
Pemerintah Indonesia bertujuan untuk hadirkan 400 ribu unit mobil listrik yang diproduksi di Indonesia dalam kurun waktu lima tahun ke depan. Artinya di tahun 2025 pemerintah ingin produksi mobil listrik di Indonesia mencapai 20 persen dari jumlah keseluruhan.
>>> Menanti Mobil Listrik KIA Mengaspal di Indonesia
Beberapa waktu lalu bus listrik telah diuji coba oleh Pemerintah DKI Jakarta
Korlantas Dukung Kendaraan Listrik (EV) di Indonesia
Menanggapi rencana akan banyaknya EV hadir di Indonesia. Direktur Keamanan Keselamatan Korlantas Polri Brigjen Chrysnanda Dwi Laksana berbicara pada sebuah diskusi webinar Selasa (8/9) pihaknya juga menyetujui hadirnya kendaraan listrik untuk mendukung kualitas kehidupan masyarakat.
“EV menjadi salah satu pilihan untuk mendukung kualitas kehidupan masyarakat. Kita saat ini menuju smart city salah satunya hidup sehat. Saya sangat setuju dengan kendaraan listrik.” ungkapanya.
“Kendaraan bertenaga listrik selama bisa dipertanggungjawabkan secara administrasi, hukum dan fungsional. EV bisa menjadi bagian penting kehidupan di masyarakat. Saya harap pihak-pihak pemangku kepentingan yang berhubungan dengan EV di Indonesia bisa sama-sama kampanyekan kendaraan ramah lingkungan ini.” sambungnya.
>>> Daftar Mobil Listrik Murah yang Sudah Bisa Dibeli di Indonesia
Honda E mobil bertenaga listrik dari pabrikan mobil asal Jepang
EV Bagian dari Kemanusian dan Peradaban
Selain itu Krisnanda juga menyampaikan bahwa kendaraan listrik merupakan bagian dari kemanusaian dan peradaban. Oleh sebab itu ia berharap kendaran listrik tidak hanya berhenti pada tahap implementasi saja.
“Mengkampanyekan EV pada angkutan umum bukan sekedar administrasi dan hukum saja. Tetapi juga terkait kemanusaian dan peradaban. Karena keselamatan adalah yang utama dan tanggungjawab kita bersama oleh karena itu saya setuju dan sepakat sama-sama memikirkan mengatasi, mengawasi, mengatur soal EV ini. Semoga kita sama-sama bisa meyakinkan sektor industri, pemerintah dan akademisi. Bahwa EV tidak hanya berhenti pada kontek implementasi tapi juga kajian bagaimana meningkatkan industri EV serta regulasinya. Pada prinsipnya kita harus memandang EV hanya sebagai alat dan mengutamakan tujuan untuk meningkatkan kehidupan di masyarakat." tutupnya
>>> Berita seputar mobil baru bisa Anda lihat di sini