Pandemi COVID-19 sudah menyerang 278 ribu orang di Indonesia. Membatasi keluar rumah bisa mengurangi penyebaran virus. Tapi ada kalanya Anda harus menggunakan taksi online untuk mengunjungi suatu tempat. Dilansir dari The Press and Journal, berikut beberapa tips bagi Anda yang harus berkendara dengan taksi online untuk mengurangi risiko tertular Coronavirus.
1. Selalu gunakan masker
Sebagaimana peraturan terbaru, gunakan masker meski di dalam kabin
Sebelum vaksin COVID-19 ditemukan, menggunakan masker ke mana saja merupakan cara paling ampuh dalam mencegah risiko penularan virus. Baik pengemudi maupun penumpang harus menggunakan masker wajah. Hal ini terbukti sangat berguna mengurangi penyebaran virus dari droplet yang keluar ketika bersih atau berbicara.
>>> 5 Kesalahan Memakai Masker Yang Sebaiknya Dihindari
2. Tak perlu banyak penumpang
Untuk mengurangi terjadinya risiko penularan, pastikan untuk berkendara dengan kelompok kecil. Sehingga tidak berdempetan dengan penumpang lainnya. Usahakan gunakan taksi online dengan kapasitas lebih besar ketika berkendara dengan tiga hingga empat orang.
Kurangi jumlah penumpang di dalam kabin
Hal ini sudah diatur dalam Surat Edaran Menteri Perhubungan No SE 11 Tahun 2020 bagi taksi online yang ingin mengangkut penumpang. Penetapan batas penumpang mengungkapkan bahwa kendaraan dengan kapasitas lima tempat duduk hanya bisa diisi paling banyak oleh tiga penumpang. Sedangkan mobil berkapasitas tujuh atau delapan tempat duduk hanya diperbolehkan diisi empat orang penumpang.
>>> Ingat, Jangan Sembarang Simpan Masker di Mobil
3. Atur posisi duduk
Menghindari kontak fisik penting untuk dilakukan. Apalagi ketika berkendara di dalam mobil yang sempit dengan orang yang tidak dikenal. Saat ini, beberapa penyedia layanan taksi online sudah memberikan sekat antara penumpang dan pengemudi.
4. Bersihkan tangan setelah turun
Jaga kebersihan dan jangan lupa untuk mencuci tangan
Membersihkan tangan menjadi salah satu cara penting untuk mencegah penyebaran virus ini. Begitu juga bagi pemilik mobil, pastikan untuk membersihkan semua area yang disentuh oleh penumpang ketika jeda berkendara. Beberapa bagian yang perlu mendapatkan perhatian seperti gagang pintu, seatbelt, hingga door trim.
>>> Bagaimana Cara Mencirikan Mobil Bekas Taksi Online?
5. Biarkan jendela mobil terbuka
Memang terkesan menyusahkan, tapi membuka jendela mobil ketika berkendara bisa mengurangi perputaran udara yang tersebar di dalam kabin. Membiarkan jendela terbuka akan memastikan mobil memiliki ventilasi yang baik. Cara ini sudah dilakukan di perkantoran dan sekolah di Inggris untuk mengurangi penyebaran Coronavirus di udara.
>>> Beragam mobil bekas terbaik bisa Anda dapatkan di sini