
Sebelumnya, PT Honda Prospect motor (HPM) mengumumkan adanya penarikan kembali atau recall terhadap komponen inflator airbag yang memiliki masalah. Program Product Update (PUD) tersebut telah dijalankan sejak Mei tahun ini dan menarik 591.355 unit kendaraan yang teridentifikasi.
Program Product Update memperbaiki airbag inflator Honda
Perkembangan positif didapatkan setelah 50% atau 294.972 unit komponen berhasil diperbaiki. PT HPM juga meminta konsumen yang belum melakukan PUD untuk mengunjungi bengkel resmi dan mendapatkan perbaikan inflator airbag.
>>> Awas, jalan tol Jakarta Cikampek akan ditutup
Setidaknya, ada sembilan model kendaraan yang harus mendapatkan perawatan di bengkel resmi Honda. Model yang terinfeksi masalah yaitu Honda Civic lansiran 2001 – 2011, Honda Stream 2002 – 2006, Honda CR-V 2002 – 2012, Honda Accord 2003 – 2013, Honda City 2004 – 2013, Honda Jazz 2004 – 2014, Honda Odyssey 2004 – 2008, Honda Freed 2009 – 2013, Honda Brio 2013 – 2014.
Honda CR-V keluaran 2002 sampai 2012 juga mendapatkan panggilan recall
>>> Dapatkan berita pasar mobil dalam dan luar negeri hanya di Cintamobil
Dalam rilisan resminya, Jonfis Fandy selaku Marketing and After Sales Service Director HPM menegaskan, “Mengingat pentingnya program ini, kami meminta konsumen yang kendaraannya teridentifikasi untuk segera membawa mobilnya ke bengkel resmi Honda, untuk proses pemeriksaan dan penggantian komponen. penggantiannya tidak lama, hanya 1–2 jam tanpa memungut biaya apapun.”
Honda mengungkapkan, kampanye PUD dilakukan untuk menghindari masalah yang terjadi karena airbag mengembang secara berlebihan (over deployment) akibat tekanan gas yang berlebihan dalam inflator airbag. Over deployment berpotensi mengakibatkan cedera serius hingga kematian pengemudi atau penumpang depan, terlebih ketika airbag mengembang pada saat terjadi kecelakaan.
>>> Informasi mobil baru Honda bisa Anda dapatkan di sini
Masalah ini menyebabkan airbag mengembang secara berlebihan
Masalah airbag merupakan ‘penyakit’ kambuhan yang dialami oleh berbagai kendaraan, apalagi model dengan inflator airbag Takata. Tercatat, pabrikan asal Jepang ini telah tiga kali menyerukan penarikan kembali untuk beberapa model kendaraannya hanya dalam paruh pertama 2018. Sebelumnya, pengumuman recall telah disebarkan tanggal 26 Januari, 1 Februari dan terakhir pada 8 Maret lalu.