BMW Indonesia Masih Terima Trade-in di Bali dan Jateng

20/04/2020

Pasar mobil

3 menit

Share this post:
BMW Indonesia Masih Terima Trade-in di Bali dan Jateng
Pemerintah Daerah telah memberlakukan aturan PSBB guna memutus penyebaran Covid-19. Lalu jika Anda mau tukar tambah kendaraan dengan mobil mewah BMW bagaimana?

Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta dan Tangerang Raya telah mulai dilakukan. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 9 tahun 2020 tersebut membatasi aktivitas publik, lalu bagaimana jika Anda ingin melakukan proses tukar tambah kendaraan lama Anda dengan mobil mewah BMW?

>>> BMW Jadi yang Terlaris di Segmen Mobil Premium Indonesia

Gambar menunukan BMW X1

BMW Indonesia masih terima proses tukar tambah kendaraan

Bayu Riyanto, selaku Vice President Sales BMW Indonesia mengatakan pihaknya masih terima proses tukar tambah kendaraan khususnya di luar provinsi DKI Jakarta dan Banten. Untuk sementara waktu wilayah yang kedapatan memiliki aturan PSBB kendaraan lama yang akan ditukar hanya bisa dinilai secara fisik dahulu.

“Tentunya trade-in sebetulnya masih memungkinkan ya, untuk dealer yang masih buka dan tim appraisal bisa mengecek kondisi kendaraannya. Tetapi untuk trade-in saat ini pastinya ada juga kendala karena pengecekan tidak bisa dilakukan karena adanya aturan PSBB. Mungkin kita bisa lihat dulu kendaraan secara fisik, nanti ada proses lebih lanjut setelah PSBB ini usai.” ungkapnya

>>> BMW Seri 3 Touring Resmi Meluncur! Hanya 25 Unit Berbanderol Rp 1,289 Miliar

Gambar menunjukan Dealer BMW

Proses transaksi trade-in hanya untuk dealer BMW di luar DKI Jakarta dan Banten

“Kami sangat mendukung keputusan pemerintah jadi untuk itu kami memberikan instruksi kepada semua dealer kami Kita harus mengikuti keputusan pemerintah. Jadi semua outlet BMW di DKI Jakarta dan Banten ditutup sementara tidak ada kegiatan sama sekali. Tetapi untuk beberapa dealer yang tidak melakukan aturan PSBB sebagai contoh misalnya Jawa tengah dan Bali sampai hari ini kita masih tetap buka seperti biasa.” sambungnya.

Bayu menjelaskan meski kondisi saat ini cukup berat kuartal pertama tahun ini penjualan BMW sudah sangat baik. Dan pihaknya akan terus mendukung pemerintah untuk menurunkan grafik terinfeksinya orang-orang dari virus covid-19 dan berharap pandemi ini segera berlalu.

>>> Review BMW 3 Series Touring 2020: Penyempurna Kebangkitan BMW Seri 3

“Jadi ini memang berat untuk kami, meski kondisinya seperti ini, penjualan kita di kuartal pertama tahun ini ada peningkatan. Tapi yang jelas kami sangat sangat mendukung pemerintah untuk mengatasi pandemi Covid-19 dan harapannya setelah ini kita bisa kembali ke posisi yang lebih baik.” tutupnya.

Menilik data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia penjualan retail sales pabrikan yang bermarkas di Munich tersebut pada bulan Januari mencapai angka 175 unit, Februari 200 unit dan Maret 191 unit, total penjualan ketiga bulan tersebut mencapai 566 unit. Sedangkan untuk model paling laris hingga sampai saat ini penjualan paling tinggi dipegang oleh BMW Seri 3.

>>> Berita otomotif yang menarik dan terbaru lainnya ada di sini

Rahmat menjadi jurnalis otomotif media daring sejak 2014 silam. Tercatat Rahmat bergabung dengan tim redaksi Cintamobil.com sejak 2019 hingga saat ini.  Lulusan jurusan Sastra Indonesia ini sejak awal kuliah memang bercita-cita menjadi seorang jurnalis. Sebelum berkiprah di media yan
 
back to top