Komparasi Nissan Magnite vs Daihatsu Rocky vs KIA Sonet: Mana SUV Murah Terbaik?

Tepat seperti ramalan kami, pasar SUV kompak segmen B akan segera ramai di Tanah Air. Hal ini dimulai lebih dulu oleh KIA yang dengan agresif meluncurkan Sonet ke Tanah Air. Meluncurnya Sonet sekaligus sebagai penanda dibukanya kelas baru SUV murah di Indonesia. Para rival pun mulai bermunculan, seperti di minggu ke-3 bulan Desember tahun 2020 PT Nissan Motor Distribusi Indonesia memperkenalkan Nissan Magnite.

Ada alasan khusus mengapa Raize tidak ikut serta di komparasi Nissan Magnite vs rival ini

Oleh karena diprediksi pasar ini nantinya akan 'berdarah-darah' karena banyaknya pemain yang mencari peruntungan, maka kami akan lakukan komparasi pertama dulu, dengan peserta komparasi Nissan Magnite vs Daihatsu Rocky vs KIA Sonet. Lho? Kemana Toyota Raize? Kami sengaja tidak memasukkan Raize karena sudah diwakili oleh Rocky. Lagipula riset dan pengembangan dua jagoan Astra ini terpusat di Daihatsu. Lantas mana SUV terbarik di komparasi Nissan Magnite vs rival?

Komparasi Nissan Magnite vs Rival: Desain Eksterior

Pada parameter pertama komparasi kali ini kami sengaja memasukkan desain eksterior sebagai poin penilaian pertama. Sebab, karakter dari pembeli SUV 5 penumpang itu biasanya didominasi oleh customer yang mengedepankan sisi emosional dibanding rasional. Meskipun desain eksterior kendaraan itu relatif subjektif karena selera orang tidak selalu sama, namun ia juga penting di poin penilaian.

Nissan Magnite punya desain yang gagah dan sporty

Mulai dari  Nissan Magnite terlebih dahulu. SUV kompak Nissan yang sejatinya mendapatkan emblem Datsun ini tampil dengan nuansa maskulin sesuai dengan nafas sebuah crossover. Mulai dari grille depan besar berbentuk hexagonal lengkap dengan logo baru Nissan. Headlamp berbentuk menyipit itu sudah mengusung bohlam jenis LED (Light Emitting Diode) yang berpadu serasi dengan bentuk DRL (Daytime Running Light) berbentuk huruf 'L'.

Eksterior Magnite masih terasa Datsun

Lanjut ke bagian samping dan buritan, aura kokoh nan jangkung diteruskan oleh Magnite yang punya ground clearance 205 mm ini dengan penggunaan sepatbor tebal di atas velg two tone 16 inchnya. Sementara untuk bagian buritan Magnite punya karakter tegas pada stoplamp dan desain pintu bagasinya. Bumper belakang diberi ornamen dengan kelir silver yang kontras dengan warna bodi mobil secara keseluruhan.

Eksterior Daihatsu Rocky paling menggugah di komparasi Nissan Magnite vs rival ini

Untuk tampilan depan dari Daihatsu Rocky ini terlihat begitu agresif dengan tarikan-tarikan garis tegas dari mulai bumper depan, guratan ‘otot’ pada kap mesin hingga sepatbornya. Daihatsu ingin menegaskan aura gagah pada SUV kompak terbaru mereka ini. Headlamp dengan bohlam LED-nya juga mempertegas aura keren dari SUV ini. Body cladding hitam juga makin memperkuat karakter dari calon jagoan Sunter ini.

Buritan Rocky berkesan dinamis

Dari samping dan buritan, Rocky tampil gagah berkat penerapan overfender berwarna hitam yang mencerminkan ia adalah sebuah SUV sejati. O ya, velg 17 inch di Rocky ini hanya tersedia di trim Premium. Kesan unik juga ditonjolkan oleh SUV yang punya dimensi panjang kurang dari empat meter ini, dengan penerapan desain kaca belakang di pilar C dan D yang unik dipadu dengan atap yang menukik ke bawah sehingga membuat kesan floating roof.

Tiger Nose khas KIA tetap tersedia di Sonet

Tampilan depan KIA Sonet ini tampil atraktif dengan grille depan yang mencirikan ciri khas dari desain mobil KIA modern yakni Tiger Nose. Lekukan tersebut dikombinasikan dengan bentuk headlamp yang pipih dan dilengkapi DRL (Daytime Running Light). Bentuk bumper depan juga tak kalah sangar, aksen warna abu-abu di bawah air dam bikin kesan dinamis. Sayangnya headlamp belum mengusung LED (Light Emitting Diode) namun sudah pakai model projector.

