Ini Alasan Honda Masih Ogah Kenalkan Mobil Elektrifikasi di Indonesia

29/10/2021

Pasar mobil

4 menit

Share this post:
Ini Alasan Honda Masih Ogah Kenalkan Mobil Elektrifikasi di Indonesia
Pemerintah Indonesia semakin serius melakukan transisi elektrifikasi terhadap moda transportasi Tetapi, Honda masih enggan beralih dari mesin konvensional.

PT Honda Prospect Motor (HPM) kembali merilis dua mobil terbaru mereka di Tanah Air, yaitu All New Honda Civic RS dan City Sedan pada Kamis (28/10). Di tengah transisi pabrikan otomotif ke era elektrifikasi, nampaknya Honda menjadi salah satu merek yang belum tertarik untuk melakukannya.

Seperti yang kami beritakan beberapa waktu lalu, Pemerintah Republik Indonesia akan menghentikkan penjualan mobil bermesin konvensional pada tahun 2050. Tentu menjadi hal yang logis jika pabrikan otomotif mulai berlomba-lomba untuk memperkenalkan model elektrifikasi mereka sebagai antisipasi kebijakan tersebut.

Dalam acara peluncuran All New Honda Civic RS dan Honda City Sedan yang dilakukan secara virtual, kami pun berkesempatan untuk bertanya langsung mengenai probabilitas model-model elektrifikasi Honda untuk diluncurkan Indonesia. Berikut rangkuman jawaban yang diberikan oleh Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM.

>>> All New Honda Civic RS dan City Sedan Meluncur, Segini Harganya

Gambar All New Honda Civic RS dan City Sedan

All New Civic RS dan All New City Sedan menjadi dua mobil terbaru dari Honda

Apakah Akan Ada Mobil Listrik atau Hybrid dari Honda?

Dengan peluncuran All New Honda City Sedan yang diimpor dari Thailand, seharusnya mobil tersebut bisa menjadi kandidat kuat sebagai calon mobil hybrid pertama dari HPM. Sebagai informasi, di Thailand City juga ditawarkan dalam varian e:HEV yang mengusung powertrain hybrid.

City e:HEV merupakan hybrid pertama Honda di segmen mobil 'terjangkau'. Tentu seperti yang kita tahu, mobil-mobil hybrid yang sudah dipasarkan di Indonesia masih dibanderol dengan harga yang terlampau tinggi. Sehingga peminatnya masih didominasi kalangan berdompet tebal.

Sayangnya, varian e:HEV tersebut tidak diikutkan oleh HPM untuk dibawa ke Indonesia. Padahal mobil itu bisa menjadi nilai plus bagi Honda jika bisa menawarkan mobil hybrid di bawah harga pasarannya saat ini. Yusak Billy sendiri mengungkapkan bahwa HPM sebenarnya tertarik untuk memperkenalkan model elektrifikasi cepat atau lambat.

Gambar Honda City e:HEV

City Hatchback dan Sedan sudah diperkenalkan di Tanah Air, hybridnya kapan?

"Saat ini kami terus mempelajari itu (kendaraan elektrifikasi), kami tidak akan tinggal diam pastinya dan kami akan melakukannya di waktu yang tepat," terang Billy.

Di kesempatan yang berbeda, Billy menyebut bahwa mobil hybrid adalah model yang tepat untuk diperkenalkan di Indonesia. Ia melihat bahwa mobil listrik masih belum sesuai dengan kondisi saat ini.

>>> Bocoran Mobil Baru Honda yang Akan Meluncur di GIIAS, Begini Sosoknya

"Kalau mempelajari konsumen dan infrastruktur saat ini, kami merasa bahwa hybrid menjadi model yang tepat untuk diperkenalkan," ujarnya.

Masih Bertahan Dengan Mobil Bermesin Konvensional

Gambar Honda e

Meski sudah mematenkan Honda e, HPM masih fokus untuk berjualan model-model mereka yang bermesin bensin

Billy sendiri tidak memberikan linimasa mengenai kemunculan model elektrifikasi Honda. Jadi, kami tidak yakin kapan HPM akan mulai memperkenalkan mobil-mobil bermotor listrik di Indonesia. Saat ini, mereka masih berfokus pada model yang dipasarkan di Tanah Air saat ini, termasuk mobil-mobil yang diluncurkan pada tahun 2021.

"Kami menilai untuk kedua produk yang kami luncurkan saat ini (Civic dan City Sedan), itu adalah yang paling cocok untuk kebutuhan konsumen. Dari segi fiturnya, mesinnya, teknologinya, intinya kami akan memberikan yang terbaik di waktu yang tepat," tutupnya.

Di sisi lain, HPM sebenarnya sudah mematenkan salah satu mobil listrik Honda di Indonesia, yaitu Honda e. Tetapi mereka masih menampik bahwa mobil ini akan diluncurkan dalam waktu dekat.

>>> Honda HR-V 2022 Merapat ke Thailand, Indonesia Bakal Menyusul?

Mengawali karir sebagai jurnalis otomotif di tahun 2017, Taufan mengisi berbagai posisi mulai dari reporter, test driver, dan host untuk salah satu portal berita otomotif nasional. Kini, Ia bergabung sebagai content writer di Cintamobil.com. Taufan merupakan lulusan Hubungan Internasional Fakultas
 
back to top