Uni Eropa Larang Spirit of Ecstasy yang Bisa Menyala Milik Rolls-Royce

13/10/2020

Pasar mobil

2 menit

Share this post:
Uni Eropa Larang Spirit of Ecstasy yang Bisa Menyala Milik Rolls-Royce
Empat tahun setelah diluncurkan, peraturan terbaru Uni Eropa melarang Spirit of Ecstasy yang bisa menyala dengan alasan bisa mengakibatkan polusi udara.

Diluncurkan sebagai opsi tambahan ekstra senilai £ 3.500 (sekitar Rp 67 jutaan) bagi penggemar limusin Rolls-Royce, versi glow-in-the-dark dari Flying Lady yang sudah bersinar sejak empat tahun lalu. Sayangnya peraturan keamanan terbaru dari Uni Eropa menganggap patung yang menyala tersebut sebagai aksesoris ilegal pada kendaraan.

Diganti dengan lapisan perak

Ornamen pada kap mobil yang digunakan oleh Rolls-Royce Ghost disebut menciptakan polusi udara. Pihak Rolls-Royce akan mengambil kembali patung yang telah dikirimkan kepada pelanggan. Tak lagi dipasarkan, Rolls-Royce akan mengembalikan uang konsumen dan mengganti ornamen pada kap mesin dengan patung Flying Lady berlapis perak.

Spirit of Ecstasy glow in the dark milik Rolls-Royce
Patung Flying Lady akan digantikan dengan model berlapis perak

>>> Pelanggan Tak Suka Rolls-Royce Electric karena Repot Charger Baterai

Keputusan ini tercipta karena pengaturan aksesoris patung yang diterangi pada Ghost tidak sesuai dengan peraturan mengenai polusi cahaya yang diterbitkan Uni Eropa. Peraturan ini diberikan khusus bagi Rolls-Royce Ghost yang dipasarkan di kawasan Uni Eropa. Sehingga pengaturan ini masih dipasarkan oleh Rolls-Royce di belahan dunia lainnya.

Arahan Uni Eropa yang menghilangkan ornamen Flying Lady bercahaya adalah Peraturan 48 – UNECR48 yang terdiri dari 242 halaman tentang spesifikasi teknis dan gambar yang menjelaskan tentang ketentuan mengenai pemasangan penerangan dan perangkat lampu sinyal pada kendaraan.

>>> 7 Fitur Rolls-Royce Ghost Bikin Berkendara Serasa di Atas Karpet Terbang

Diperkenalkan sejak tahun 2016

Kepada Daily Mail, Rolls-Royce mengkonfirmasi bahwa ornamen yang bisa menyala sangat populer dan digemari oleh pelanggan. Sayangnya aksesoris khas Rolls-Royce tersebut harus diganti dengan model yang tak menyala pada awal 2019 lalu.

Rolls-Royce Ghost 2020 dengan Spirit of Ecstasy
Rolls-Royce Ghost, model terakhir dengan ornamen yang bisa menyala

"Pada Februari 2019 kami mengirimi dealer kami buletin yang mengatakan kami menghapus opsi Spirit of Ecstasy yang menyala. Opsi ini tidak lagi untuk dijual kepada pelanggan. Itu keluar dari daftar opsi," kata juru bicara Rolls-Royce. "Sayangnya, kami harus memberi tahu pelanggan kami bahwa kami secara hukum mengambil Spirit of Ecstasy mereka," sebutnya. 

Ornamen Flying Lady yang menyala pertama kali muncul pada prototipe model eksperimental Rolls-Royce 103EX yang diluncurkan pada tahun 2016 dan dapat mengemudi sendiri secara otomatis. Setelah itu, ornamen khas ini ditawarkan sebagai opsi berbayar pada model terbaru Rolls-Royce. Dan Rolls-Royce Ghost menjadi model anyar yang mendapatkan pengaturan unik ini.

>>> Berbagai pilihan mobil mewah baru dan bekas ada di sini

Pria asal Minang ini menjadi salah satu tim pelopor eksistensi Cintamobil.com di Indonesia dan bergabung sejak 2017. Dengan bekal ilmu SEO yang mumpuni, Padli menjadi salah satu spesialis SEO di Cintamobil.com. Pertemuannya dengan Cintamobil terjadi pada Oktober 2017, kala Auto Portal sedang mencar
 
back to top