Ikuti kami di berita google
Saat ini hampir diseluruh negara di dunia maasih mengalami masa pandemi akibat penyebaran virus corona termasuk pula Indonesia. Adaptasi kebiasaan baru pun wajib dijalankan dengan memperhatikan protokol kesehatan. Tujuannya cuma satu, agar penyebaran virus mematikan yang menyerang saluran pernafasan itu bisa dihentikan.
Namun disisi lain, pemerintah Indonesia juga sudah menetapkan kebijakan untuk seluruh warganya boleh beraktifitas kembali di luar rumah. Asalkan, tetap mematuhi batas-batas aturan yang sudah ditetapkan, dan selalu menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Kalau Anda juga satu dari sekian banyak warga Indonesia yang harus tetap beraktifitas di luar rumah selama masa pandemi ini, maka tentunya wajib mengikuti aturan dari pemerintah yang sudah ditetapkan. Dan akan lebih baik jika aktifitas di luar rumah menggunakan kendaraan pribadi baik motor atau mobil, daripada memakai sarana transportasi umum.
Karena menggunakan kendaraan pribadi, memiliki risiko penularan Covid-19 yang lebih kecil dibanding saat menikmati fasilitas umum. Namun perlu diperhatikan pula pentingnya kebiasaan-kebiasan baru sebelum nyetir mobil sendiri ketika akan berangkat beraktifitas di masa pandemi seperti sekarang ini.
>>> Sanksi Tak Pakai Masker saat Naik Mobil pada Masa PSBB Jakarta
Jaga Kesehatan Anda dan Kendaraan
Karena dibutuhkan untuk mobilisasi Anda selama beraktifitas di luar rumah, kendaraan termasuk mobil, harus dijaga agar kondisinya selalu fit. Jangan sampai masalah di jalan muncul akibat mobil tersebut kurang mendapatkan perhatian. Selain itu, kondisi kesehatan Anda juga wajib dijaga. Jangan sampai kelelahan akibat beraktifitas, imun tubuh jadi menurun dan menyebabkan beragam virus serta bakteri mudah berkembang biak di dalam tubuh.
Nah berikut ini hal-hal yang harus diperhatikan sebelum nyetir mobil sendiri untuk berangkat beraktifitas. Tips ini dikutip dari laman Toyota Indonesia, Rabu (23/09/2020).
>>> Penting! Siapkan Ini di Dalam Mobil untuk Mencegah Virus Corona
1. Periksa Cairan Mobil
Cek air radiator, oli, dan minyak rem
Sebelum nyetir mobil sendiri, sebaiknya biasakan untuk membuka kap mesin terlebih dahulu daripada menyalahkan mesin. Pertama-tama periksa semua cairan yang ada di mobil sebelum mesin bekerja. Yaitu air radiator, oli mesin, air aki jika memakai jenis aki basah, serta minyak rem.
Kalau airnya berkurang tambahkan sesuai spesifikasi dari pabrikan mobil Anda. Jangan lupa juga perhatikan posisi jarum indikator bahan bakar yang tersimpan dalam tangki. Kalau kurang dari setengah, maka sebaiknya langsung isi di SPBU terdekat, jangan sampai menunggu bahan bakar benar-benar habis.
2. Periksa Kondisi Semua Ban
Periksa kondisi keempat ban termasuk ban serep
Setelah semua cairan sudah diperiksa, perhatikan kondisi semua ban termasuk ban cadangan. Pastikan tekanan angin pada ban sesuai rekomendasi pabrikan. Perhatikan pula kondisi dinding dan alur tapak ban, apakah sudah aus atau masih baik.
Jika ban terlihat kempes, pastikan tidak ada permukaan ban yang sobek atau tertusuk benda tajam. Kalau hal ini terjadi, maka gantilah ban tersebut dengan ban cadangan agar perjalanan Anda selamat di jalan.
3. Jangan Lupa Bawa Dokumen Mobil
Pastikan membawa SIM dan STNK saat mengemudi
>>> Review Toyota Kijang Innova TRD Sportivo 2020: Kijang Untuk Penggemar TRD
Berkendara di jalan raya wajib melengkapi diri dengan dokumen mobil dan berkendara. Yaitu STNK (Surat Tanda Nomor Knedaraan), serta SIM (Surat Izin Mengemudi) A. Pastikan masa berlaku STNK dan SIM A tersebut masih berjalan, karena jika telah kadaluarsa maka artinya dokumen tersebut tidak berlaku lagi.
4. Gunakan Masker dan Siapkan Hand Sanitizer
Selalu gunakan masker saat berkendara
Mengingat saat ini negara masih dalam kondisi pandemi Covid-19, maka gunakanlah selalu masker ketika beraktifitas di luar rumah. Apabila Anda nyetir mobil sendiri, maka masker juga wajib selalu dikenakan. Karena Anda tidak pernah tau dari mana datangnya ancaman virus yang bsia menempel ke tubuh Anda jika tak memakai masker.
Selain itu selalu siapkan juga cairan hand sanitizer di mobil. Bisa diletakkan di laci dashboard atau di glove box konsol tengah. Gunakan cairan ini untuk membersihkan telapak tangan saat keluar atau masuk ke mobil. Namun ingat, sebaiknya ketika keluar mobil cairan ini jangan ditinggalkan di dalam mobil.
5. Panaskan Mesin Terlebih Dulu
Jangan lupa cek apakah bensin di tangki cukup sampai ke lokasi aktifitas Anda
Apabila semua pengecekan dan peralatan sudah disiapkan, maka sebaiknya sebelum berangkat nyetir mobil sendiri di pagi hari untuk beraktifitas, panaskan mesin mobil terlebih dulu. Hidupkan mesin dalam posisi idle selama 1-2 menit agar pelumas bekerja kembali melumasi semua bagain mesin dan suhu mesin mencapai titik ideal. Jika sudah barulah Anda boleh mulai berkendara.
