
Dalam rilis resminya, kedua perusahaan bertujuan untuk melahirkan era baru dari mobilitas dan jasa mobilitas melalui elektrifikasi kendaraan. Perusahaan kolaborasi Honda dan Sony ini direncanakan untuk berdiri dan mulai beroperasi pada akhir tahun 2022.
Perusahaan tersebut akan merencanakan, merancang, mengembangkan, dan menjual mobil listrik dengan merek tersendiri. Namun, mereka tidak berencana untuk membangun pabrik perakitan baru.
Honda akan merakit mobil listrik Sony
Honda bertugas untuk memproduksi mobil listrik perdana mereka sementara Sony mengembangkan platform baru untuk jasa mobilitasnya.
>>> 'Si Kecil Cabe Rawit' yang Bikin Mobil Honda di Indonesia Inden 3 Bulan
Keseriusan Sony untuk Menggarap Pasar Otomotif
Jika mendengar nama Sony, hal pertama yang terlintas dalam kepala Anda mungkin adalah PlayStation. Memang raksasa teknologi asal Jepang ini dikenal melalui gadget elektronik dan produk hiburannya.
Tetapi baru-baru ini mereka mengisyaratkan keseriusannya untuk terjun ke industri otomotif. Sony pun meluncurkan prototipe platform mobil listrik pertamanya di Consumer Electronic Show dua tahun lalu yang bertajuk Vision-S.
Vision-S 01 akan bersaing dengan Tesla Model S dan Porsche Taycan
Tak lama berselang, lahirlah Sony Vision-S 01 yang langsung diuji di jalan umum Eropa pada Desember 2020. Mobil listrik berupa sedan coupe 4-pintu itu nampaknya akan bersaing di segmen yang cukup panas bersama Tesla Model S dan Porsche Taycan.
Tahun ini, mereka kembali melahirkan mobil konsep baru berupa sebuah SUV 7-penumpang yang diberi nama Vision-S 02. Dengan diluncurkannya kedua calon mobil listrik itu, mereka pun mencari mitra berpengalaman untuk mewujudkan konsep-konsep tersebut menjadi mobil produksi massal. Pada akhirnya, Sony memilih untuk beraliansi dengan Honda.
>>> Review Honda Vezel 2021: Transformasi Desain Futuristik Honda
Mulai Berjualan pada 2025
Meski kedua perusahaan masih dalam proses negosiasi mengenai rincian kerja sama mereka, perusahaan kolaborasi yang belum diberi nama ini akan mulai menjual mobil perdananya di tahun 2025.
Vision S-02 merupakan mobil listrik kedua dari Sony
Kami masih belum mengetahui mobil mana yang akan dipasarkan terlebih dahulu. Namun, tidak menutup kemungkinan Vision-S 01 dan 02 akan dijual secara bersamaan. Honda dan Sony juga menyebut bahwa perusahaan ini juga akan menawarkan jasa mobilitas ke depannya.
"Melalui aliansi dengan Honda yang telah mengumpulkan pengalaman dan pencapaian dalam industri otomotif selama bertahun-tahun serta terus membuat kemajuan revolusioner di bidang ini, kami bermaksud membangun visi kami untuk 'membuat ruang mobilitas menjadi ruang yang emosional', dan berkontribusi pada evolusi mobilitas yang berpusat pada keselamatan, hiburan, dan kemampuan beradaptasi," tutup Kenichiro Yosida, CEO Sony.