Penjualan Tesla di China terus mengalami peningkatan hingga masuk daftar mobil listrik terlaris. Namun hal itu tak datang begitu saja. Tesla telah menerapkan beragam strategi untuk mencapai hasil maksimal. Dari proses produksi di dalam negeri hingga iklan yang tidak pernah berhenti.
Dari mulut ke mulut
Promosi dari mulut ke mulut menjadi salah satu strategi yang berjalan dan cukup efektif mendongkrak penjualan Tesla di China. Berdasarkan survei yang dilakukan Giga Shanghai, 90% dari 1000 pemilik mobil Tesla di China yang berpartisipasi menyatakan bakal merekomendasikan membeli mobil Tesla kepada orang terdekat mereka. Caranya beragam, ada yang secara langsung maupun melalui video singkat tentang kelebihan mobil listrik Tesla.
”Terima kasih kepada pemilik mobil untuk berbagi. Kami melakukan survei kecil pada pemilik mobil pada kuartal pertama tahun ini. Di antara hampir 1.000 pemilik mobil yang berpartisipasi dalam survei, lebih dari 90% pemilik mobil akan merekomendasikan teman mereka untuk membeli Tesla." tulis Grace Tao Lin, Wakil Presiden Urusan Eksternal Tesla di Weibo, (2/4/2021).
"Saya berharap semakin banyak pemilik mobil yang dapat membagikan sedikit demi sedikit penggunaan mobil mereka dan membantu lebih banyak orang memahami Tesla. terima kasih!” lanjutnya.
Tulisan Grace di atas mengomentari akun Weibo @Saberlily yang membagikan pengalamannya merasakan manfaat sistem pengereman otomatis mobil Tesla miliknya. Fitur tersebut membantunya terhindar dari kecelakaan saat kendaraan di depannya tiba-tiba berhenti.
>>> Tesla Ingin Punya Desain Mobil Listrik Khusus untuk China
Tesla punya strategi yang berbeda untuk mendongkrak penjualan di pasar China
Kirim 180 ribu mobil ke konsumen
Strategi Tesla di atas bukan hal baru. Dikutip dari Teslarati, (4/4/2021) bos Tesla Elon Musk adalah penggemar strategi pemasaran dari mulut ke mulut. Strategi ini dinilai lebih baik dibanding iklan biasa lewat media cetak maupun media elektronik. Sejauh ini, strategi tersebut telah efektif dan berhasil meningkatkan penjualan mobil listrik Tesla Made in China.
Sebagaimana diberitakan, tahun 2020 Tesla menempati peringkat kedua penjualan mobil listrik di China. Tesla hanya kalah dari Wuling Hongguang MINI EV yang meraih penjualan tertinggi berkat harganya yang lebih murah.
Pada kuartal 1 (Q1) 2021, dari Januari hingga Maret Tesla telah memproduksi 180.338 unit mobil dan mengirim sebanyak 184.800 unit ke konsumen. Angka itu jauh lebih meningkat dibanding Q1 2020, salah satunya berkat kontribusi signifikan dari produksi dan penjualan di China.
“Kami sangat terdorong oleh popularitas Model Y yang sangat tinggi di China, dan kami dengan cepat meningkatkan kapasitas produksi kami ke tahap tertinggi.” tulis Tesla China di Weibonya @teslaofficial.
“Model S dan Model X baru juga diakui secara luas, dan peralatan produksi baru yang sesuai juga telah dipasang dan lulus pengujian pada kuartal pertama, dan sekarang telah memasuki tahap awal produksi massal.” lanjutnya.
>>> Cari dan temukan mobil bekas Tesla bekas favoritmu di sini!
Mobil listrik Tesla laris manis di China