
Menurut survei yang dilakukan terhadap 2.202 koresponden yang dijalankan oleh Morning Consult, 60 persen responden mengatakan bahwa review buruk oleh pengulas akan menghalangi rencana mereka untuk membeli kendaraan tertentu. Alasan tersebut lebih banyak dibandingkan survei lain.
Meskipun dipengaruhi oleh demografi responden yang beragam, Morning Consult tidak mengidentifikasi berapa persentase responden yang benar-benar akan membeli mobil dari penelitian tersebut. Hal ini membuat ketidakpastian pengaruh pengulas terhadap pembelian mobil.
Konsumen lebih mempercayai pengulas otomotif ketika akan membeli mobil (foto: YouTube)
Setelah itu, responden menjelaskan bahwa variabel yang berpengaruh lainnya adalah keselamatan, dengan 58 persen menyebutkan tidak akan membeli mobil yang memiliki peringkat keamanan yang rendah.
>>> Menyongsong matahari terbit dalam tes Audi e-tron di Pikes Peak
Tapi, penelitian tidak menjelaskan apakah koresponden akan meneliti sistem keamanan dari organisasi resmi seperti IIHS. Jadi, meskipun koresponden menyebutkan bahwa keselamatan merupakan bagian penting dalam membeli mobil, tidak diketahui apakah mereka mengerti jelas tentang sistem keamanan mobil secara pasti.
Sistem keselamatan berpengaruh terhadap kepercayaan konsumen sebelum membeli (foto: Safety)
Ruang interior menempati peringkat ketiga dalam pilihan konsumen. Dan hal ini disebut sebagai pengaruh yang paling banyak tapi berbeda-beda untuk setiap konsumen. Mengingat selera dan keinginan masing-masing konsumen berbeda satu dengan lainnya, tidak ada penilaian umum tentang ruang interior pilihan konsumen.
>>> Berita terbaru pasar mobil lainnya bisa Anda dapatkan di sini
Yang keempat adalah efisiensi bahan bakar. Pasalnya, setiap konsumen pasti menginginkan mobil yang lebih hemat untuk pengendaraan sehari-hari. 22% menyebutkan kurangnya fitur kendaraan mempengaruhi keputusan mereka membeli mobil, sedangkan 31% menyebutkan pengendaraan yang kurang atraktif bisa membuat konsumen berpaling.
Usia kendaraan hanya mempengaruhi 19% koresponden dan menyebutkan mereka tidak masalah dengan usia kendaraan. 17% menyebutkan bahwa mereka tidak akan membeli merek yang terdengar asing sedangkan 8% mengungkapkan tidak akan membeli kendaraan selain hibrida dan listrik. 15% dari koresponden menyebutkan tidak ada faktor di atas yang akan mempengaruhi keputusan mereka.
>>> Ingin membeli mobil baru dan bekas? Dapatkan informasi lebih lanjut di sini
Pengulas ternyata berpengaruh terhadap pembelian konsumen (foto: Wirecutter)
Tapi, bukan berarti semua pengguna mobil akan membeli mobil hanya berdasarkan ulasan baik dari reviewer. Tentu saja, semua komponen diatas – review bagus, bahan bakar yang ekonomis, dan sistem keamanan mumpuni – akan membantu mobil terjual lebih banyak di pasaran.
>>> Berita terbaru dari dunia otomotif hanya di Cintamobil.com