Ditargetkan Rampung Desember 2018, Jalan Trans Papua Jayapura-Wamena Bakal Diresmikan Presiden

17/09/2018

Pengemudian

3 menit

Share this post:
Ditargetkan Rampung Desember 2018, Jalan Trans Papua Jayapura-Wamena Bakal Diresmikan Presiden
Jalan Trans Papua Jayapura-Wamena ditargetkan bisa selesai pada Desember 2018. Dengan begitu jalan bisa diresmikan oleh Presiden dan siap digunakan.

Gambar salah satu Jalur Trans Papua

Beberapa ruas Jalan Trans Papua Jayapura-Wamena harus melewati lokasi ekstrim diantara tebing dan jurang (foto: liputan6.com)

Proyek besar pemerintah membuka jalur darat yang menghubungkan seluruh kota di provinsi Papua terus dikebut. Jalan ini nanti bakal menjadikan akses warga Papua ke berbagai kota makin mudah. Selain itu, jalan ini bakal meningkatkan roda perekonomian sebab bisa memangkas harga barang-barang kebutuhan yang saat ini sangat tinggi.

Kabar terkini Jalan Trans Papua Jayapura-Wamena yang memiliki panjang 575 kilometer sedang ditutup untuk sementara waktu dikarenakan ada lima titik lokasi yang masih dalam tahap pengerjaan yaitu di kilometer 300 - 400. Penutupan ini sengaja dilakukan agar pengerjaan bisa fokus tanpa terganggu dikarenakan jalur Jayapura-Wamena ditargetkan selesai pada Desember 2018 dan bisa segera diresmikan penggunaannya oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Sebelumnya jalan ini sudah fungsional, namun masih ada lima titik yang kelandaiannya cukup terjal, sehingga harus kita turunkan agar aman untuk kenderaan," tutur Kepala Balai Pembangunan Jalan dan Jembatan PUPR Wilayah XVIII Papua, Osman Harianto Marbun kepada media di Jayapura, Sabtu (15/9/2018).

>>> Hati-hati, Melebihi Batas Kecepatan Di Jalan Tol Bisa Sebabkan Hilang Kendali

Foto jembatan Gunung Kali Edan di papua

Jembatan Gunung Kali Edan di Jalan Trans Papua-Wamena masih dalam tahap pengerjaan (foto: Liputan6.com)

Lima titik yang masih dikerjakan tersebut merupakan lokasi paling sulit dikarenakan berada di ketinggian dan sangat terjal serta kontur tanah yang rawan longsor, yaitu Gunung Kali Edan, Kali Gilika, Kali Koku serta dua jembatan yang masih tahap pengerjaan.

Menyesuaikan standar PU dan mengantisipasi terjadinya longsor, tiga kawasan terjal tersebut di atas bakal dipangkas turun hingga 17 meter

"Pada kilometer 370 ini jalannya sangat terjal sehingga harus kita turunkan gred sampai 17 meter, selain untuk kelandaian juga mengatasi tanah longsor karena daerah ini rawan longsor," ujar Osman seperti dikutip dari detikfinance, Sabtu (15/9/2018).

>>> Berkendara dengan Lambat, 10 Supercar Ditilang Saat Sedang Konvoi di Jalan

Dituturkan lagi oleh Osman, Jalan Trans Papua Jayapura-Wamena ini bakal langsung membuka akses delapan kabupaten di kawasan Pegunungan Papua yaitu Yalimo, Jayawijaya, Tolikara, Puncak Jaya, Puncak (Sinak-Ilaga), Lanny Jaya, Memberamo tengah dan Nduga sampai Mbua. Selain itu jalur juga bakal tersambung ke ruas lain yang terhubung dengan Kabupaten Yahukimo, Boven Digoel sampai kota Merauke.

Masyarakat Papua begitu antusias menantikan Jalan Trans Papua Jayapura-Wamena segera bisa dilewati, Dengan begitu harga barang kebutuhan yang semula sangat mahal di kawasan Wamena dan Yalimo bisa segera turun drastis dikarenakan makin mudahnya proses distribusi.

>>> Ingin membeli mobil bekas, jangan abaikan daftar harga yang ditawarkan oleh Cintamobil.com di sini

Sedang meninjau Jalan Trans Papua Wamena

Kawasan-kawasan terjal di lokasi Jalan Trans Papua Wamena harus dipangkas hingga 17 meter guna memenuhi standar PU (foto: Liputan6.com)

>> Berita informasi dunia otomotif terlengkap hanya ada di Cintamobil.com

Satu-satunya anggota redaksi yang berbasis di Jawa Tengah. Bergabung di Cintamobil.com sejak 2017 sebagai Content Writer. Saat ini, kerap menulis berbagai informasi seputar lalu lintas dan perkembangan transportasi di Indonesia.
 
back to top