Ikuti kami di berita google
Saat ini mobil dengan transmisi otomatis (mobil matik) paling banyak dipilih. Terutama untuk mereka yang menggunakan mobil di kota-kota besar seperti Jakarta. Alasannya adalah kepraktisan saat menggunakannya.
Namun walau sudah sangat populer, masih saja banyak pengemudi mobil matik yang asal-asalan saat mengemudikan kendaraannya. Mereka kurang paham tentang beberapa hal yang tidak boleh dilakukan pada transmisi otomatis. Karena jika dilakukan, kerusakan pada sistem geabox siap mengancam.
>>> Pertama Kali Nyetir Mobil Matik? Ini Arti Huruf di Transmisi Otomatis
1. Injak Gas Dulu Baru Pindahkan Posisi Transmisi
Pastikan geser dulu tas transmisi baru injak pedal gas
Banyak pengemudi mobil matik yang menginjak pedal gas terlebih dulu baru menggeser tuas transmisi ke posisi D. Padahal tindakan ini keliru. Seharusnya pengemudi lebih dulu menginjak pedal rem, menggeser tuas trasnmisi dari posisi P atau N ke posisi D, baru menginjak pedal gas.
2. Posisi Netral di Jalan Menurun
Jangan gunakan gigi N di jalan menurun
>>> Promo mobil baru menarik ada disini
Mungkin yang satu ini adalah kebiasaan saat menggunakan mobil manual. Posisi tuas transmisi digeser ke N (Netral) saat menemui jalan menurun. Alasannya supaya bahan bakar lebih irit. Padahal sebaiknya posisi tranmsisi tetap di D untuk membantu deselerasi dengan memanfaatkan engine brake.
3. Posisi R Tanpa Rem Terlebih Dulu
Saat akan mundur pastikan mobil berhenti terlebih dulu
Ada juga kebiasaan buruk pengemudi mobil matik yang menggeser posisi tuas transmisi ke R (mundur) tanpa lebih dulu mengerem dan membiarkan mobil berhenti. Hal ini jelas akan merusak bagian gearbox matik mobil.
>>> Pilihan mobil bekas idaman ada disini
4. Geser ke Posisi P Sebelum Mobil Benar-benar Berhenti
Pastikan mobil benar-benar berhenti baru geser ke posisi P
Kebiasaan lainnya yang kerap dilakukan pengemudi mobil matik adalah memindahkan tuas transmisi ke posisi P (Parking) sebelum mobil benar-benar berhenti. Jika hal tersebut sering dilakukan maka akan menyebabkan transmisi terkunci dan gearbox rusak parah. Untuk memperbaikinya pun akan dibutuhkan biaya yang tidak sedikit.
