Dalam wawancara dengan Motoring.com.au, Simon Sproule, bos pemasaran global Aston Martin mengatakan wanita menjadi alasan dibalik meningkatnya penjualan SUV. Dalam pengembangan DBX, Aston Martin menyelesaikan penelitian tentang kebutuhan dan keinginan pembeli SUV. Penelitian menunjukan bagaimana wanita lebih menyukai SUV dibandingkan pria.
Wanita disebut sebagai penyebab meningkatnya penjualan SUV di seluruh dunia
Menurut Sproule, wanita ingin merasa aman dan terlindungi, namun masih bisa melihat ke jalan. SUV menyediakan semua yang dibutuhkan wanita. Sproule menambahkan, baik wanita maupun pria tertarik pada SUV, sedangkan sebagian wanita merasa crossover dan SUV memberikan perasaan nyaman selama berkendara.
>>> Berkat Carry dan Ertiga Terbaru, Penjualan Suzuki Bulan Mei Naik Pesat
Penelitian tersebut image yang lebih halus dari SUV dan crossover mampu menarik lebih banyak konsumen yang lebih luas. Nama-nama kasar dan Tangguh seperti Ford Bronco, Mercedes-Benz G-Class, dan Jeep Wrangler menarik lebih banyak konsumen yang didominasi pria.
Namun bagi Aston Martin, wanita juga memiliki kekuatan dalam penjualan mobil. Menurut Sprouler, wanita membuat 80 persen dari keputusan pembelian mobil di seluruh dunia. “Ini secara logis menjelaskan bahwa preferensi kendaraan wanita memiliki dampak besar pada pasar otomotif,” ia menambahkan.
>>> Berita pasar mobil bisa Anda dapatkan hanya di Cintamobil.com
Aston Martin bahkan menciptakan avatar yang disebut “Charlotte”
Aston Martin bahkan menciptakan avatar yang disebut “Charlotte” sebagai proksi untuk segmen selama pengembangan DBX. Namun Sproule mengatakan tujuan Aston dan proyek DBX adalah untuk menciptakan mobil Aston Martin yang cantik dengan fitur yang diperlukan untuk mendapatkan kesuksesan di pasar mobil mewah.
Hingga saat ini, DBX adalah satu-satunya SUV baru Aston Martin yang akan diluncurkan. Aston Martin DBX akan mendapatkan debut pertamanya pada akhir tahun. Kemungkinan besar di Los Angeles Auto Show pada akhir November.