh pemilik mobil modern adalah menyalakan pemanas mobil untuk menghangatkan mobil. Penghangatan ini akan membuat bagian dalam mobil menjadi hangat dan menghilangkan kabut pada kaca mobil. Tapi, anda seharusnya tidak boleh menyalakan pemanas langsung saja begitu mobil dihidupkan. Panas yang dihasilkan dari pemanas akan langsung ditarik lagi dari sistem pendingin mesin.
Jangan terburu-buru dalam menghidupkan pemanas mobil
Jika anda menghidupkan pendingin udara langsung, pendingin akan mengambil sedikit kehangatan yang diciptakan mobil. Jangan hidupkan penghangat anda selama 5 sampai 10 menit. Setelah itu, anda bisa menggunakan penghangat dan membersihkan kaca depan anda lebih cepat daripada langsung menyalakan ketika mobil baru dihidupkan.
2. Jika ingin cepat, bersihkan secara manual
Jika anda sedang terburu-buru, menggunakan lap tangan atau membersihkan dengan lengan baju anda bisa menjadi solusi. Namun, hal ini bisa membuat masalah baru. Mengelap kaca depan sembarangan akan membuat kaca depan menjadi kotor dan berminyak. Hal ini akan memudahkan kelembapan membuat kaca menjadi berkabut lagi.
Bersihkan jendela mobil secara manual
Untuk itu, gunakan permbersih kaca yang bagus dan yang membersihkan kaca sehingga benar-benar bersih. Gunakan pembersih kaca yang bisa meningkatkan visibilitas ketika wiper anda tidak bisa melakukannya. Dengan membersihkan kaca, anda bisa mengurangi kelembapan yang ada sehingga mengurangi kaca mobil berkabut.
>>> Baca juga Tips berkendara yang aman ketika hujan
3. Periksa karpet untuk keretakan kaca
Jika anda selalu mengalami kaca berkabut setiap hujan atau di pagi hari karena embun, periksa karpet mobil anda dari air atau kelembapan yang ada. Jika karpet kaki anda terlalu basah, anda mungkin memiliki masalah dengan kaca depan.
Periksa kembali karpet kaki anda untuk menghindari keretakan kaca
Hal ini bisa terjadi ketika kaca depan retak, memiliki bagian yang pecah atau kebocoran di matriks pemanas anda. Kebocoran pada matriks pemanas bisa membuat anda kehilangan air di tangki induk. Saatnya mengganti kaca depan agar anda tidak mengalami kaca yang berkabut setiap kali hujan turun.
>>> Baca juga tips mengemudi lainnya disini
4. Beberapa tips lain dalam mencegah kaca jendela berkabut
- Bersihkan semua jendela dengan benar dari bagian dalam
- Hapus embun beku dari kaca depan
- Jangan gunakan spons atau kain untuk mengelap kaca depan
- Gunakan waktu anda untuk menghangatkan mesin sehingga pemanas bisa menghilangkan kondensasi.
Buka jendela sedikit untuk mengeluarkan kelembapan
- Buka jendela sedikit untuk membiarkan kelembapan keluar. Hal ini bisa terjadi jika anda memiliki pakaian basah di dalam mobil. Letakan jaket yang basah di dalam bagasi atau di bagian belakang mobil
- Ganti kaca depan yang retak atau terkelupas.
Mengurangi kaca mobil berkabut menjadi salah satu yang menjadi perhatian ketika musim hujan telah datang. Memperhatikan kaca depan merupakan salah satu cara untuk membuat anda bisa berkendara dengan nyaman dan meningkatkan fokus pada jalan. Keep safety riding, guys!
Untuk lebih detail, anda bisa memperhatikan video berikut ini
