
Menyetir mobil merupakan aktivitas yang menyenangkan jika Anda sehat walafiat. Untuk penderita beberapa penyakit tertentu, menyetir mobil dapat menjadi aktivitas yang membahayakan keselamatan.
Kali ini, cintamobil.com ingin membahas beberapa penyakit yang mengharuskan penderitanya tidak disarankan untuk mengemudikan mobil.
Orang terkena penyakit hemianopsia
1. Hemianopsia
Hemianopsia adalah penyempitan bidang penglihatan yang mengakibatkan penderitanya memiliki pandangan yang terbatas. Penderita hanya melihat separuh bagian dari bidang penglihatan. Obyek yang tadinya terlihat bisa tiba-tiba hilang dan menjadi gelap. Hal ini dikarenakan otak penderita mengalami kerusakan organik yang bisa disebabkan oleh stroke atau cedera kepala.
Peneliti-penelitian menyatakan bahwa penderita hemianopsia tidak disarankan untuk menyetir mobil karena penderita mengalami kesulitan mendeteksi pejalan kaki atau objek bergerak lainnnya di jalan raya.
>>> Baca juga: Penyakit ringan tapi berbahaya saat mengemudi
2. Panic Attack atau Panic Disorder
Panic attack adalah serangan kepanikan yang menjurus kepada ketakutan hebat yang terjadi tiba-tiba tanpa ada sebab apapun sebelumnya. Panic attack dapat menyerang kapan saja dalam kondisi apapun. Penderita panic attack yang telah mengalami serangan sedikitnya empat kali sudah dikategorikan menderita Panic Disorder.
Panic attack sering menyerang pada saat penderita sedang menyetir mobil, dan oleh karena itu, penderita yang sering terserang penyakit ini tidak disarankan menyetir mobil terutama ketika sendirian karena dapat mengancam keselamatan diri sendiri dan orang lain.
>>> Baca juga: Tips mengatasi rasa ngantuk saat berkendara
3. Epilepsi
Epilepsi adalah kelainan yang disebabkan oleh terbentuknya sinyal listrik dalam otak yang menyebabkan kejang berulang. Penderita epilepsi dilarang mengemudi mobil karena epilepsi sering muncul tiba-tiba dan membuat penderita menghilang keseluruhan kontrol dirinya, otot menjadi kaku, pergerakan tidak terkontrol, dan penurunan kesadaran. Penderita epilepsi sangat rentan terpapar cahaya kendaraan yang sangat terang secara tiba-tiba.
Meski demikian, di banyak negara, penderita epilepsi diperbolehkan menyetir dengan aturan tertentu. Misalnya di Amerika Serikat, bila dalam dua tahun berturut-turut tidak terkena serangan penderita epilepsi diperbolehkan untuk menyetir.
>>> Untuk tips dan trik mengemudi mobil lainnya, klik sini
4. Vertigo
Vertigo adalah rasa sakit kepala seakan-akan kepala berputar hebat yang disebabkan gangguan keseimbangan, seringkali disebabkan gangguan pada telinga bagian dalam. Penyakit vertigo sering datang secara tiba-tiba. Terserang vertigo ketika menyetir sangat membahayakan. Penderita vertigo harus segera menepi di tempat yang aman dan beristirahat. Sebaiknya penderita tidak memaksakan diri untuk terus mengemudi karena vertigo sangat berpotensi menyebabkan kecelakaan.
Demikianlah beberapa penyakit yang mengharuskan penderitanya tidak disarankan untuk menyetir mobil. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk sobat-sobat.
>>> Klik sini untuk membaca tulisan lain tentang pengalaman, tips dan trik pemakaian mobil