Kontribusi Suzuki Selama 50 Tahun Berkiprah di Indonesia

14/10/2020

Pasar mobil

5 menit

Share this post:
Kontribusi Suzuki Selama 50 Tahun Berkiprah di Indonesia
Suzuki Indonesia tepat pada tahun 2020 ini merayakan ulang tahun ke-50 Suzuki Indonesia. Inilah kontribusi Suzuki mobil di Indonesia 50 tahun terakhir

Tahun 2020 menjadi momen perayaan ulang tahun ke-50 bagi Suzuki di Indonesia. Selama 50 tahun berkiprah di industri Indonesia, tentunya sudah banyak aral dan rintangan yang dilalui oleh Suzuki. Inilah sejarah dan cerita singkat mengenai kontribusi Suzuki terutama produk kendaraan roda empat di Indonesia selama 50 tahun terakhir.

Sejarah Suzuki di Indonesia

Suzuki pertama kali memulai bisnisnya di Indonesia pada tahun 1970 dengan menjual sepeda motor. Produk perdananya mereka saat itu adalah Suzuki A100 dan Suzuki FR70 yang bermesin 2-tak. Kala itu, bisa dibilang Suzuki sukses, sebab pada masa itu sepeda motor hanya ada 3 merek asal Jepang yang dikenal.

Gambar Logo Ulang Tahun Ke-50 Suzuki Indonesia

Tak terasa sudah setengah abad Suzuki berkiprah di pasar mobil Tanah Air

Lima tahun berselang, tepatnya tahun 1975 Suzuki Manufacturing Indonesia mencoba untuk memulai membuat komponen kendaraan di pabriknya yang berada di Cakung, Jakarta Timur. Baru pada tahun 1976, Suzuki mulai melakukan ekspansi bisnis otomotifnya dengan mulai menjual mobil yang masuk dari Jepang dan dirakit di pabriknya di Cakung. Hanya ada 2 mobil yang dijual saat itu, Carry ST10 untuk mobil barang dan Suzuki Fronte LC20 untuk mobil penumpang. 

Suzuki Carry Jadi Awalan

Sejarah penjualan Suzuki di Tanah Air juga tak bisa lepas dari kehadiran Suzuki Carry di Indonesia. Suzuki Carry hadir di Indonesia dalam format CBU sejak tahun 1976 dengan kode bodi ST10. Hadirnya mobil niaga ini juga tak lepas dari kegigihan Soebronto Laras dalam melobi koleganya di Jepang. Maklum saja, saat itu Soebronto Laras adalah salah satu orang kepercayaan Suzuki di Indonesia.

Foto Suzuki Carry 1976

Suzuki Carry jad produk utama mengawali penjualan mobil di Indonesia

Penjualan Suzuki Carry sukses besar di Manado, Sulawesi Utara. Singkat cerita, Manado kala itu adalah daerah yang paling kaya, karena hasil penjualan yang baik oleh para petani cengkehnya membuat provinsi tersebut berjaya. Dan hebatnya penjualan mobil Suzuki Carry bisa sukses di sana.

"Kita memperkenalkan diri di sana, lalu kita tunjukkan ke petani, this is a good car, kita bawa 1 ton, dan bisa nanjak ke atas sana," kenang Soebronto Laras yang kini menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Indomobil Sukses Internasional Tbk yang Cintamobil.com lihat di kanal YouTube Suzuki Indonesia.

Gambar screenshoot YouTube Suzuki Indonesia

Bahkan Carry pun bisa disulap jadi mobil slalom

Suzuki juga berlaga di ajang motorsport, salah satunya kejuaraan slalom dan reli. Kombinasi antara image mobil yang tangguh dengan kehebatan di arena balap membuat pabrikan berlogo S ini makin disegani. Tidak terasa, PT Suzuki Indomobil Sales selaku agen pemegang merek dagang Suzuki di Tanah Air, tepat pada tahun 2020 ini merayakan ulang tahun ke-50 Suzuki Indonesia dan inilah beberapa kontribusi Suzuki ke Indonesia.

>>> Inilah perjalanan sejarah Suzuki Karimun di Indonesia

Kegiatan Ekspor Jadi Kontribusi Langsung

Ekspor yang dilakukan oleh Suzuki Indonesia menjadi kegiatan utama yang berkontribusi langsung terhadap masuknya devisa negara ke Tanah Air. Sebagai informasi sejak 1993 Suzuki sedikitnya telah mengapalkan 478.351 unit kendaraan CBU dan CKD ke berbagai belahan negara. Kendaraan yang diekspor juga beraneka ragam, dari mulai Suzuki Carry, Suzuki Baleno, Suzuki APV, Suzuki Ertiga, Suzuki Karimun Wagon R dan produk unggulan Suzuki lainnya.

Gambar Ekspor Suzuki Ertiga 2019

Ekspor Suzuki bawa devisa untuk negara

Adapun tujuan ekspor yang dilakukan Suzuki Indonesia sejak tahun 1993 hingga 2018 sudah mencakup 109 negara. Kegiatan peresmian ekspor ini juga merupakan dukungan PT SIM atas roadmap 41R atau Revolusi Industri 4.0 yang dicanangkan Pemerintah melalui Kementrian Perindustrian.

"Target kami adalah 12.000 unit untuk ekspor All New Ertiga ini ke 22 negara," kata Seiji Itayama, selaku President Director PT. Suzuki Indomobil Motor.

Kontribusi Tidak Langsung Lewat Penjualan Kendaraan Niaga

Kontribusi tidak langsung Suzuki Indonesia terhadap kemajuan bangsa Indonesia adalah melalui penjualan kendaraan niaga. Seperti yang diketahui, kendaraan niaga Suzuki begitu bertaji di Tanah Air, Suzuki Carry memegang peranan penting dalam kontribusi ini. Banyaknya penjualan Carry untuk angkot misalnya, membuat roda perekonomian selalu berputar karena membantu mobilisasi masyarakat.

Gambar deretan angkot Suzuki

Angkot Suzuki turut bantu mobilitas warga

Begitu pula dengan penjualan Carry untuk angkutan sayuran, buah dan sembako (sembilan bahan pokok), yang membuat ketersediaan sayur, buah, serta sembako lainnya tetap tersebar secara merata ke seluruh daerah di Indonesia. Kontribusi tersebut terus berlanjut ke New Carry Pick Up yang menjadi mobil terlaris di Indonesia dengan penjualan ritel sebanyak 3.111 unit dan pangsa pasar low pick up sebesar 66%.

Gambar Suzuki New Carry Pick Up

New Carry Pick Up jadi tulang punggung Suzuki lawan pandemi

Hal ini membuktikan bahwa New Carry Pick Up diakui sebagai kendaraan komersial yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia dan terus mendorong kegiatan ekonomi agar tetap berkembang meskipun di tahun ini terdampak pandemi. Jadi itulah kontribusi yang dilakukan Suzuki Indonesia untuk Tanah Air, kedepan tentunya Suzuki Indonesia akan berusaha lebih banyak lagi berpartisipasi dalam membangun Indonesia.

>>> Begini rasanya nyetir mobil legenda Suzuki

Mengawali karir sebagai jurnalis otomotif pada 2014, setahun kemudian Arfian menjadi test driver di sebuah tabloid otomotif nasional. Bergabung di Cintamobil.com sejak 2018, kini ia menjadi Head of Content di Cintamobil.com   About Arfian Lulusan kampus Trisakti angkatan 2009 ini sebe
 
back to top