Ikuti kami di berita google
InoBat Auto, produsen baterai mobil listrik (EV) Eropa mengumumkan telah menemukan baterai EV cerdas pertama di dunia. Baterai InoBat dikembangkan selama satu tahun melalui kombinasi kecerdasan buatan dan teknologi platform throughput tinggi.
>>> Pemerintah Thailand Potong Pajak Suku Cadang Mobil Listrik
Baterai EV InoBat
Baterai Mobil Listrik InoBat Dinilai Paling Mutakhir
Proses produksi baru diklaim membantu pencapaian pembuatan baterai yang lebih cepat dan lebih efisien. InoBat Auto mempromosikan peningkatan 20% dalam jangkauan operasional dibandingkan dengan baterai yang dibuat secara konvensional, sehingga mengurangi ketergantungan pada logam langka seperti kobalt, sekaligus meningkatkan kepadatan energi.
Produksi baterai baru akan berlangsung tahun depan di pusat baterai R&D pertama di dunia yang beroperasi di Slovakia dan pabrik dalam kapasitas besar dikonfirmasi akan dibangun pada awal 2025 untuk melayani pasar global. Kemitraan strategis dengan perusahaan rekayasa teknologi tinggi global, Manz AG juga telah dibentuk. Ini akan memasok peralatan produksi untuk pusat R&D dan jalur produksi, yang dirancang oleh firma arsitektur, Takenaka.
“Baterai cerdas pertama di dunia menandai lompatan besar ke depan dalam elektrifikasi transportasi. Di InoBat, kami ingin melakukan inovasi jalur cepat untuk memastikan baterai terbaik untuk semua jenis kendaraan listrik. Baterai ini akan diuji dan dikembangkan lebih lanjut dengan skala produksi mulai tahun depan.” kata salah satu pendiri dan CEO perusahaan Marian Bocek seperti dikutip dari Paultan.
“Tidak ada pembuat sel baterai lain yang memiliki teknologi untuk menemukan dan mendemonstrasikan kimia baterai secepat itu. InoBat dapat memberikan jawaban terbaik kepada pelanggannya, ”tambahnya.
Pada tahun 2025, InoBat Auto mengatakan dapat menyediakan hingga 240.000 mobil listrik dengan baterai cerdasnya.
>>> 13 Mobil Hybrid dan Mobil Listrik Indonesia yang Sudah Bisa Dibeli
Sosok mantan CEO Aston Martin dan mantan kepala perencanaan Nissan Andy Palmer
Mantan CEO Aston Gabung dengan Proyek Baterai Mobil Listrik InoBat
Mantan CEO Aston Martin dan mantan kepala perencanaan Nissan Andy Palmer telah bergabung dengan usaha yang berbasis di Slovakia, InoBat Auto untuk mengembangkan pusat produksi baterai kecerdasan buatan (AI) pertama di dunia.
Palmer yakin pengalaman elektrifikasinya sangat berguna termasuk memimpin pembukaan tiga pabrik baterai plus peluncuran Nissan Leaf bertenaga listrik 15 tahun lalu untuk dapat membantu mempercepat kemajuan perusahaan baru tersebut.
“Saya tertarik awalnya karena proyek ini tidak bergegas untuk membangun pabrik gigafactory seperti perusahaan lain, ide adalah untuk memulai dari yang kecil dan menggunakan AI untuk banyak iterasi kombinasi baterai untuk menemukan chemistry terbaik untuk setiap aplikasi,” kata Palmer seperti dikutip dari Autocar.
>>> Temukan informasi mobil menarik lainnya hanya di Cintamobil.com
