Ikuti kami di berita google
Sebagai tuan rumah presidensi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun tak mau kalah dengan para petinggi dari negara lain yang memakai mobil lapis baja dan anti-peluru.
Yak, mobil yang jadi tunggangan Jokowi selama perhelatan akbar KTT G20 Summit adalah Mercedes-Benz S600 Guard dengan versi terbarunya berkode bodi W222. Sama seperti yang dipakai oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol serta Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida.
Presiden Joko Widodo dijemput Mercedes-Benz S600 Guard ke KTT G20
Presiden Turki dan pemimpin dari dua negara Asia Timur itu menggunakan Mercedes-Benz S 600 Guard dengan kode bodi W221 saat dijemput di Bandara Ngurah Rai, Bali untuk hadir di KTT G20, sama seperti mobil kepresidenan di era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
>>> Dapatkan pilihan mobil Mercedes-Benz baru dan bekas berkualitas lainnya di sini
Bodi Berlapis Baja dan Anti-Peluru
Mercedes-Benz S 600 Guard merupakan sedan mewah dengan lapisan anti-peluru yang memang biasa digunakan oleh para petinggi negara. Termasuk Jokowi yang mempercayakan keselamatannya pada mobil buatan Jerman tersebut.
Sekadar informasi, Mercedes-Benz S600 Guard menjadi mobil kepresidenan usai Kementerian Sekretariat Negara (Setneg) memberlakukan pengadaan atas kendaraan VVIP kepresidenan pada 2019 silam.
“Sesuai hasil pengadaan, dari beberapa penyedia yang memasukkan penawaran, Kementerian Sekretariat Negara RI memutuskan Mercedes-Benz Indonesia untk menyediakan 2 (dua) unit mobil Mercedes-Benz S600 Guard sebagai kendaraan keras VVIP Kepresidenan,” tulis Setneg dalam laman resminya, dikutip pada Senin (14/11/2022).
Seperti mobil para petinggi dunia, mobil buatan Jerman yang digunakan Jokowi dibuat dengan material lapis baja dan anti-peluru, termasuk bagian kaca tahan dari serangan senapan serbu dan juga ledakan granat. Tak heran jika mobil ini sudah dilengkapi sertifikat VR10 dengan tingkat ketahanan B6/B7. Sertifikat paling tinggi untuk kendaraan non militer.
Interior Mercedes-Benz S 600 Guard yang digunakan di KTT G20
Sekedar informasi, sertifikat perlindungan terrtinggi VR10 ini dianggap mampu melindungi dari serbuan peluru, termasuk kaliber 7,62 mm dan ledakan granat tangan HG 85. Untuk kaca jendela sendiri berbahan armaid atau serat sintetis dan komponen polyethylene yang kemudian dilapisi polikarbonat.
Dengan material tersebut, semua kaca jendela dibuat tak mudah pecah dan tahan panas, sehingga tak akan membuat berbahaya bagi pengemudi atau penumpang di dalamnya.
Tak hanya sampai disitu, mobil ini juga dilengkapi tangki bahan bakar yang tebal dan kuat, sehingga menjadikan sedan ini tak mudah pecah kalau terjadi serangan senjata api sampai ledakan granat. Bahkan sedan ini juga sudah dilengkapi sistem pemadam kebakaran otomatis. Keren yaa..
>>> Presiden Korsel dan Prancis Pilih Mercedes Benz untuk Hadiri KTT G20
Dapat Melesat Secepat Kilat
Untuk dapur pacu, Mercedes-Benz S 600 Guard ini ditenagai mesin biturbo tipe V12, berkapasitas 5.980cc, DOHC, Direct Injection 12 silinder, yang menghasilkan daya 530 PS pada 4.900-5.300 rpm dan torsi 830 Nm pada 1900-4000 rpm. Mercy menyebut, sedan mewah ini dapat 'melarikan diri' dari situasi berbahaya dengan kecepatan tinggi.
Dengan mesin canggih tersebut, mobil yang memiliki dimensi panjang 5.453mm, tinggi 1.498mm, dan lebar 2.130mm, diklaim mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu 4,6 detik dengan kecepatan 210 km/jam.
Mercedes-Benz S 600 Guard sedan limousine anti-peluru
Tidak hanya bagian bodinya yang kekar dan tangguh, ban mobil ini juga dilengkapi teknologi run-flat Michelin PAX 245-700 R470 yang mampu melaju di kecepatan 60 km tanpa udara atau ketika ban kempes. Kelebihan lainnya dari ban ini yaitu dapat mempertahankan kecepatan laju kendaraan saat berada di jalur aspal licin dan berkerikil, sangat kuat.
Sebagai standar sebuah mobil mewah, mobil ini juga sudah dibenamkan sejumlah fitur keamanan keselamatan. Seperti Airbags untuk pengemudi dan penumpang, Anti Lock Braking System (ABS), Electronic Brakeforce Distribution (EBD), Brake Assist (BA), Hill Assist (HA), Electronic Stability Program (ESP), Tractional Control, Engine Immobilizer, dan masih banyak lainnya.
>>> Joe Biden & Xi Jin Ping Bawa Mobil Sendiri untuk Mobilitas di KTT G20
