
Jika beberapa pabrikan otomotif mulai bergerak memasukkan mobil listrik ke Indonesia, lain halnya dengan Jeep Indonesia. Harga mobil listrik yang masih tinggi membuat pihak DAS selaku APM (Agen Pemegang Merek) Jeep di Indonesia masih menunda memperkenalkan kendaraan bertenaga baterai di Tanah Air.
Harga ideal mobil listrik
Berbicara kepada Cintamobil.com, Dhani Yahya selaku COO PT DAS Indonesia Motor mengungkapkan tanggapannya mengenai potensi DAS membawa mobil listrik Jeep ke Indonesia. Meski disebut sebagai masa depan otomotif, tapi harga mobil listrik yang masih tinggi di Indonesia menjadi alasan penundaan tersebut.
“Walaupun dari mobil mainstream, tapi harganya kan harga premium. Jadi saya bisa consider mobil listrik ini dikategorikan masih mobil premium niche,” terang Dhani. “Nanti beranjaknya dengan harga yang tadi makin bisa terjangkau, tentunya akan tumbuh mobil listriknya itu.”
Jeep Indonesia baru memasarkan tiga model di Tanah Air
Lebih lanjut Dhani menjelaskan bahwa harga sangat berpengaruh pada pasar, terutama di Indonesia. Walaupun sudah dibantu oleh pajak impor mobil listrik yang sudah ditiadakan, tapi harganya masih sekelas segmen premium. Ia turut mengungkapkan harga mobil listrik yang ideal untuk pasar Tanah Air.
“Bayangan saya kalau [mobil] listrik Rp 300 jutaan Rp 400 jutaan ini nilai yang cukup menarik, Terus untuk mobil premium, saya rasa di bawah Rp 1 miliar misalkan,” lanjutnya.
>>> Jeep Baru Pikirkan Mobil Listrik Murni Masuk Indonesia pada 2025
Dibawa tahun depan
Jeep sendiri sebenarnya sudah memiliki varian varian plug-in hybrid (PHEV) dari Jeep Grand Cherokee dalam strategi elektrifikasi “Zero Emission Freedom”. Teknologi PHEV ditawarkan dengan sistem penggerak 4xe dengan bahan bakar yang lebih efisien dan lebih ramah lingkungan.
Mengusung baterai 400 volt 17 kWh, Grand Cherokee 4xe memiliki jangkauan sejauh 40 kilometer. Sistem 4xe sendiri mampu menghasilkan 275 tenaga kuda dan torsi puncak 637 Nm. Mesin 2.0 liter 4-silinder digabungkan dengan dua motor listrik di gandar depan dan belakang serta transmisi otomatis delapan kecepatan TorqueFlite untuk efisiensi dan performa maksimal.
>>> Jeep Grand Cherokee 2022 Meluncur, Hadir Sebagai Mobil Hybrid
Grand Cherokee sendiri sudah mendapatkan sistem hybrid
Tapi sayangnya, Dhani sendiri mengindikasikan bahwa Jeep Indonesia masih belum mempertimbangkan memasukkan mobil listrik dalam waktu dekat. Begitu pula sekadar memperkenalkan mobil listrik Jeep di Indonesia.
“Kalau saya untuk display introduction, kita akan ada ride and drive mungkin 2023 atau 2024. Tapi saat ini memang belum tersedia untuk setir kanan untuk mobil listrik atau mobil hybrid,’ tutupnya.