
Pengujian in merupakan bentuk aksi pemerintah sebagi upaya untuk merumuskan peraturan mobil listrik di Indonesia. Seperti yang telah diketahui, pemerintah saat ini sedang menusun Peraturan Presiden (Perpres) tentang kendaraan rendah emisi karbon. Peraturan ini merupakan sikap pemerintah untuk meningkatkan 400.000 kendaraan listrik rendah emisi memasuki pasar Indonesia pada tahun 2025.
Mitsubishi dalam proses pengembangan mobil listrik
Menteri Perindustrian, Airlangga Hartanto, menjelaskan bahwa Mitsubishi Motors akan menyediakan 10 prototype mobil listrik untuk membantu penelitian mobil listrik di Indonesia. Pertemuan dengan CEO Mitsubishi Motors, Osamu Masuko pada bulan Oktober di Jepang menegaskan bantuan Mitsubishi dalam membantu pemerintah Indonesia merumuskan peraturan baru tentang mobil listrik tersebut.
“Kami harap peraturan baru tersebut akan dikeluarkan pada awal tahun depan sehingga kita bisa segera memberikan insentif untuk mendongkrak penggunaan mobil listrik,” kata Airlangga sebagaimana dikutip dari halaman Jakarta Post, Kamis, (6/12/2017).
Menteri Perindustrian Indonesia, Airlangga Hartanto (paling kiri)
Biaya produksi kendaraan listrik yang masih tinggi membuat mobil listrik masih mengalami sistem produksi yang stagnan. Dengan biaya yang tinggi, produsen mobil listrik harus memberikan perhatian penuh terhadap biaya produksi dengan meningkatkan harga mobil.
Hal ini yang menjadi salah satu kendala penjualan mobil listrik, bukan hanya di Indonesia, tetapi di seluruh dunia. Dengan adanya insentif yang diberikan oleh pemerintah bisa menekan biaya produksi sekaligus memberikan mobil listrik yang lebih murah kepada masyarakat.
Peraturan mobill rendah emisi Indonesia masih menunggu untuk di tetapkan
Selain itu, pelaku industri otomotif menuntut pemerintah untuk memberikan beberapa insentif fiskal yang bisa mengurangi biaya penjualan. Beberapa insentif yang diminta adalah pembebasan bea masuk dan pajak barang mewah (PPnBM) untuk impor mobil listrik.
>>> Berminat berita baru mengenai pasar otomotif, jangan ragu mengklik di sini!
Dengan keinginan pemerintah untuk mengembangkan mobil rendah emisi, ada beberapa produsen mobil yang telah menunjukkan minatnya untuk mengembangkan kendaraan listrik di Indonesia. Salah satunya yaitu PT. Sokonindo Automobile, perusahan gabungan antara Grup Sokon yang berbasi di Hong Kong dengan perusahaan lokan PT. Kaisar Motorindo Industri.