Pentingnya Pasang Kaca Film Premium Saat Cuaca Ekstrem

30/11/2022

Perawatan dan service

2 menit

Share this post:
Pentingnya Pasang Kaca Film Premium Saat Cuaca Ekstrem
Cuaca ekstrem yang melanda Indonesia bikin suhu udara semakin panas. Penting untuk menambahkan kaca film premium pada mobil untuk menurunkan suhu kabin.

Sadar nggak sih? belakangan ini sering merasa lebih panas dan tanpa disadari itu adalah akibat dari pemanasan global. Pun di Indonesia, kenaikan suhunya dinilai sudah membuat iklim di Indonesia tidak karuan. 

Nah, kenaikan suhu di bumi tersebut juga bisa membuat tidak nyaman saat mengendarai mobil. Terlebih di dalam kabin mobil dan kena paparan sinar matahari langsung dapat menyilaukan mata. Bahyanya bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan. 

Untuk itu, pentingnya memasang kaca film premium yang sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan. Baik itu untuk di kaca depan, samping, belakang maupun atas (sunroof).

>>> Dapatkan harga mobil baru dengan promo menarik di sini

Tingkat Kegelapan 70% Paling Pas Di Indonesia

Ass. Manager Sales PT Global Auto Internastional Sugih mengatakan, untuk tingkat kegelapan semakin besar persentasenya, maka semakin terang kaca filmnya. Kebalikannya, semakin kecil persentasenya maka semakin gelap kegelapannya. 

"Tingkat kegelapan 70 persen jadi angka yang pas untuk iklim di Indonesia," ucapnya saat Media Gathering & Peluncuran ICE-μ Sky Blue di Kantor Pusat PT. Global Auto International (GAI) di Central Cakung Business Park, Cilincing, Jakarta, Selasa (29/11/2022).

ICE-µ premium window film asal Jepang meluncurkan ICE-µ Sky Blue RT70 Series
ICE-µ premium window film asal Jepang meluncurkan ICE-µ Sky Blue RT70 Series

Tingkat kegelapan yang tinggi akan membuat kabin dalam mobil lebih adem. Misal tingkat kegelapan kaca film 70 persen, maka bisa menolak sinaran matahari langsung sebesar 97 persen.

"Makin gelap kaca filmya makin adem, semua balik lagi ke spesifikasi. Biasanya kami menanyakan kebutuhan pelanggan, mau yang clear tapi tolak UV-nya bagus itu kami rekomendasi yang tingkat kegelapannya 70 persen," paparnya.
 
Sugih menambahkan, tingkat kegelapan juga akan berpengaruh saat mengendarai mobil di malam hari. Untuk itu penting untuk bertanya ke pelanggan sesuai kebutuhannya.

"Untuk kaca depan saya rekomendasiin tingkat kegelapannya nggak di atas 40 persen, karena akan mempengaruhi berkendara saat malam," ujar Sugih.

>>> ICE-µ Luncurkan Kaca Film Premium Sky Blue RT70 Series

Teknologi Unggulan ICE-µ Premium Window Film

Melansir rilis resmi PT GAI, selaku distributor ICE-µ Premium Window Film di Indonesia, teknologi kaca film ICE-µ ada tiga, diantaranya yaitu Optical Technology, Coating Technology dan Material Application Technology. 

Optical Technology mengaplikasikan prinsip kerja optik mesin fotocopy pada kaca film ICE-µ. Hal itu untuk mencapai target Infra Red Rejection (daya tolak sinar inframerah) yang lebih baik. 

Sementara Coating Technology mengaplikasikan teknologi terkini dari metode nano-coating presisi tinggi, sehingga dapat menjaga kaca film premium tetap baik dan terhindar dari goresan benda tajam. 

Terakhir, Material Application Technology, yang dapat meningkatkan kualitas, daya tahan, sensitivitas dan produktivitas.

kaca film ICE-µ punya 3 kelebihan
Kaca film premium ICE-µ memiliki tiga keunggulan

Presiden Direktur PT Global Auto International (GAI) Andi Setiawan menambahkan, teknologi yang digunakan pada ICE-µ dapat memberikan beberapa keunggulan yaitu, tak mengintervensi sinyal elektronik seperti yang diperlukan ponsel atau navigasi GPS, mengurangi suhu dalam kabin dan menahan sinar ultra violet (UV) yang berbahaya serta ramah lingkungan. 

"Dengan kemampuannya menahan panas yang dipancarkan sinar matahari, maka dapat mengurangi kebutuhan penggunaan penyejuk kabin (AC), hal ini menjadikan pemakaian bahan bakar lebih hemat dan lebih ramah lingkungan," ucap Andi.

>>> Begini Cara Kaca Film Melindungi Korban Kecelakaan

Menggeluti dunia Jurnalistik sejak 2013, berbagai desk berita umum telah dilakoninya. Mulai dari kriminal dan metropolitan, seleb dan gaya, kesehatan dan lingkungan, ekonomi bisnis, serta kepemerintahan. Terakhir, yakni di 2020 mulai jatuh cinta dengan Otomotif. Kata siapa perempuan nggak
 
back to top