Ikuti kami di berita google
Tokoh Indonesia tak kalah modern dan maju daripada tokoh negara lain. Hal ini terbukti dengan hadirnya kendaraan pertama di Indonesia yang dimiliki Pakubuwono X sebagai Raja Surakarta paling berpengaruh sepanjang masa. Bagaimana cerita dan fakta tentang mobil ini hadir di Tanah Air?
Dilansir dari Indonesia Poenja Tjerita (2016), buku karya Eka Saputra menyebutkan bahwa Pakubuwono X atau Raja Kasunanan Surakarta yang bergelar Sampetandalem Ingkang Sinuhun Kanjeng Susuhunan Pakubuwono merupakan pemilik mobil pertama di Indonesia.
Kala itu Pakubuwono X membeli mobil empat roda merek Benz Victoria Phaeton pada tahun 1894. Namun, Pakubuwono X harus inden selama kurang lebih satu tahun untuk mempersiapkan pembuatannya, terlebih lagi mobil dibuat custom sesuai dengan permintaannya.
>>> 3 Kebiasaan Berkendara Orang Jepang yang Unik dan Bisa Ditiru
Fakta Tentang Benz Victoria Phaeton
Benz Victoria Phaeton berada di Belanda
Benz Victoria Phaeton menjadi saksi bahwa Indonesia berhasil menerima mobil dua tahun lebih dulu dibandingkan Belanda yang baru menerima mobil di Den Haag pada 1896. Pakubuwono X mendapatkan mobil tersebut dari seorang penjual, John C Potter, yang dipercaya mengurusi proses pengiriman mobil dari Eropa. Apa saja fakta selanjutnya tentang mobil Benz Victoria Phaeton?
>>> Mobil Sport 4 Pintu Termahal yang Jadi Incaran Pecinta Otomotif
Menampung 6 Penumpang
Mercedes-Benz Victoria Phaeton memiliki spesifikasi 1 silinder, mesin 2.0 L, tenaga 5 hp, dan menampung enam penumpang. Area kruk as atau crankshaft tidak tertutup, sehingga mesin mobil harus dihentikan setiap dilumasi secara manual. Flywheel perlu ditarik kuat agar mobil bisa menyala.
Menjadi Kendaraan Mewah
Pada masanya, mobil ini menjadi kendaraan paling mewah di Pulau Jawa. Dilengkapi dengan kanopi kombinasi garis hijau dan putih. Terdapat tirai untuk melindungi sinar matahari. Juga ada tambahan summer roof yang dijual terpisah.
Dijuluki Kendaraan Setan
Satu-satunya alat transportasi umum di Tanah Air kala itu adalah kereta kuda. Namun, karena mobil bisa berjalan tanpa ada bantuan kuda di depannya, muncul istilah “Kereta Setan” saat mereka melihat Benz Victoria Phaeton.
Mengikuti Pameran Otomotif
Benz Victoria Phaeton sempat wara-wiri mengikuti pameran otomotif. Mobil ini pernah diikutsertakan dalam pameran otomotif RAI Amsterdam Motor Show di Belanda. Dan sejak tahun ’70-an, mobil ini hadir reguler di acara London to Brighton Veteran Car.
Berada di Belanda
Keberadaan Benz Victoria Phaeton memang tak pernah ada di Indonesia lagi sejak tahun 1924. Menurut informasi dari Kepala Museum Nasional Indonesia, mobil ini kini berada di Museum Louwman Belanda.
Ada upaya untuk bisa mengembalikan mobil pertama di Indonesia ini ke Indonesia. Terlebih lagi replika sang kakak, Benz-Patent Motorwagen, sudah berada di Museum Nasional Indonesia. Ya, semoga bukti sejarah ini bisa hadir dan Anda lihat langsung di Indonesia.
>>> Dapatkan info berita mobil menarik lainnya di Cintamobil.com
