Tak semua orang memikirkan depresiasi harga saat membeli mobil baru. Tapi ini tak berarti Anda tak bisa menjadikannya salah satu pertimbangan. Depresiasi mobil adalah selisih harga mobil saat Anda membeli dan menjualnya kembali. Penyusutan harga pada mobil sudah dimulai ketika kendaraan itu keluar dari dealer untuk menuju tempat konsumen.
Penurunan harga mobil baru ini tak bisa disamaratakan karena tergantung beberapa faktor. Misalnya Anda membeli mobil tahun 2021 untuk model A, bisa jadi akan ada perbedaan penyusutan harga dengan model serupa namun tahun berbeda. Adanya fitur, sejumlah pembaruan mempengaruhi hal tersebut.
Depresiasi pada mobil baru pada tahun pertama berkisar 23,5%
>>> Kala Pemilik Supercar Mengeluh Harga Bensin Naik
Penurunan Harga Mobil Dipengaruhi Banyak Hal
Membeli mobil pada tahun terkini bukan tak berarti bebas dari penyusutan harga. Depresiasi selalu ada sekalipun mobil yang Anda miliki keluaran terbaru. Hanya saja mungkin depresiasinya tidak besar dibandingkan model terdahulu. Modelnya pun mempengharuhi, mobil mewah misalnya yang punya biaya perawatan tinggi akan terpengaruh ke depresiasi.
Mengutip Motor Biscuit, penyusutan harga mobil baru biasanya berkisar 23,5% dari harga jualnya pada tahun pertama kepemilikan. Kemudian untuk lima tahun pertama setidaknya penurunan harga mobil mencapai 60%.
Dengan kata lain bila Anda membeli mobil bekas berusia lima tahun bisa memangkas depresiasi namun tetap mendapatkan kendaraan terkini dengan fitur dan teknologi yang tak ketinggalan. Selain depresiasi, saat membeli mobil baru ada sederet hal yang patut Anda pertimbangkan seperti pajak, asuransi, biaya cicilan jika dibeli secara kredit hingga biaya registrasi kendaraan.
Tapi pertimbangan tentu bukan hanya depresiasi dan segala biaya yang mengikutinya. Saat membeli mobil baru tentu Anda mendapatkan garansi setidaknya selama lima tahun yang bisa meminimalisir biaya perawatan. Ini tentu faktor penting bagi mereka yang ogah ambil pusing memikirkan ekstra biaya untuk perawatan mobil.
Membeli mobil baru meminimalisir kekhawatiran akan biaya perawatan
>>> Tanpa Diskon PPnBM, Simak Harga Mobil LCGC Saat Ini
Depresiasi Mobil Bekas Cenderung Lebih Kecil
Beda halnya dengan mobil bekas, Anda memang mendapat mobil dengan harga lebih murah dan fitur tak kalah canggih tetapi untuk perawatan tentu lain lagi. Melansir laman Daihatsu Indonesia, penyusutan harga mobil bekas cenderung lebih kecil yakni berkisar 10-15%.
Kemudian di tahun kedua, penyusutan harganya ada di kisaran 8-10 persen. Semakin tua mobil justru depresiasinya makin kecil. Potensi depresiasi yang kecil ini menjadi keunggulan tersendiri bagi. Dengan membeli mobil bekas, berarti Anda memiliki kendaraan yang depresiasinya tidak terlalu besar.
>>> Cintamobil TV: Pilihan Mobil Baru Terbaik Harga Rp 250 Juta