Suzuki Mau Lebih Agresif Tahun 2022?

03/12/2021

Pasar mobil

3 menit

Share this post:
Suzuki Mau Lebih Agresif Tahun 2022?
Suzuki terbilang adem ayem di tahun 2021. Sepanjang 11 bulan, baru ada 1 mobil baru yang disegarkan. Akankah Suzuki lebih agresif memasuki tahun 2022?

Kalau bicara soal peluncuran mobil baru, Suzuki terlihat adem ayem di tahun 2021. Bila dirunut, hanya ada satu mobil yang disegarkan Suzuki tepatnya pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 yakni Ertiga Sport FF.

Ubahan yang dilakukan pun tak signifikan, kebanyakan di bagian eksterior kemudian ada penambahan fitur e-Mirror seperti halnya XL7.

Suzuki Ertiga Sport FF

Ertiga Sport FF meluncur di ajang GIIAS 2021

>>> Di Indonesia Tak Dijual Lagi, Karimun Wagon R Laris di Pakistan

Minim Mobil Baru Sepanjang 2021

Penyegaran ini merupakan salah satu cara Suzuki untuk tetap mempertahankan pasar Ertiga yang saat ini menjadi andalan jenama Jepang itu. Di segmen Low MPV memang persaingannya cukup ketat, terlebih tiga model hadir dengan tampilan serba baru. Tanpa adanya ubahan bukan tidak mungkin mobil bakal ditinggalkan konsumen. 

"Kalau buat kami Ertiga ini adalah salah satu produk unggulan kami baik di pasar domestik mauapun ekspor. Jadi penting untuk menjaga level of competitiveness baik di pasar domestik maupun ekspor," tutur 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales Dony Saputra belum lama ini. 

Suzuki sendiri tahun ini menargetkan bisa meraih pangsa pasar 13% dari total keseluruhan penjualan mobil di Indonesia. Namun bila melihat data penjualan yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) periode Januari-Oktober 2021, secara retail Suzuki baru meraih 10,4% sementara penjualan wholesales berselisih tipis yaitu 10,5%. 

Ekspor Suzuki

Ertiga diminati di luar negeri

Tentunya kehadiran model baru tersebut diharapkan bisa memberikan kontribusi lebih meski dijual dalam jumlah terbatas yakni 125 unit. Di satu sisi, Suzuki baru saja kehilangan kontributor penjualannya di segmen LCGC. Sekadar informasi, Suzuki telah memutuskan untuk menyetop penjualan Karimun Wagon R berkaitan dengan rencana elektrifikasinya di Tanah Air. 

Rencana ini merupakan dukungan Suzuki terhadap pemerintah untuk ikut menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 29% pada 2030. Selain itu, peralihan ke teknologi elektrifikasi juga merupakan rencana jangka panjang Suzuki untuk memproduksi kendaraan yang lebih ramah lingkungan. 

"Kami sedang bersiap untuk mengenalkan kendaraan elektrifikasi kepada masyarakat. Namun, kami juga harus jeli melihat daya beli masyarakat Indonesia secara umum untuk saat ini. Untuk itu, dengan berbagai pertimbangan dan masukan dari berbagai pihak, Suzuki akan masuk ke era elektrifikasi melalui teknologi hybrid," ungkap Managing Director Suzuki Indonesia Shodiq Wicaksono. 

>>> Review Ertiga Diesel 2019, Hanya Bersenjatakan Mesin Potensial?

Bakal Lebih Agresif dengan Kendaraan Elektrifikasi?

Kendaraan elektrifikasi bisa jadi menjadi salah satu strategi pada tahun 2022 yang sudah di depan mata. Seperti diketahui, selain Suzuki sejumlah pabrikan juga tengah menyiapkan diri untuk meluncurkan kendaraan elektrifikasi. Toyota salah satunya yang telah menyatakan kesiapannya untuk memproduksi mobil hybrid pada 2022. 

Suzuki Karimun Wagon R

Ya, teknologi hybrid dinilai paling pas untuk kondisi di Indonesia saat ini dimana infrastruktur pengisian baterai masih terbatas jumlahnya. Suzuki pun menyadari hal itu dan disebut-sebut bakal meluncurkan Ertiga hybrid. Tak berhenti di mobil hybrid, pabrikan asal Negeri Sakura itu akan terus mengembangkan kendaraan elektrifikasi secara bertahap. 

Terlebih Suzuki juga sudah siap menghadirkan kei car bertenaga listrik di Jepang dan bakal dijual dengan harga terjangkau yakni kisaran Rp 100 jutaan. Mobil itu rencananya juga bakal dijual di India. Ini tentu bisa menjadi daya tarik kalau nantinya mobil listrik mungil itu juga dijual di Indonesia.

Mengingat saat ini mobil listrik di Indonesia masih dijual dengan harga kisaran Rp 500 juta ke atas. Sayang, Suzuki hingga saat ini masih menyimpan rapa informasi tersebut. Termasuk soal rencananya tahun 2022. Akankah Suzuki lebih agresif di era elektrifikasi tahun depan?

"Untuk detail saat ini kami belum bisa sampaikan apapun ya," kata Dony. 

>>> Lagi Cari Ertiga Baru? Cek Dulu Harganya di Sini 

Menjadi jurnalis otomotif di salah satu media ternama di Indonesia sejak 2016 dan telah memiliki ragam pengalaman menguji mobil hingga mengunjungi pameran otomotif tingkat dunia. Bergabung sebagai Editor di Cintamobil sejak tahun 2020. Lulusan Universitas Trisakti ini mengawali karir sebagai jurnal
 
back to top