Saat ini, line-up sportscar Nissan Z bisa dibilang sudah sangat usang. 370Z sudah dijual sejak 2009, yang berarti sudah 11 tahun. Terpicu respon yang didapat Toyota Supra yang rilis tahun lalu, pabrikan Jepang ini langsung menyiapkan suksesor 370Z.
Pertama kali hadir di video “Nissan A-Z” Mei lalu, dan serangkaian teaser lanjutan, akhirnya Nissan Z Proto resmi diperkenalkan ke khalayak umum. Bukan, ini bukan versi akhir yang siap produksi, namun seperti GT-R Proto dengan Nissan GT-R R35, Z Proto bisa menjadi preview awal model siap produksi.
>>> Renault Berencana Hadirkan 2 Mobil Listrik Baru Berbasis Nissan Ariya
Mesin V6 twin-turbo, pakai girboks manual
Dalam peluncuran ini, Nissan sudah membocorkan beberapa spesifikasi teknis Z Proto. Mesin V6 twin-turbo akan dipakai mobil ini, meski belum dibeberkan berapa kapasitas dan tenaga yang dihasilkan. Namun, dari rumor yang berkembang Z terbaru akan diberi nama 400Z berdasarkan tenaga 400 HP yang dihasilkan mesin.
Nissan mengonfirmasi akan memakai girboks manual di Z generasi terbaru
Tenaga tersebut merupakan lonjakan besar dari 370Z, yang menghasilkan tenaga 332 HP dari mesin V6 3.7L NA. Lebih dari itu, Nissan Z terbaru dengan tenaga 400 HP bisa jadi alternatif sportscar kompak jika Anda merasa Toyota Supra yang dibekali tenaga 382 HP terlalu Jerman, hehe.
Soal pilihan girboks, Nissan Z Proto akan menghadirkan transmisi manual 6-percepatan, dan jenis girboks lain yang menghubungkan mesin ke roda belakang. Siapa bilang transmisi manual sudah wafat, Ferguso?
>>> Nissan Dikabarkan Bakal Ekspor Livina ke Negara-negara Asia
Perpaduan desain ikonik dan teknologi modern
Nissan mengonfirmasi bahwa Z terbaru akan memadukan desain model ikonik terdahulu. Nissan Z Proto hadir dengan hero color warna kuning menyala, terinspirasi dari Nissan 240Z. Selain itu, ada beberapa desain yang mengambil inspirasi dari mobil yang ikonik dengan sebutan Fairlady Z, mulai dari kap mesin panjang, housing lampu depan LED berbentuk bulat, dan gril berbentuk kotak, ada juga emblem Fairlady Z di garasi.
Nissan mengadopsi beberapa detail mobil lawasnya ke Z Proto
Pindah ke belakang, Nissan Z Proto hadir dengan proporsi hitam di pintu bagasi dari ujung satu fender ke ujung lainnya, dengan lampu belakang LED di baliknya. Konsep seperti ini mengingatkan kita dengan 300ZX yang hadir di tahun 1990-an.
Tapi tidak semuanya retro, beberapa aksen carbon fiber bisa ditemukan untuk menghadirkan kesan modern dan agresif ke Nissan Z Proto. Mulai dari lip depan, side skirt, sampai diffuser belakang yang jadi rumah dari sepasang knalpot, adapun velg yang dipakai berukuran 19 inci. Z Proto memiliki panjang 4.382 mm, lebar 1.850 mm, dan tinggi 1.310 mm. Ini sedikit lebih besar dibandingkan 370Z, khususnya di bagian panjang.
Detail eksterior Proto Z
Masuk ke dalam, interior Nissan Z Proto juga memadukan teknologi analog dan digital. Layoutnya cukup bersih dengan satu buah layar berukuran 9 inci sebagai head-unit, dan layar MID digital berukuran 12,3 inci, kesan retro dihadirkan tiga buah indikator analog di atas dasbor bagian tengah.
Kursinya dibalut material kulit dan alcantara dengan aksen jahit-jahitan kuning yang menyebar sampai ke setir, shift knob, dan konsol tengah. Sama seperti 370Z, Z Proto cuma memiliki dua kursi saja.
Kira-kira seperti ini nanti tampilan interior Nissan Z generasi terbaru
Memang, saat ini Z Proto hanyalah sebuah konsep.Tapi, model ini sudah cukup menggambarkan bagaimana model produksi Sportscar Nissan Z terbaru, yang akan meluncur tahun depan sebagai model 2022.
Detail lebih lanjut terkait spesifikasi dan harga mobil akan dibocorkan jelang peluncuran. Namun, diprediksi harganya akan berkisar $40.000 (setara Rp 595 juta) sedikit lebih murah dibandingkan Toyota Supra.
>>> Renault Akan Ambil Alih Kembangkan March Terbaru dari Nissan