Hati-hati, Power Bank Bisa Picu Mobil Terbakar

09/01/2020

Pengemudian

3 menit

Share this post:
Hati-hati, Power Bank Bisa Picu Mobil Terbakar
Satu unit mobil terbakar parah di Selangor, Malaysia hanya gara-gara pemiliknya meninggalkan power bank di dalam mobil yang terpakir saat matahari sedang terik.

Power bank menjadi alternatif paling mudah mengantisipasi baterai ponsel habis tiba-tiba, sekaligus melakukan pengecasan. Walhasil, hampir semua pemilik ponsel memiliki piranti ini. Sebagai sumber energi cadangan, daya listrik di dalam power bank juga berkurang seiring pemakaian dan harus dicas.

Dari sisi kepraktisan power bank sangat praktis karena bisa dibawa kemana saja mengikuti tuannya. Dari sisi pengecasan juga gampang, bisa dilakukan dimana saja asal ada colokan listrik. Bahkan di dalam mobil pun power bank bisa dicas menggunakan power outlet yang tersedia.

Foto dua buah ponsel sedang dicas menggunakan power bank

Power bank, piranti wajib pengguna ponsel

Waspadai bahaya

Meski membawa banyak manfaat, power bank juga menyimpan risiko dan potensi bahaya. Paling buruk bisa mengakibatkan mobil terbakar.

Seperti peristiwa kebakaran mobil di Malaysia yang diberitakan situs Berita Harian, 5 Januari 2020 lalu. Satu unit Peroduka Kancil milik seorang mahasiswa Universitas Awam Malaysia terbakar saat diparkir di depan rumahnya hingga nyaris habis.

Menurut saksi di lokasi kejadian, kebakaran terjadi siang hari sekitar pukul 13.40 waktu setempat. Pemilik mobil melihat asap di dalam mobil yang ternyata berasal dari power bank-nya yang tertinggal. Dengan segera pemilik berusaha mengeluarkan power bank itu, namun terlambat. Api keburu membakar interior hingga akhirnya membakar seluruh bagian mobil.

Api berhasil diatasi pukul 14.35 waktu setempat oleh petugas pemadam kebakaran. Dan kondisi mobil sudah benar-benar hangus. Beruntung kebakaran tidak menimbulkan korban jiwa.

>>> Review Perodua Axia Style, cikal-bakal Daihatsu Ayla Crossover 2019?

Foto menunjukkan mobil Perodua Kancil terbakar di Malaysia, 5 Januari 2020

Foto menunjukkan mobil Perodua Kancil terbakar di Malaysia

Perodua Kancil terbakar di Selangor Malaysia, gara-gara power bank tertinggal di mobil

Jangan tinggalkan power bank di dalam mobil

Satu pelajaran penting dari kejadian tersebut, jangan pernah meninggalkan power bank di dalam mobil, terlebih saat cuaca sedang terik untuk menghindari risiko mobil terbakar. Menurut Service Manager Auto2000 Cilandak, Suparna, power bank ditinggal dalam mobil sangat berbahaya. Akumulasi panas suhu kabin ditambah baterai power bank yang umumnya terbuat dari bahan lithium membuatnya rawan terbakar dan bisa memicu kebakaran. Apalagi kalau casing power bank terbuat dari bahan berkualitas rendah atau mengalami keretakan, potensi bahayanya lebih besar lagi.

"Karena mobil saat parkir kadangkala suhunya sangat panas karena sinar matahari. Sedangkan power bank biasanya baterainya terbuat dari lithium," tutur Suparna, seperti dikutip dari Detik, (8/1/2020). "Dan ini rawan terjadi api dari hasil kontak antara lithium dan udara," terang Suparna.

Kejadian mobil terbakar karena power bank bukan pertama kalinya di Malaysia. Awal Februari 2018 satu unit Honda HR-V terbakar di bagian interiornya dan nyaris merembet ke bagian bodi sebelum akhirnya berhasil dipadamkan petugas. Akhir Januari 2018 satu unit Perodua Kembara juga sudah terbakar 20 persen. Semuanya gara-gara power bank ditinggal dalam mobil.

>>> Tindakan yang Tidak Boleh Dilakukan Ketika Mobil Terbakar di Jalan

Foto menunjukkan power bank sedang dicas di dalam mobil

Jangna tinggalkan power bank di dalam mobil

>>> Baca Tips dan trik lainnya disini!

Satu-satunya anggota redaksi yang berbasis di Jawa Tengah. Bergabung di Cintamobil.com sejak 2017 sebagai Content Writer. Saat ini, kerap menulis berbagai informasi seputar lalu lintas dan perkembangan transportasi di Indonesia.
 
back to top