Eksterior belakang Sonet diilhami dari hewan Gajah kecil

Berlanjut ke bagian eksterior samping dan buritan, sepintas secara dimensi tak ubahnya seperti KIA Sonet yang sudah meluncur lebih dahulu di India. Nuansa sporty terlihat dari sepatbor depan dan belakang yang tebal. Tapi jika diperhatikan secara detail, panjang total Sonet tipe Premiere ini sebenarnya lebih panjang 125 mm dari KIA Sonet versi India. Bagian buritan dari KIA Sonet Premiere 2020 yang terinspirasi dari Gajah kecil ini juga tampak cantik dan menarik untuk dilihat. 

Komparasi Nissan Magnite vs Rival: Desain Interior

Masuk ke bagian interior, masing-masing SUV kecil nan terjangkau ini memiliki kelebihannya masing-masing. Baik Nissan Magnite, KIA Sonet, hingga Daihatsu Rocky punya senjata andalan untuk jadi yang terbaik pada komparasi kali ini. So, manakah interior yang palling menggoda pada komparasi Nissan Magnite vs rival kali ini? Yuk cari tahu lebih dalam.

Layout interior Magnite terasa kurang mahal

Desain dashboard Nissan Magnite sedikit banyak mengingatkan kami ke produk-produk andalan Renault. Tentu saja hal ini tak mengherankan, sebab Renault dan Nissan memang beraliansi. Tampilan dashboard terlihat cukup baik, meski kemungkinan besar masih menggunakan material plastik keras untuk menghemat biaya produksi. Desain dashboard ini juga driver oriented yang membuat pengemudi lebih mudah meraih tombol guna mengatur fitur.

Layout dashboard Rocky driver oriented

Seakan tak mau kalah, layout dashboard dari calon jagoan Sunter ini juga begitu modern dan kekinian. Dengan bertabur tombol untuk kebutuhan fitur. Seperti Nissan Magnite, desain dashboard ini begitu driver oriented, dengan sebagian besar konsol tengah menghadap ke pengemudi. Disamping itu, Daihatsu secara pintar merancang visibiltas pengemudian mobil ini begitu baik sehingga kedua ujung depan kiri dan kanan kap mesin dapat terlihat jelas.

Kualitas buatan interior Sonet terbaik di komparasi Nissan Magnite vs rival ini

Tak mau kalah set, KIA Sonet juga akan menyambut Anda dengan layout dashboardnya yang modern. semua tombol dan fitur juga terfokus ke tengah dasbor dan mudah dijangkau oleh tangan pengemudi maupun penumpang depan. Pemilihan material juga diperhatikan oleh PT Kreta Indo Artha, karena di KIA Sonet ini menggunakan bahan berkualitas tinggi yang sama sekali tidak terlihat maupun terasa murah meskipun harga mobil ini sebenarnya terjangkau.

>>> Mana lebih baik? Daihatsu Sirion atau KIA Picanto?

Komparasi Nissan Magnite vs Rival: Fitur Unggulan

Dijual dengan harga murah bukan berarti harus murahan kan? Masuk ke parameter penilaian ketiga yakni fitur unggulan. Inilah istimewanya pasar SUV murah tahun depan, yakni tampilan jangkung ala SUV sejati, dikombinasi dengan bodi kompak plus fitur yang berlimpah. Sama seperti saat bersaing di interior, ketiga SUV berdimensi di bawah 4,2 meter ini juga bersaing ketat. 

Panel instrumen Nissan Magnite cukup menarik

Nissan melengkapi panel instrumen TFT 7 inci yang diklaim sebagai yang terbaik di segmennya, layar ini juga dilengkapi dengan dengan tire pressure monitoring system. Untuk sistem audio, Magnite dilengkapi dengan layar sentuh 8 inci yang tatanan suaranya dibuat oleh JBL by Harman. Audio ini dapat terkoneksi dengan Apple CarPlay dan Android Auto. Fitur keselamatan Magnite juga cukup lengkap, ada sistem pengereman ABS (Anti-lock Braking System), EBD (Electronic Brake-force Distribution), HBA (Hydraulic Brake Assist), VDC (Vehicle Dynamic Control), Traction Control System (TCS), dan Hill Start Assist (HAS).

Fitur keselamatan Daihatsu Smart Assist belum tentu masuk di Rocky

Daihatsu Rocky mendapatkan head unit layar sentuh 9 inci dilengkapi dengan 4 speaker dan 2 tweeter. Kemampuan head unit modern ini dapat dikoneksikan ke ponsel pintar melalui bluetooth, memiliki slot USB dan kemampuan memutar radio. Tak hanya itu saja, Apple CarPlay, Android Auto serta sistem navigasi juga sudah menjadi fitur standar di head unit mobil ini. Untuk fitur keselamatan, bisa dibilang Rocky sangat superior. Berbekal fitur Daihatsu Smart Assist yang akan menjaga Anda dari berbagai macam resiko kecelakaan saat berkendara. Fitur Smart Assist ini terdiri dari banyak sekali fitur peranti keselamatan.

