
Teknologi yang mampu mengumpulkan energi kinetic ketika mobil mengerem dan mengubahnya untuk mengisi daya baterai, telah digunakan Hyundai pada SUV Kona. Namun rupanya ada lagi teknologi yang lebih canggih dari itu. Teknologi tersebut diusung Mercedes-Benz S-Class 2021, yakni menggunakan energi yang didapatkan pada suspensi dan dikonversikan menjadi tenaga.
Isi daya dari suspensi
Teknologi tersebut diungkap pabrikan Jerman saat peluncuran Mercedes-Benz S-Class 2021 belum lama ini. Meski hanya berupa kalimat pendek, namun The Drive menemukan teknologi baru yang belum digunakan pada kendaraan lainnya: sistem suspensi yang bisa menghasilkan tenaga untuk kendaraan.
Mercedes-Benz S-Class yang baru saja mendapatkan generasi terbaru
>>> Mercedes-Benz Perkenalkan S-Class 2021, Perombakan Total!
"Berdasarkan teknologi sistem kelistrikan on-board 48 volt, peredam aktif sekarang bekerja secara elektrohidraulik dan disesuaikan dengan permintaan saat ini," jelas juru bicara Mercedes-Benz kepada The Drive melalui email.
Lebih lantut dijelaskan bagaimana sistem baru ini bisa menghasilkan energi tambahan pada motor listrik yang digunakan oleh S-Class.
"Pada permukaan jalan yang buruk, sistem ini bahkan dapat memperoleh kembali energi listrik, yang memungkinkan untuk secara signifikan memangkas kebutuhan energi dibandingkan dengan sistem pendahulunya," begitu bunyi penjelasan dari sistem anyar tersebut.
>>> Jual mobil bekas & Baru terbaik dan termurah
Pertama di dunia
Pada dasarnya, semakin banyak aksi yang didapatkan oleh suspensi, seperti ketika berkendara di jalanan bergelombang, maka akan banyak energi yang dihasilkan. The Drive mengungkapkan bagaimana S-Class pada dasarnya dapat mengisi ulang sistsem daya 48 volt hanya dengan melakukan perjalanan di jalan raya.
Sistem yang digunakan pada S-Class memiliki basis yang sederhana. Sama seperti ketika menghasilkan tenaga dengan memutar motor gerak menggunakan tangan, suspensi Mercedes-Benz S-Class bisa menghasilkan tenaga dengan meredam energi yang dihasilkan ketika suspensi bergerak.
>>> Daftar Harga Mercedes-Benz S Class & Promo Terbaru di Indonesia
S-Class bisa menghasilkan energi dari sistem kinetik suspensi
Hanya saja tenaga yang dihasilkan tidak sebesar tenaga asli yang didapatkan ketika kendaraan diisi daya. Tapi teknologi yang ditawarkan pada S-Class bisa membantu menghasilkan sistem yang lebih efisien dan hemat energi. Bahkan ketika digunakan pada sistem motor listrik, tenaga yang dihasilkan hanya sedikit menambah jangkauan ekstra.
Tentu saja masih banyak yang bisa dikembangkan dari teknologi Mercedes-Benz S-Class terbaru ini. enginga teknologi merupakan yang pertama dari jenisnya, menarik untuk dilihat bagaimana teknisi Mercedes mengembangkan sistem ini ke depannya.
>>> Dapatkan berbagai model baru dan bekas Mercedes-Benz di sini