Waralaba Film Fast & Furious Akan Berakhir dalam Dua Film Lagi

21/10/2020

Pasar mobil

2 menit

Share this post:
Waralaba Film Fast & Furious Akan Berakhir dalam Dua Film Lagi
Setelah merilis Fast 9 tahun depan, Universal Studios dilaporkan akan menyuntik mati waralaba film Fast & Furious dan mengembangkan spin-off serta serial TV.

Bagi Anda penggemar film aksi tingkat tinggi dari film Fast & Furious sepertinya harus siap-siap dengan akhir dari waralaba yang berusia hampir 20 tahun ini. Waralaba populer yang bahkan mengalahkan Jurassic Park disebut akan berakhir dua film setelah Fast 9 dirilis tahun depan guna membuka jalan untuk spin-off serta serial TV.

Dua film setelah Fast 9

Perjalanan panjang Dominic Toretto sepertinya akan berakhir dalam waktu dekat. Pasalnya rumor terbaru yang dilansir dari Deadline menyebutkan bahwa Universal Pictures telah membuat keputusan untuk menyelesaikan cerita asli dalam waralaba Fast & Furious dalam dua fim lanjutan setelah Fast 9.

film pertama Fast & Furious tahun 2001
Awal cerita Fast & Furious pada tahun 2001

>>> Berapa Total Mobil yang Dihancurkan dalam Seri Fast & Furious?

Akhir dari Fast & Furious sebenarnya bukan berita baru. Pada tahun 2016, rumor serupa pernah mengudara. Dimana beberapa penggemar menyebutkan bahwa cerita asli sudah terlalu lama dan sudah saatnya untuk membawa karakter baru. Universal kala itu berencana mengakhiri waralaba ini sebelum kehabisan ide cerita dan membuka jalan bagi spin-off maupun serial TV.

Menurut laporan tersebut, dua film lagi akan diproduksi setelah Fast 9. Masih dikepalai oleh sutradara Justin Lin, Vin Diesel dipercaya tetap sebagai produser. Begitu juga dengan pemeran regular yang diharapkan akan kembali. Sayangnya belum ada kepastian apakah Dwayne Johnson dan Jason Statham akan kembali pada instalasi terakhir waralaba ini.

>>> 8 Mobil Ini Hiasi Fast & Furious 9, Kembalinya Toyota Supra

Spin-off dan serial TV

Tapi cerita tentang Dominic Toretto dan kelompoknya tak sepenuhnya berakhir. Sebagian besar karakter akan kembali dan mendapatkan alur cerita mereka sendiri dalam spin-off dan serial TV. Universal tentu saja menyadari popularitas Fast & Furious, apalagi bagi penggemar otomotif dengan menyebut waralaba ini sebagai “versi Avengers untuk motorhead”.

mobil klasik Mitsubishi Lancer Evo VII dari Fast & Furious
Mitsubishi Lancer Evo VII 2002 yang melegenda

Hanya saja berita tersebut bukan hal baru. Pasalnya pada awal tahun lalu, tepat pada masa promosi Fast 8 dimulai, Vin Diesel mengatakan bahwa spion-off versi wanita sedang direncanakan. Keputusan ini bisa jadi datang mengingat kesuksesan film spion-off Hobbs and Shaw yang dibintangi oleh Dwayne Johnson dan Jason Statham pada 2019 lalu.

Delapan film Fast & Furious serta Hobbs and Shaw sejauh ini telah meraup keuntungan lebih dari $ 5,7 miliar. Film ini juga mempopulerkan kembali berbagai mobil legendaris, seperti Dodge Charger 1970, Nissan Skline GT-R R34, dan tentu saja mobil paling ikonik milik Brian O’Connor, Mitsubishi Lancer Evo VII 2002.

>>> Pilihan mobil bekas berkualitas bisa Anda dapatkan di sini

Pria asal Minang ini menjadi salah satu tim pelopor eksistensi Cintamobil.com di Indonesia dan bergabung sejak 2017. Dengan bekal ilmu SEO yang mumpuni, Padli menjadi salah satu spesialis SEO di Cintamobil.com. Pertemuannya dengan Cintamobil terjadi pada Oktober 2017, kala Auto Portal sedang mencar
 
back to top