3 Kebijakan Mudik Lebaran & Arus Balik Lebaran 2022 Ini Harus Dievaluasi

10/05/2022

Pasar mobil

2 menit

Share this post:
3 Kebijakan Mudik Lebaran & Arus Balik Lebaran 2022 Ini Harus Dievaluasi
Mengamati kebijakan mudik lebaran dan arus balik lebaran 2022 yang baru saja usai berlangsung, menurut tim Cintamobil.com ada beberapa hal yang harus dievaluasi

Kendati perjalanan arus mudik maupun arus balik lebaran 2022 baru saja usai dan dinilai cukup berhasil, namun tetap saja ada kekurangan yang harus dievaluasi saat penyelenggaraan pengaturan lalu lintas mudik, agar lebih baik di masa mendatang.

Ganjil Genap Lebaran

Rekayasa arus lalu lintas dilakukan Polisi, Dishub dan Jasa Marga

Sedikitnya, kami mengumpulkan tiga hal yang bisa dievaluasi dari rekayasa arus lalu lintas yang diatur oleh Korlantas Polri ini. Apa saja hal-hal tersebut? Pantengin ulasan khas Cintamobil.com ini hingga tuntas.

1. Kebijakan Contra Flow / One Way X Ganjil Genap

Awalnya kami pro terhadap kebijakan ini. Sebab dengan adanya kebijakan Contra Flow atau One Way yang disinergikan dengan kebijakan Ganjil Genap maka prosesi mudik akan lebih lancar. Terlebih, cara ini cukup sukses dilakukan saat mudik tahun 2019 lalu.

Sayangnya, kebijakan diskresi dari Kepolisian ini menimbulkan masalah tersendiri yang berkaitan dengan poin nomor 2 di bawah. Yakni lajur arteri menjadi sangat padat dan merugikan orang yang hendak bermobilitas maupun perusahaan otobus.

Pengaturan One Way Lebaran

Arus Contra Flow One Way saat mudik lebaran 2022

Sebab, dengan ditutupnya lajur tol maka membuat kendaraan-kendaraan yang hendak ke arah berlawanan dengan arus mudik maupun arus balik tidak bisa memanfaatkan lajur jalan bebas hambatan alias jalan tol.

Hal ini membuat kerugian imateril lantaran waktu tempuh menjadi lebih panjang dan tentunya lebih boros bahan bakar karena terjebak kemacetan yang luar biasa padat nan panjang dan nyaris tak berujung.  

2. Pengaturan Lajur Arteri

Poin nomor dua ini merupakan dampak dari adanya kebijakan diskresi Contra Flow / One Way di jalan tol. Bahkan salah satu pembaca setiap web dan YouTube kami juga mengalami kejadian yang tidak mengenakkan.

"Masalah tidak menyelesaikan masalah, malah menimbulkan masalah. Jalan raya Kalimalang di Bekasi macet total tidak bergerak sejak pagi hari," sebut Syaifull Tanjung di kolom komentar FanPage Facebook Cintamobil.com.

>>> Manjakan Konsumen, Mitsubishi Siapkan 11 Posko Mudik Nyaman & Mewah

Awak redaksi yang tidak mudik maupun telah balik duluan demi menghindari puncak arus balik lebaran 2022 juga mengalami hal serupa. Butuh waktu nyaris 3 jam hanya untuk bergerak dari kawasan Pekayon Bekasi menuju ke Bulak Kapal yang sama-sama di kotamadya Bekasi. Edan kan?!

3. Kebijakan Buka-Tutup Rest Area

Kebijakan pengaturan arus mudik maupun arus balik lebaran 2022 yang satu ini cukup aneh. Bahkan awak tim Video Cintamobil.com yakni Michael 'Mike' Clerence Boerma mengalaminya.

Dia dan rombongannya yang berlibur dari pulau Dewata naik Mitsubishi Eclipse Cross harus mengalami hal tidak mengenakkan lantaran ingin memenuhi 'panggilan alam' yakni buang air kecil / besar namun terhalang oleh karena ada kebijakan buka-tutup rest area di salah satu ruas tol Trans Jawa.

>>> Ini 7 Titik Posko Mudik Wuling Selama Mudik Lebaran 2022

Menurut pengakuannya hal tersebut agak aneh, lantaran dari pengamatannya rest area tersebut tidak dalam kondisi penuh bahkan cenderung kosong. Ia tidak mengerti mengapa sampai dilakukan rekayasa penutupan rest area itu. Alhasil banyak kendaraan berhenti di pinggir jalan demi melepas lelah maupun buang hajat.

Solusi

Tentu kalau hanya melihat masalah tanpa memberikan solusi itu hanya omong kosong belaka. Solusi permasalahan poin 1,2, dan 3 menurut kami adalah dengan mengatur waktu libur dan masuk kerja yang berbeda bagi karyawan swasta, PNS, hingga anak sekolah dan mahasiswa.

mobil yang macet saat mudik

Liburannya perlu diatur!

Dengan demikian, manajemen libur lebih tertata dan diharapkan tidak terjadi penumpukan kendaraan di jalan, sebab masyarakat bisa mengatur liburan mereka dengan lebih fleksibel.

Mengawali karir sebagai jurnalis otomotif pada 2014, setahun kemudian Arfian menjadi test driver di sebuah tabloid otomotif nasional. Bergabung di Cintamobil.com sejak 2018, kini ia menjadi Head of Content di Cintamobil.com   About Arfian Lulusan kampus Trisakti angkatan 2009 ini sebe
 
back to top