Pembangunan jalan Tol Padang-Sicincin ditargetkan bisa selesai dan beroperasi pada Desember 2021. Hal itu disampaikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dalam keterangan resminya belum lama ini. Jalan tol ini diharapkan bisa memperlancar distribusi komoditas dan industri, juga meningkatkan perekonomian sektor pertanian, industri dan pariwisata.
“Kehadiran jalan tol ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi mengatasi kepadatan lalu lintas terutama arus komoditas,” tutur Menteri Basuki sebagaimana dirilis BPJT, (7/7/2020).
Sedikit disinggung oleh Menteri, kelancaran proses pembangunan salah satunya tergantung pada ketersediaan lahan dan seberapa cepat proses pembebasannya.
“Cepat lambatnya pembangunan jalan tol ini semua tergantung pada tahapan pembebasan lahan berupa ganti untung pembebasan lahan. Konstruksi bisa lebih cepat bila lahan tersedia, dengan begitu program kerja bisa dilaksanakan sebaik–baiknya demi kesejahteraan masyarakat,” tambah Basuki.
>>> Pertama Kali Berkendara di Jalan Tol? Lakukan Tiga Hal Ini
Tol Padang-Sicincin mulai dikerjakan lagi
Spesifikasi Jalan Tol Padang-Sicincin
Jalan Tol Padang-Sicincin merupakan salah satu bagian dari jalan tol Pekanbaru-Padang yang juga salah satu ruas jalan Tol Trans Sumatra. Panjangnya mencapai 30,4 Km membentang dari Kota Padang hingga Sicincin yang terletak di Kecamatan 2x11 Enam Lingkung Kabupaten Padang Pariaman.
Pembangunannya dimulai pada Februari 2018. Namun sempat terhenti selama 2 tahun karena masalah pembebasan lahan sebelum akhirnya dilanjutkan kembali. Saat ini progres fisik sudah mencapai 20,49% dan ditargetkan selesai sekaligus beroperasi pada Desember 2021.
Jalan Tol Pekanbaru-Padang sendiri memiliki panjang 254 km dan terbagi menjadi enam seksi, yaitu :
- Seksi I Padang – Sicincin,
- Seksi II Sicincin – Bukittinggi,
- Seksi II Bukittinggi – Payakumbuh,
- Seksi IV Payakumbuh – Pangkalan,
- Seksi V Pangkalan – Bangkinang dan
- Seksi VI Bangkinang – Pekanbaru.
Secara keseluruhan ruas Tol Pekanbaru – Padang ditargetkan bisa beroperasi pada tahun 2025 untuk memangkas perjalanan dari sebelumnya sekitar 9 jam menjadi 3-4 jam.
>>> Jalan Tol Permai Sudah Dibuka Awal Juli Secara Gratis
Akses kota-kota besar di Sumatra bakal makin mudah dengan adanya jalan tol
Tol Trans Sumatra
Sementara untuk jalan Tol Trans Sumatra, dari total panjang sekitar 2.878 km dari Lampung hingga Aceh kini sudah beroperasi sepanjang 467,6 km, yaitu:
- Tol Bakauheni – Terbanggi Besar : 141 km,
- Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang–Kayu Agung : 189 km,
- Tol Palembang – Indralaya : 22 km,
- Tol Medan – Binjai : 10,46 km,
- Tol Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi : 62,2 km dan
- Tol Belawan – Medan – Tanjung Morawa : 43 km,
- Tol Pekanbaru – Dumai : 131 km, sudah selesai namun dan segera diresmikan dalam waktu dekat.
>>> Ikuti terus berita otomotif terlengkap dan terupdate hanya di situs Cintamobil.com