PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengumumkan kembali melakukan perbaikan jalan di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek). Hal itu untuk menjaga kualitas jalan serta meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengendara.
Pekerjaan 5 hari
Dalam rilisnya Jasa Marga menyampaikan, pekerjaan berupa perkerasan rigid pavement akan dilakukan Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division (JTT). Lokasinya di KM 27+613 sampai dengan KM 27+688 jalur arah Cikampek lajur 1 dengan panjang keseluruhan mencapai 75 meter.
Adapun waktu yang dibutuhkan sampai pekerjaan selesai sekitar 5 hari, dimulai dari Senin (12/10/2020) pukul 10.00 WIB sampai dengan Jum'at (16/10) pukul 04.00 WIB.
>>> Daftar Tarif Tol se-Indonesia
Perbaikan jalan tol dilakukan untuk menjaga kualitas jalan dan meningkatkan kenyamanan
Pengaturan Lalu Lintas
Untuk memperlancar pekerjaan sekaligus mengantisipasi risiko kepadatan yang mungkin timbul, petugas bakal melakukan pengaturan lalu lintas. Diantaranya menutup sebagian lajur, mempersempit area kerja pada lajur 1 agar lajur 2 dan 3 lebih lebar, dan pemasangan spanduk himbauan pekerjaan. Selain itu dipersiapkan juga skenario contra flow apabila kondisi sudah padat, serta berkoordinasi dengan Kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya (PJR) dan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO).
Jasa Marga melakukan sosialisasi melalui berbagai agar informasi pekerjaan perbaikan jalan ini sampai ke masyarakat pengguna tol dengan baik. Diantaranya memasang media luar ruang berupa spanduk himbauan pekerjaan dan Variable Message Sign (VMS) di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, baik arah Cikampek maupun arah Jakarta.
Dihimbau kepada pengguna jalan untuk memperhatikan informasi tersebut agar bisa mempersiapkan diri sebelum masuk tol. Dihimbau juga untuk tetap berhati-hati dan mentaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan.
Perlu diketahui, pekerjaan perbaikan jalan merupakan bagian dari pemeliharaan yang wajib dilakukan Badan Usaha Jalan Tol, sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) No, 15 Tahun 2005 Tentang Jalan Tol.
Pemeliharaan dimaksudkan untuk menjamin bahwa jalan tol memenuhi ketentuan standar pelayanan minimal. Sedangkan tujuan pemeliharaan yaitu untuk mempertahankan dan meningkatkan pelayanan bagi pengguna jalan tol.
Adapun syarat dari pemeliharaan yang utama yaitu harus sesuai teknis yang telah ditentukan. Kemudian pada pelaksanaannya tidak boleh merugikan pengguna jalan, dan tidak menimbulkan gangguan [secara signifikan] terhadap kelancaran lalu lintas.
>>> Mengenal Golongan Kendaraan di Jalan Tol
Jalan Tol Jakarta-Cikampek, ruas penting Tol Trans Jawa
>>> Temukan informasi mobil menarik lainnya hanya di Cintamobil.com