
Ford sepertinya meyakini perkembangan teknologi bisa membantu dan memudahkan penjualan mobil mereka. Tak tanggung-tanggung, pengujian penjualaan ini akan melibatkan armada ritel online Alibaba, Tmall, dan juga mesin penjual otomatis dengan konsep toko yang akan diresmikan di China.
Perwakilan dari Ford, yang diwakili oleh Kepala Eksekutif Ford, Bill Fod Jr. dengan CEO Ford, Jim Hackett diperkirakan akan bertemu dengan perwakilan Alibaba di Hangzhou pada hari Kamis. Menurut sumber yang tidak diketahui namanya, pertemuan pada hari Kamis tersebut dilakukan untuk menandatangani letter of intent (atau surat resmi bisnis yang mengikat) yang menguraikan perjanjian kedua belah pihak.
Ford berencana merambah penjualan mobil online di China
Kepala juru bicara global Ford, Mark Truby, menolak memberikan komentar tentang perjanjian tersebut. Tetapi Truby mengatakan bahwa perusahaan tersebut akan membuat pengumuman pada hari Kamis di Hangzhou. Meskipun juru bicara Alibaba, Crystal Liu menolak berkomentar tentang kesepakatan tersebut.
Sumber yang tidak mau disebutkan namanya, karena tidak berwenang untuk berbicara dengan wartawan mengatakan, Ford bermaksud untuk menempatkan produsen mobil Dearborn, Michigan ke pasar mobil di China yang sedang berkembang. Dengan itu, Ford bisa menjual mobilnya secara online.
CEO Ford, Jim Hackett turut hadir dalam pertemuan bersama perwakilan Alibaba
Kesepakatan ini merupakan salah satu usaha Ford untuk merambah pasar China sekaligus mengembalikan momentum penjualan Ford yang telah menurun selama beberapa bulan trakhir. Sumber tersebut mengatakan pelanggan bisa membeli secara online dan dikirim melalui toko ritel Ford. Selain itu, toko ritel ini juga memelihara dan memperbaiki mobil yang dikirm tersebut.
Alibaba merupakan raksasa situs penjualan online di dunia
Penjualan secara online ini mendobrak pandangan awam yang mengatakan membeli mobil harus ke dealer langsung. Alibaba mengatakan, konsumen bisa menggunakan smartphone mereka untuk melihat-lihat mobil yang sebenarnya sudah ada di garasi toko. Setelah memilih salah satu mobil, pelanggan bisa melakukan test drive atau langsung membeli mobil tersebut.
>>> Berminat berita baru mengenai pasar otomotif, jangan ragu mengklik di sini!
Di China, volume penjualan mobil secara online sangat terbatas. Pengguna ingin membeli mobil dengan melihat, menyentuh dan mengemudikan mobil sebelum membeli. Memberikan kenyamanan bagi pembeli untuk mengendari mobil terlebih dahulu bisa mengubah penjualan mobil secara online di China.
>>> Klik di sini untuk mendapatkan update terbaru mengenai berita mobil!