Hyundai dilaporkan telah membentuk usaha patungan dengan pemasok suku cadang Aptiv untuk dapat hadirkan teknologi self-driving Level 4 dan 5. Untuk diketahui teknologi sistem self-driving pada level tersebut dapat memungkinkan mobil berjalan dengan segala kondisi tanpa campur tangan manusia.
Prosusen mobil asal Korea Selatan itu berjanji untuk dapat mulai menguji sistem sepenuhnya otonom pada tahun 2020 dan memiliki platform mengemudi otonom siap produksi. Nantinya sistem tesebut akan tersedia untuk Hyundai dan Aptiv pada tahun 2022.
>>> Review Hyundai Grand i10 NIOS 2019: Kasta Tertinggi City Car Hyundai
Kemitraan antara Hyundai dan Aptiv
"Kemampuan gabungan dari Aptiv, perusahaan teknologi global terkemuka, dan Grup kami, OEM global, akan menciptakan sinergi yang tak ternilai untuk memimpin lanskap mengemudi otonom," kata Wakil Ketua Eksekutif Hyundai Motor Grup, Euisun Chung.
Sayangnya rencana seperti yang tengah dijadwalkan Hyundai ini selalu menemui skeptisisme. Direktur teknik Waymo perusahaan pengembang teknologi self-driving tahun lalu mengungkapkan kesulitan dalam mengembangkan teknologi self-driving.
>>> Pilihan mobil bekas berkualitas ada disini
Hyundai terus mengejar hadirnya teknologi otonom
Berdasarkan data dari industri pemrograman komputer, berpendapat bahwa 10 persen tugas pengembangan terakhir sistem self-driving membutuhkan upaya yang sama besarnya dengan 90 persen yang pertama. Fakta tersebut dapat menjelaskan mengapa perusahaan seperti Waymo telah menguji mobil self-driving selama bertahun-tahun tetapi masih belum dapat menentukan tanggal produksi.