
Nissan X-Trail terbaru kini berbasis dari Rogue. Hal tersebut menjadikan desain X-Trail baru ini jadi lebih atraktif dengan desain yang berani. Tak terkecuali Nissan X-Trail yang ada di negara berjuluk negeri 1000 Panda. Kabar baiknya, Nissan X-Trail di China yang dibuat oleh Dongfeng-Nissan itu mendapatkan teknologi VC-Turbo. Ini merupakan teknologi tercanggih yang dimiliki oleh Nissan.
X-Trail Turbo di China bakal masuk Indonesia?
Dilansir dari CarNewsChina.com disebutkan bahwa X-Trail mendapatkan dua pilihan mesin, yakni 2.500 cc 4-silinder bertenaga 181 HP dan torsi 239 NM, dan pilihan kedua terdengar lebih menarik, yakni 1.500 cc 3-silinder dengan muntahan tenaga sebesar 204 HP dan torsi 300 NM berteknologi VC-Turbo. Seperti apa keistimewaan serta cara kerja dari VC-Turbo? Berikut pembahasannya oleh tim Cintamobil.com.
Ubah Rasio Kompresi Dalam Sekejap
Dibandingkan dengan mesin konvensional, mesin VC-Turbo sebenarnya memiliki 2 bagian tambahan yaitu, actuator arm yang berfungsi memutar control shaft (dudukan crankshaft) agar kompresi bisa naik dan turun sesuai dengan kebutuhan. Lalu multilink crankshaft yang menempel pada kruk as. Peranti lainnya sebenarnya sama saja dengan peranti kruk as motor bakar dalam mesin standar.
VC-Turbo andalkan dua bagian tambahan
Cara kerjanya pun relatif mudah dipahami, seperti yang diketahui, mesin dengan pemampat udara paksa alias turbo membutuhkan kompresi yang lebih rendah dari mesin naturally aspirated. Gunanya adalah untuk melindungi komponen internal mesin, agar tidak rusak ketika mendapatkan tekanan udara paksa yang mengalir dari turbin ke ruang pembakaran.
Teknologi ini pertama kali digunakan di Infiniti QX50
Sebaliknya kompresi mesin tinggi dibutuhkan guna mencapai target efisiensi pada mesin. Nah, ketika butuh akselerasi dan tenaga ekstra maka contoh kompresi mesin bisa diturunkan dari yang awalnya 14:1 ke 8:1. Actuator arm menerima perintah dari Electronic Control Unit (ECU) untuk memutar control shaft, serta harmonic drive dan menurunkan multi link yang berefek pada setang piston serta pistonnya sendiri ikut turun sehingga kompresi mesin menjadi lebih rendah.
>>> Nissan X-Trail 2021 Rilis, Lebih Modern dan Atraktif
Sistem Ini Juga Punya Kelemahan
Bagaimana durabilitasnya? Hanya waktu yang bisa menjawab
Namun, analisis kami sistem VC-Turbo seperti ini akan berdampak kurang bagus terhadap daya tahannya pada pemakaian yang lama. Beban yang ditopang oleh kruk as dan dudukannya akan semakin besar karena adanya tambahan part tadi. Dan di masa depan, sumber energi kendaraan adalah yang menggunakan tenaga elektrik. Oh ya, sekadar informasi Nissan X-Trail versi China ini akan meluncur pada kuartal kedua tahun 2021 ini.