Kenaikan Pajak Mobil di Inggris Jadi Solusi Pengurangan Pencemaran Udara

27/06/2020

Pasar mobil

3 menit

Share this post:
Kenaikan Pajak Mobil di Inggris Jadi Solusi Pengurangan Pencemaran Udara
Komite Perubahan Iklim di Inggris menyerukan bahwa pajak mobil untuk mesin konvensional bisa dinaikan. Hal ini dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara.

Komite Perubahan Iklim (CCC) publik independen yang dibentuk pada 2008 menyerukan agar pajak mobil bermesin konvensional di Inggris dapat dinaikan. Melalui kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas dan memfasilitasi peluncuran massal kendaraan rendah karbon (LCV).

>>> Bentley Mulsanne Pensiun, Edisi Terakhir Cuma Diproduksi 30 Unit

Gambar menunjukan Polusi udara

CCC ingin pajak mobil bermesin konvensional dinaikan

Menurut CCC pajak yang lebih tinggi untuk mobil dengan emisi karbon yang tinggi dapat diberlakukan sekarang saat harga bahan bakar saat ini cukup rendah. “Penggunaan pajak karbon yang lebih besar dapat mendukung dan memperkuat insentif untuk mengurangi emisi." kata Komite Perubahan Iklim Inggris.

Bersamaan dengan peningkatan pajak mobil yang beremisi tinggi, CCC merekomendasikan agar sistem Bea Cukai Kendaraan juga dapat dirombak agar kepemilikan LCV lebih menarik. CCC menambahkan bahwa rencana pemerintah untuk memperluas jaringan pengisian EV Inggris juga harus terus berjalan.

>>> Tantang Tesla, Ford Mustang Mach-E Tawarkan Sistem Hands-Free Driving

Gambar menunjukan logo  Komite Perubahan Iklim

 Komite Perubahan Iklim sudah berdiri sejak tahun 2008

CCC mengklaim bahwa, untuk memenuhi ambisi Pemerintah Inggris untuk membersihkan pencemaran udara di tahun 2050, penjualan mobil bermesin konvensional harus berhenti dalam 12 tahun ke depan. Pemerintah Inggris sendiri saat ini sedang berkonsultasi mengenai rencananya untuk melarang penjualan mobil bermesin konvensional pada tahun 2035 atau lebih awal, dengan proses konsultasi online terbuka hingga 31 Juli. 

"Pemerintah Inggris sedang berkonsultasi untuk mengedepankan tanggal penghapusan bensin dan mobil diesel dan van (termasuk hibrida) dari tahun 2040 hingga 2035 atau sebelumnya, sesuai dengan saran Komite. Penilaian Komite adalah aturan tersebut harus terlaksana paling lambat tahun 2032, dan didukung oleh pengaturan kebijakan terperinci.” tambah CCC.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson sebelumnya telah meluncurkan kebijakan hentikan penjualan mobil bermesin konvensional ini sebagai bagian dari acara peluncuran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Iklim PBB pada bulan November tahun lalu. Dia mengatakan tahun 2020 akan menjadi tahun yang menentukan iklim untuk planet Bumi. "Kami memiliki target ambisius pada tahun 2050 untuk bebas emisi. Tak ada tanggung jawab yang lebih besar lagi selain menjaga planet kita," tutur Johnson beberapa waktu lalu.

>>> Berita mobil baru dari dalam dan luar negeri terupdate ada di sini

Rahmat menjadi jurnalis otomotif media daring sejak 2014 silam. Tercatat Rahmat bergabung dengan tim redaksi Cintamobil.com sejak 2019 hingga saat ini.  Lulusan jurusan Sastra Indonesia ini sejak awal kuliah memang bercita-cita menjadi seorang jurnalis. Sebelum berkiprah di media yan
 
back to top