Mazda Miata banyak dipilih karena menjadi roadster berharga paling terjangkau. Tak jarang pula yang lantas melakukan modifikasi pada mobil dua pintu ini. Ada yang mengubah dengan konsep racing look, elegant, slamed, hingga sleeper.
Contohnya modifikasi Mazda Miata bertema sleeper yang satu ini. Sepintar penampilannya tidak ada yang berbeda dari Miata pada kondisi standar. Ubahan cuma perlihat pada aplikasi velg racing dan kaliper rem, serta pemasangan sticker di kap mesin dan bagasi belakang.
Interiornya tetap terlihat standar
Ternyata stiker inilah yang menjadi identitas baru hasil garapan bengkel modifikasi yang berbasis di Colorado, Amerika Serikat (AS) tersebut. Dijuluki "Flyin' Miata", jangan pernah coba-coba untuk mengajaknya adu kencang dengan Miata standar!
>>> Indonesia Kebagian Mazda MX-5 Miata 30th Anniversary Edition, Namun Hanya Dua Unit Saja
Modifikasi Mazda Miata Bermesin Chevrolet Camaro
Flyin' Miata sendiri sebenarnya merupakan nama dari bengkel modifikasi tersebut yang memang berfokus pada ubahan Mazda Miata terutama dalam hal performa mesin. Namun untuk unit yang satu ini, mereka melakukan sesuatu hal yang berbeda.
Karena kru di tempat itu berhasil melesakkan satu set mesin LS3 small block V8 berkapasitas 6.200 cc. Mesin ini tak lain adalah sumber tenaga yang sama yang digunakna Chevrolet untuk model Camaro SS.
Tak mudah untuk menjejalkan mesin Chevrolet small-block ini
Keith Tanner juru bicara dari bengkel teesebut mneyatakan, project modifikasi Mazda Miata kali ini memang targetnya memasukkan mesin LS series ke dalam tubuh Miata. Namun kondisi mobil lainnya dibiarkan standar pabrik.
>>> Kenali Gejala Fuel Pump Rusak yang Bikin Mesin Mati Mendadak
Banyak Komponen yang Diubah
Lebih lanjut Keith menceritakan jika timnya menghabiskan banyak waktu hanya untuk menentukan posisi mesin yang pas. Ini agar mesin sebesar itu bisa masuk presisi di bonet Miata sekaligus suara yang dihasilkan dari luar juga tak terlalu berlebihan.
Identitas mesin LS3 terpampang dari emblem dibagian belakang mobil
Masalah lainnya muncul dari gearbox Miata. Tentunya transmisi bawaan Mazda tak kuat mengatasi kinerja dari mesin LS3. Karna itu Keith menukarnya dengan transmisi T56, serta mengkombinasikannya dengan shifter dan gardan belakang kepunyaan Chevrolet Camaro. Kemudian Keith juga memasang knalpot custom dimana keluaran suaranya bisa diatur mau cukup halus atau berteriak kencang khas suara mesin LS.
Nah kabarnya Keith menjual paket konversi kalau ada pemilik Mazda Miata yang mau merubah mesin standarnya dengan memakai spek meisn LS3 seperti ini. Tertarik?
>>> Review Mazda3 TCR 2020: Ini Jadinya Jika Hatchback Mazda Ikut Kejuaraan IMSA