Biang Kerok Macet di Bandung, Begini Tanggapan Dishub Tentang ‘Lampu Merah Samsat’

05/09/2022

Pasar mobil

2 menit

Share this post:
Biang Kerok Macet di Bandung, Begini Tanggapan Dishub Tentang ‘Lampu Merah Samsat’
Dinas Perhubungan Kota Bandung memberikan tanggapan mengenai kemacetan yang terjadi di lampu merah Samsat perempatan Jalan Soekarno-Hatta dan Ibrahim Adjie.

Sempat marak di sosial media, pengendara mengeluhkan lampu merah terlama di kota Bandung. Lampu merah berada di perempatan Jalan Soekarno-Hatta dan Jalan Ibrahim Adjie. Disebut juga sebagai 'lampu merah Samsat', pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung pun memberikan tanggapannya.

Sudah diperhitungkan

Dilansir dari laman resmi NTMC Polri, Andri Fernando Sijabat selaku Plt Kepala Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bandung tak menampik keresahan masyarakat yang menyebutkan bahwa alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) tersebut menjadi biang kemacetan.

Namun Andri menjelaskan bahwa jika lampu merah tidak diberlakukan, maka perempatan yang padat dilalui oleh kendaraan tersebut akan semakin berantakan.

“Kalau APILL dimatikan, tentu kebayang bagaimana kacaunya perempatan itu,” ungkap Andri dalam keterangan resminya.

>>> Pilih mobil baru dan mobil bekas terbaik hanya di sini

lampu merah dengan timer
Perhitungan lampu merah disesuaikan dengan intensitas kendaraan

Ia juga menanggapi keluhan masyarakat yang mengungkapkan lamanya siklus lampu merah dan lampu hijau yang membuat waktu tunggu pengendara menjadi semakin lama. Menurut Andri, perhitungan waktu tunggu sudah memiliki rumus tersendiri.

“Dihitung tingkat pelayanan jalannya, kapasitas simpangnya dan volume kendaraannya. Kalau tidak salah, di situ itu waktunya 180 detik atau sekitar tiga menit,” jelasnya.

>>> Gelap Gulita! Lampu Jalan di Semarang Dimatikan Selama PPKM Darurat

Terjebak hingga 45 menit

Lebih lanjut, masa tunggu yang lama memang menjadi momok tersendiri bagi pengendara. Hal ini tentunya tidak menjadi masalah ketika jalanan lengang. Tapi pada saat jam sibuk, seperti pada saat Senin pagi atau sore ketika pegawai kantoran pulang kerja, banyak pengendara yang terjebak di lampu merah tersebut.

lampu merah samsat yang ada di Bandung
Banyak pengendara terjebak di jam sibuk ketika melewati 'lampu merah Samsat'

Salah satunya disampaikan oleh Yanuar, warga Kabupaten Sumedang yang mengaku kesal ketika berkendara melewati lampu mewah tersebut. Bahkan ia pernah menunggu hingga 45 menit sebelum lepas area perempatan.

“Kalau jam tertentu dan hari Senin, pagi itu macet. Kesal dan sudah biasa. Pernah saya sampai 45 menit di situ,” jelasnya. “Motor bisa 20 menitan menunggu. Itu tuh pas Senin ya pagi. Kalau hari lainnya dan bukan jam sibuk mah lancar-lancar saja.”

>>> Putus Cinta, Wanita Ini Terobos Lampu Merah 49 Kali Naik Mobil Mantan Pacar

Pria asal Minang ini menjadi salah satu tim pelopor eksistensi Cintamobil.com di Indonesia dan bergabung sejak 2017. Dengan bekal ilmu SEO yang mumpuni, Padli menjadi salah satu spesialis SEO di Cintamobil.com. Pertemuannya dengan Cintamobil terjadi pada Oktober 2017, kala Auto Portal sedang mencar
 
back to top