Fitur KIA Sonet outstanding

Audio jadi salah satu kelebihan utama KIA Sonet Premiere 2020 ini. Sebab KIA Indonesia menyematkan sound system bermerek premium ke dalam SUV kompak ini. Secara total ada 2 tweeter, 4 speaker, dan 1 subwoofer bermerek BOSE di KIA Sonet ini. Kualitas suara yang dihasilkan tidak perlu diragukan lagi, suara vokal, bass dalam frekuensi berapapun terasa nikmat didengar. Headunit touchscreen 8,8 incinya juga sudah support wireless Apple CarPlay dan Android Auto. Mobil ini juga dilengkapi dengan fitur wireless charging, sunroof serta remote engine start. 6 buah airbags, rem ABS, EBD juga sudah tersedia.

Komparasi Nissan Magnite vs Rival: Harga

Hingga artikel ini diturunkan, Nissan Magnite dan Daihatsu Rocky belum dijual secara resmi di Indonesia. Nissan Magnite dikabarkan akan memiliki harga jual sekitar Rp 220 hingga Rp 290 juta, sedangkan untuk Daihatsu Rocky punya estemasi harga Rp 220 juta hingga Rp 280 juta untuk trim tertingginya. Magnite akan hadir bulan Desember 2020 ini, sedangkan untuk Rocky paling cepat hadir kuartal pertama penjualan tahun 2021.

Masuk ke parameter prediksi harga, secara otomatis KIA Sonet Premiere 2020 langsung unggul pada poin penilaian ini. Sebab, hingga artikel komparasi Nissan Magnite vs Daihatsu Rocky vs KIA Sonet ini dibuat, jagoan asal Korea Selatan itu jadi satu-satunya SUV kompak yang sudah dijual secara resmi di Indonesia. Sonet sendiri memuliki 6 tipe dan punya rentang harga dari mulai Rp 193 juta hingga Rp 289 juta.

Harga jelas unggul Sonet di komparasi Nissan Magnite vs rival ini

Komparasi Nissan Magnite vs Rival: Performa

Pada poin penilaian terakhir, kami menitikberatkan pada performa mobil. lahir sebagai SUV mungil sudah seharusnya lincah dan memiliki performa yang memadai. Ketiga SUV ini lagi-lagi memiliki keunggulannya masing-masing. Dua mobil yang jadi peserta komparasi kami kali ini menggunakan pendekatan yang berbeda. Lantas, manakah mesin yang terbaik?

Mesin HRA0 paling bertenaga di komparasi Nissan Magnite vs rival kali ini

Nissan dan Daihatsu menggunakan pendekatan yang sama dalam hal dapur pacu, yakni menggunakan mesin berkapasitas 1.000 cc dengan konvigurasi 3-silinder yang dilengkapi dengan peranti turbocharger. Di atas kertas, torehan tenaga dan torsi mesin HRA0 andalan Nissan Magnite mengungguli kedua lawannya. Sementara Sonet pakai pendekatan mesin 4-silinder naturally aspirated berkapasitas 1.500 cc dual injector.

Mesin 1KR-VET sedang giat dites oleh pihak PT Astra Daihatsu Motor

Karakter mesin tiga silinder dipadu dengan turbo membuat secara teori akselerasi Nissan Magnite dan Daihatsu Rocky seharusnya lebih superior dari KIA Sonet. Demikian pula dengan konsumsi bahan bakarnya yang bisa lebih hemat. Secara biaya perawatan juga mesin 3-silinder lebih unggul dari 4-silinder, sebab kapasitas oli mesinnya lebih sedikit sehingga saat melakukan perawatan berkala bisa lebih murah. Untuk figur tenaga dan torsi kami sudah cantumkan pada tabel di bawah ini.

Meski tanpa turbo tapi mesin Sonet sudah menerapkan dual injector

Agar Anda lebih jelas, kami sajikan spesifikasi teknis dari masing-masing mobil yang kami komparasi untuk mencari SUV kompak terbaik kali ini:

Komparasi Nissan Magnite vs Rival: Kesimpulan

KIA Sonet menang dalam komparasi Nissan Magnite vs rival kali ini

KIA Sonet layak didaulat sebagai pemenang komparasi SUV murah kali ini, sebab ia memadukan banyak kelebihan dalam satu paket. Pertama adalah desain yang modern, fitur yang berlimpah, serta keasyikan mengemudi yang unggul dan belum terbukti pada dua rivalnya. Maklum saja, baru Sonet saja yang dijual di Indonesia. Namun, Cintamobil.com sama sekali tidak ragu memilihnya sebagai pemenang. PR (Pekerjaan Rumah) KIA adalah memperbanyak jaringan servis KIA agar makin tersebar di seluruh Tanah Air.

>>> KIA siap manjakan pemilik mobil KIA lama melalui program ini